Indovoices.com –Kasus bom bunuh diri yang terjadi di Gereja Katedral Makassar dan penyerangan di Mabes Polri mengungkap fakta baru terkait terorisme di Indonesia. Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol Rusdi Hartono mengatakan dari dua kasus itu eksekutor ialah anak muda.
“Kelompok teror sudah menyasar anak muda,” kata Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol Rusdi Hartono dalam diskusi online di Youtube Public Virtue Institute, Minggu (4/4).
Ia mengatakan adanya rekrutmen anak muda dalam kelompok teroris harus segera diantisipasi.
“Kasus di Makassar dan Mabes Polri itu anak muda kelahiran 1995 ini jelas perlu antisipasi karena kelompok teror menyisir daripada anak muda di negeri ini,” ujar Rusdi.
Untuk itu, Rusdi mengajak semua pihak untuk bersatu demi menekan pengaruh kelompok teroris yang mengancam persatuan dan keamanan bangsa.
“Perlu melihat pentingnya persatuan kelompok moderat. Jika tidak bersatu, maka kelompok kecil akan menguasai narasi,” tandasnya.