Mahfud: Pemerintah Kutuk Bom di Gereja Katedral Makassar, Kejar Jaringan Pelaku

🔊 Baca Artikel

Indovoices.com –Menko Polhukam Mahfud MD mengutuk keras aksi terorisme yang terjadi di depan Gereja Katedral, Makassar pada Minggu (28/3) sekitar pukul 10.30 WITA atau 09.30 WIB.

Mahfud pun meminta kepada kepolisian untuk langsung menyelidiki siapa otak di balik peristiwa tersebut.

“Pemerintah mengutuk keras teror bom bunuh diri tersebut dan akan terus melakukan pengejaran terhadap jaringan para pelakunya,” ujar Mahfud lewat akun Twitter pribadinya, Minggu (28/3).

Mahfud pun berpesan kepada seluruh masyarakat khususnya warga Makassar untuk tetap tenang menghadapi situasi ini. Ia memastikan bahwa aparat saat ini terus bergerak melakukan penyelidikan terhadap aksi bom bunuh diri tersebut.

Penyelidikan, kata Mahfud, dilakukan aparat bersumber dari sejumlah barang bukti yang ditemukan di lokasi ledakan.

“Terkait dengan terjadinya bom di Makassar diharapkan masyarakat tenang. Aparat sudah mengamankan lokasi dan sekitarnya,” ucap Mahfud.

“Info awal, itu adalah bom bunuh diri. Aparat sudah menemukan potongan-potongan tubuh 1 pelaku dan sepeda motor yang dipakai. Sekarang sedang dilakukan pendalaman terhadap jaringan pelaku,” lanjut dia.

Bagi siapa pun yang merasa mengetahui segala informasi terkait peristiwa itu, Mahfud pun meminta agar dapat segera menyampaikannya kepada pihak berwajib.

“Jika ada yang tahu atau mencurigai sesuatu yang terkait dengan peristiwa tersebut harap menginformasikan ke kantor polisi terdekat atau ke aparat yang terkait,” kata Mahfud.