Indovoices.com -.:: WORKSHOP MEMBATIK ::.
(Upaya Menggali Minat Masyarakat Pada Seni Batik Nusantara)
Batik …
Siapa sih yang gak kenal Batik??
Kain dengan motif beraneka ragam,
Yang dibuat dengan cara digambar,
Diwarnai, dilapisi cairan “malam”,
Sampai akhirnya menjadi kain yang siap untuk dipakai?? … 😊😊
Di jaman dahulu,
Batik juga dipercaya sebagai sebuah ritual magis / batin yang dijalani oleh Raja Jaws,
Dan menghasilkan karya seni dalam bentuk motif2 penuh simbol,
Hasil meditasi sesuai keadaan.
Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan oleh para ahli sejarah,
Batik dalam tradisi Jawa merupakan laku meditasi ritual,
Tidak hanya sekedar karya seni tapi juga sebagai siklus kehidupan orang Jawa,
Yang memiliki makna ritual,
Dipakai dalam upacara tradisi, keseharian serta saat berkabung dan duka cita.
Setiap batik terutama batik keraton,
Mempunyai nilai filosofi yang tinggi,
Motif batik keraton juga menandai status seseorang.
————————–
Batik Indonesia semakin mendunia setelah mendapat pengakuan dari UNESCO,
Sebagai warisan pusaka dunia pada 02 Oktober 2009,
Dan menjadi tonggak sejarah eksistensi batik di dunia Internasional.
SBI (Sahabat Batik Indonesia) yang dimotori oleh bp. Muhammad (Achmad) Sartono
Salah satu pakar batik Nusantara,
Bekerjasama dengan Museum Bank Mandiri dan MAKN (Majelis Ad at Kerajaan Nusantara),
Pada hari Sabtu, 12 Desember 2020 telah mengadakan acara Workshop Membatik,
Di mana dalam acara yang digelar mulai pukul 09:30 – 12:00 WIB INI,
Selain peserta belajar cara membatik,
Juga diberikan informasi2 serta kisah2 seputar Batik Nusantara juga dunia.
Selanjutnya,
Workshop ini akan rutin dilakukan pada minggu kedua di setiap bulan dengan lokasi yang sama.
Workshop ini terbuka untuk umum,
Dan bertujuan agar Batik Nusantara dapat lebih dikenal oleh para generasi muda Indonesia.
Pada kesempatan yang sama,
Saya juga berkesempatan berbincang dengan bp. Muhammad Sartono(penggiat budaya yang sekaligus pakar Batik Nusantara),
Dan Ibunda Yani Wasitaningrum (Sekjen MAKN – Majelis Adat Kerajaan Nusantara).
Bahwa “Ternyata membatik itu tidaklah mudah”,
Ucap Ibunda Wasitaningrum saat mencoba ikut melukis kain dengan motif burung,
Dan membubuhkan warna merah, biru dan jingga ke dalam lukisan nya tersebut.
Sementara dari bp. Muhammad Sartono,
Saya mendapat cerita tentang awal ketertarikan Beliau pada seni membatik.
Yaitu dimulai dari perkenalan dengan batik sejak Beliau masih SMP saat membantu Eyang nya men “wiru” kain batik di Yogyakarta.
Sampai akhirnya mulai rutin membatik saat kelas 2SMA pada 1982,
Di mana Beliau belajar membatik dari Ibu Asmoro Dharmais (Puri Mangkunegoro),
Dan langsung jatuh cinta pada batik 😊😊😊
Nah,
Buat yang penasaran dengan kisahnya,
Maupun penasaran dengan acara Workshop Membatik,
Bisa disimak di channel YouTube yang tercantum di bawah ini.
Dan buat yang pengen ikutan workshop nya,
Bisa langsung daftar atau tanya2 dulu ke nomor WA : 087774672336 (Fajar Muhammad Rivai).
Yuks kita belajar lebih banyak tentang Batik Nusantara,
Belajar tentang seni budaya Nusantara,
Belajar menjadi seorang Indonesia …
Salam budaya,
Salam Indonesia Raya …