.:: SULTAN BA’ABULLAH PENGUASA 72 NEGERI ::.
(Penerima Gelar Pahlawan Nasional Dari Maluku Utara)
Ba’abullah Datu Syah atau yg sering dipanggil dg Sultan Ba’abullah,
Dilahirkan di Ternate pada 10 Februari 1528.
Putra tertua dari Sultan Khairun (1535 – 1570) dan permaisuri Boki Tanjung, putri tertua Sultan Bacan, Alauddin I.
Ba’abullah tumbuh besar pada saat kesultanan Ternate mengalami keruwetan politik.
Kecerdasan spiritual dan emosional yg dimilikinya membuatnya kemudian diangkat menjadi Kapita Lao (Panglima Laut),
Jabatan militer tertinggi dalam struktur Kerajaan Ternate,
Yg membuat Beliau terlibat dalam berbagai ekspedisi atas nama kesultanan Ternate.
Terbunuhnya Sultan Khairun pada 28 Februari 1570,
Karena penkhianatan Lopez de Mesquita,
Memicu kemarahan rakyat Ternate juga Maluku.
Setelah penobatan sebagai Sultan Ternate (1570 – 1583),
Di bawah sumpah Beliau berjanji tidak akan berhenti mengusir orang2 Portugis,
Dan menuntut penyerahan Mesquita utk diadili.
Perangpun dilakukan langsung di bawah kepemimpinan Beliau..
Pengkhianatan orang Portugis dg membunuh Sultan Khairun,
Menawatkan riwayat mereka di Maluku.
Sejak peristiwa naas tersebut hingga tahun 1575/
Berlangsung perang total antara kerajaan Ternate dan Portugis.
Seluruh rakyat angkat senjata di bawah pimpinan Sultan Ba’abullah,
Dan melibatkan berbagai wilayah yg pro terhadap kesultanan Ternate.
Di bawah kepemimpinan Sultan Ba’abullah,
Ternate mencapai puncak kejayaannya.
Beliau juga melakukan pemulihan perdagangan dari berbagai negara,
Seperti pedagang Arab, Gujarat, Aceh, Jawa.
Dan disegani serta memiliki pengaruh Islam yg luas.
——————————————-
Pada peringatan Hari Jadi Kota Ternate ke 768,
Yg dirayakan pada 26 – 27 Desember 2018,
Telah dibacakan Deklarasi Sultan Ba’abullah Datu Syah sebagai Pahlawan Nasional.
Karena bagi masyarakat Ternate pada khususnya,
Dan Maluku pada umumnya :
“Sultan Ba’abullah adalah milik seluruh masyarakat Indonesia.
Keberhasilan Sultan Ba’abullah memberi rasa percaya diri dan kebanggaan.
Keikhlasan kesultanan Ternate utk menyerahkan kedaulatan negeri kepada negara,
Adalah alasan utk diberikannya gelar Pahlawan Nasional kepada Beliau”.
Sultan Ba’abullah adalah Sultan ke 26 dari Kesultanan Ternate.
Beliau juga merupakan kakek kakek buyut dari YM. Zohra Soraya Mudafar Syah – DPP 31,
Dan YM. Pangeran Muhammad Gozali Mudafar Syah – DK 50,
Majelis Adat Kerajaan Nusantara (MAKN).
Pada tanggal 10 November 2020 nanti,
Sultan Ba’abullah Datu Syah akan mendapat penganugeraham gelar Pahlawan Nasional dari Pemerintah,
Bersama dg 5(lima) orang lainnya.
Kita patut bersyukur dan memberi hormat,
Kepada para leluhur bangsa,
Pendahulu kita …
Karena telah mengajarkan kepada kita,
Bagaimana bersikap sebagai ksatria nusantara yg sebenarnya ….
Setia kepada tanah air tercinta,
Dan akan terus berjuang mempertahankan kedaulatan negeriya 🙏🙏🙏
Salam Kebangkitan Nusantara,
Salam Indonesia Raya 🇲🇨🇲🇨🇲🇨
