Indovoices.com –Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengatakan bahwa Coalition for Epidemic Preparedness Innovation (CEPI) siap melakukan kerja sama dengan PT Bio Farma untuk pengadaan vaksin Covid-19.
“CEO CEPI menyampaikan hasil due dilligence (uji tuntas) terhadap Bio Farma menunjukkan hasil yang sangat baik. Oleh karena itu, CEPI siap melakukan kerja sama dengan Bio Farma,” kata Retno dalam konferensi pers virtual.
CEPI melakukan uji tuntas terhadap Bio Farma yang akan menjadi produsen vaksin Covid-19. Hasil positif uji tuntas tersebut, kata Retno, merupakan pengakuan terhadap kapasitas dan kualitas Bio Farma untuk produksi vaksin.
Selain itu, kata Retno, CEPI menyambut baik keinginan Indonesia untuk melakukan kerja sama strategis jangka panjang dengan CEPI. Antara lain untuk pengembangan platform teknologi rapid vaksin dan imunoprovilaksis untuk melawan patogen yang tidak diketahui. Kemudian melakukan riset dan pengembangan inovasi vaksin berpotensi epidemi atau pandemi.
Retno juga menyampaikan keinginan Indonesia untuk menjadi bagian dari CEPI Investors Council sebagai bentuk komitmen upaya multilaeral untuk menjamin akses setara terhadap vaksin yang aman dengan harga terjangkau. “Besaran kontribusi Indonesia terhadap CEPI akan dibahas lebih lanjut,” ujarnya.
Retno dan Menteri BUMN Erick Thohir saat ini sedang berada di London dalam rangka perjalanan dinas untuk mengamankan komitmen pengadaan vaksin Covid-19.
Pada September lalu, Direktur Utama Bio Farma Honesti Basyir mengungkapkan hasil due diligence CEPI terhadap Bio Farma dinyatakan telah memenuhi persyaratan sebagai Potential Drug Product Manufacturer CEPI for Covid-19.(msn)