Sejarah Hari Batik Nasional yang diperingati setiap tahunnya pada 2 Oktober,
Berawal saat batik masuk dalam Daftar Perwakilan Warisan Budaya Tak-benda United Nations of Educational, Scientific, and Cultural Organization (UNESCO) tahun 2009 lalu.
Batik merupakan kain yang dilukis dengan cairan lilin malam menggunakan alat bernama canting dan menghasilkan pola-pola tertentu pada kain.
Kata batik dirangkai dari kata ‘amba’ yang berarti kain yang lebar dan kata ‘tik’ berasal dari kata titik.
Artinya, batik merupakan titik-titik yang digambar pada media kain yang lebar sedemikian rupa sehingga menghasilkan pola-pola yang indah.
Dikutip dari laman resmi Pemerintah Jawa Barat,
Awalnya, batik hanya digunakan untuk pakaian raja, keluarga kerajaan, para pekerja di dalam kerajaan.
Karena pekerja di kerajaan tinggal di luar keraton, mereka sering membawa pekerjaan membatik ke luar kerajaan.
Oleh karena itu, tak lama kemudian banyak masyarakat yang meniru membuat batik.
Satu hal yg harus kita pahami bersama,
Bahwa warisan tidak selamanya berupa harta,
Uang ataupun perhiasan yg terlihat begitu gemerlap,
Serta memancarkan kemewahan …
Namun,
Seni dan budaya pun,
Yg nampaknya begitu sederhana,
Contohnya adalah Batik ini ….
Justru merupakan warisan leluhur,
Yg tiada ternilai harganya …
“Selamat Bari Batik Nasional”
02 September 2020.
Banggalah dengan mengenakan batik yg merupakan simbol kecintaan kita terhadap Nusantara.
Jika saya bangga mengenakan Batik Nusantara,
Bagaimana dengan Anda??? 🙏🙏
🇲🇨🇲🇨🇲🇨🇲🇨