Indovoices.com – Humas BKN, Ketika dunia global bergerak dengan cepat, Aparatur Sipil Negara (ASN) harus merespons dengan cepat. Hal itu disampaikan Kepala BKN, Bima Haria Wibisana saat menjadi pembicara pada seminar bertajuk Smart ASN untuk Perbaikan Pelayanan Publik di Jakarta Convention Center (JCC), Kamis (8/11/2018).
Dalam seminar yang termasuk dalam rangkaian acara Indonesia Public Service Forum 2018 tersebut, Bima menekankan pentingnya sejumlah kompetensi yang harus dimiliki setiap ASN guna menghadapi perubahan global yang begitu cepat. “Kompetensi menyelesaikan masalah yang kompleks, critical thinking, creativity, cognitive flexibility dan yang lainnya mutlak harus dimiliki ASN ke depan,” katanya.
Selain itu, Bima mengatakan setidaknya ada 5 (lima) faktor utama yang menentukan keberhasilan kinerja dan inovasi Pemerintah. ” Political Leadership, Institutional Capacity Building, Incentives, Transparency dan Technology merupakan faktor yang menentukan keberhasilan inovasi dan kinerja instansi Pemerintah,” ujarnya.
Kemudian, Bima menambahkan, hingga tahun ini, Pemerintah melalui Kementerian PPN/Bappenas dan BKN sudah melakukan uji potensi dan kompetensi terhadap ASN yang nantinya akan menduduki jabatan Tinggi Pratama, yang kemudian hasilnya dimasukkan ke dalam talent pool. ” Talent Pool yang sudah ada saat ini menjadi salah satu rangkaian kerja Talent Management Nasional, yang nantinya diharapkan mampu menjadikan ASN dapat bersaing di kancah global,” pungkasnya.
Selain Kepala BKN Bima Haria Wibisana, pada acara yang digelar selama 2 (dua) hari tersebut, hadir pembicara dari banyak korporasi seperti OECD, World Bank, KSI DFAT, serta Pemerintah New Zealand. Ends, Lugs, Subs, Firs, Bers. [bkn]