Namanya ibu Nur..
Penampilan beliau yang sederhana berkerudung merah, berkaos lengan panjang merah, tidak pernah lupa juga melepas tawanya yang renyah…
Beliau seorang ibu yg aktif dan pekerja keras ulet dan gigih
Di usianya yang sudah tidak muda lagi, terpapar pada kerut wajah letihnya..
Beliau selalu hadir tidak pernah absen dan sempatkan waktunya untuk mengikuti semua acara-acara Jokowi dari awal hingga selesai..
Walaupun rumahnya jauh, dengan tertatih, beliau jabanin untuk mengikuti acara Jokowi sang Presiden idolanya tersebut….
Tawanya renyah getir perih saat beliau bergumam dengan bibir bergetar..
“Usaha catering saya tutup..karna berbeda pilihan politik..”
Padahal sebelumnya lancar-lancar saja. Catering makanannya yang sangat enak dan laris sebagai mata pencariannya sehari-hari, lumayan untuk menghidupi keluarganya.. Bahkan beliau juga melayani guru-guru sekolah yang menyukai cateringnya,..
Dengan pandangan menerawang dan tertawa getir, beliau mengucap lirih.. Hingga suatu saat pesanan cateringnya diputus oleh teman-teman nya hanya karena beliau adalah pendukung garis keras Jokowi. Sedangkan lingkungan tempat tinggal ibu Nur memang mayoritas tidak mendukung sang presiden..
Miris memang.. Namun beliau buru-buru berucap,
“Saya tidak menyalahkan Jokowi dan saya tidak pernah menyesal mendukung Jokowi walau usaha catering saya harus tutup..”
“Saya sama sekali tidak menyalahkan Jokowi.. Mungkin rejeki saya di catering hanya sampai disini..” tuturnya.
Matanya menerawang membayangkan alat-alat cateringnya yang menumpuk teronggok di pojok ruangan…
Saya turut sedih bunda.. Tuhan pasti kasih jalan terbaik untuk bunda Nur..
Sekarang sehari-hari beliau hanya berjualan keripik-keripik dan kue yang bunda Nur buat sendiri dengan keahliannya.. Walau hasilnya tidak lebih besar dari catering..
Bunda Nur.. Yang tergabung dalam wadah DAG DKI ( Demi Anak Generasi) tidak akan pernah berhenti menyuarakan kebenaran, keberagaman ketoleransian, demi Negara kita Indonesia yang lebih baik, aman dan sejahtera.. Beliau bahagia bisa mendukung orang baik dan jujur seperti Jokowi
Kisah nyata ini diceritakan sendiri oleh ibu Nurnainingsih pada sore hari kemarin.. 12 Oktober 2019. Kiranya Tuhan memberkati Ibu dan keluarga
By Lyana Lukito