Terjadilah perbincangan antara sumpah dan menjanjikan. Mereka sedang mengosip mengenai seorang tua yang memanfaatkan mereka berdua untuk menduduki jabatan. Sumpah berkata..
Sumpah : Bro aku dengar sekarang kamu semakin sering dipakai hanya untuk kebohongan ya? Kamu tidak bosan disebut-sebut mulu tapi gak pernah terwujud?
Menjanjikan: Ah, aku sudah sering mendengarnya. Tapi apalah dayaku, aku sebenarnya diciptakan untuk hal benar dengan niat yang murni tapi sekarang aku digunakan untuk kebohongan. Kau tidak tau, jika dari dari dulu aku sering dipakai tidak hanya untuk urusan pernikahan tetapi untuk merayu wanita. Akulah juaranya. Namun semakin berselangnya waktu, sekarang aku malah digunakan untuk hal yang mengelikan untuk sosok yang tidak akan pernah bisa mewujudkannya.
Sumpah : Waw, termasuk hal yang mustail? Apa maksudmu yang memakaimu dengan menjanjikan ojek terbang?! Hahaha..
Menjanjikan: ojek terbang apa ojek melayang?! Hahaha..
Sumpah : katanya ojek terbang. Kalau melayang, ojeknya tunggu ditabrak container dong biar bisa melayang. Hahaha
Menjanjikan : kau bisa aja sum, tapi itu tidak HOAX sum. Aku aja ketawa mendengarkan ada orang yang menjanjikan ojek terbang.
Sumpah : kasihan banget kamu… tiru aku dong. Sekali kamu pakai aku dengan kebohongan, kamu bisa tertimpa karma. Ingat si Malin yang durhaka yang jadi batu hahaha
Menjanjikan : Main kau kurang jauh ya?! Hahaha.. Kau gak tau mereka yang memakaiku sama dengan yang memakai kau juga loh. Mereka lakukan supaya mereka dapat menerima kekuasaan yang mereka sendiri tidak mampu pegang itu.
Sumpah : Sok tau ah, kan mereka belum selesai masa sumpahnya. Lima Tahun loh…
Menjanjikan : Ala… gak usah menunggu sampai lima tahun. Sekarang aja sudah kelihatan jelas, kemaren mereka juga menjajikan akan memberhentikan reklamasi saat kampaye tapi ketika sudah disumpah dan kembali ditanya janjinya, malah jawabanya gak jelas…. Seperti radio rusak hehe..
Sumpah : Ternyata inilah dunia saat ini. Aku turut berduka untuk kita berdua. Sumpah pun sekarang dipermainkan..
NB: Kita jangan sampai lupa makna dari kata sumpah dan menjanjikan sesuatu. Karena sumpah adalah pernyataan yang diucapkan secara resmi dengan bersaksi kepada Tuhan atau kepada sesuatu yang dianggap suci (KBBI) jadi tidak patut diucapkan dengan sembarangan jika tidak mampu mempertanggungjawabkannya. Dan jangan sekali-kali menjanjikan sesuatu, karena menjanjikan adalah menyatakan kesediaan dan kesanggupan untuk berbuat sesuatu kepada orang lain(KBBI). Jadi jangan menjanjikan suatu kebohongan demi keuntungan pribadi.