Indovoices.com-Konon, ada cerita di sebuah kerajaan. Raja memerintahkan pasukannya agar rakyat mengumpulkan madu 2 sendok setiap keluarga. Tetapi sayang, setiap kelurga menyumbangkan air putih 2 sendok. Dalam pikiran rakyat, kalau hanya dia yang menyumbang 2 sendok air putih, tentu tidak pengaruh jika dlihat dari seluruh rakyat di negeri itu. Ternayata, semua rakyat berpikiran sama. Hasilnya, terkumpullah air di hadapan raja.
Melihat keadaan ini, raja murka dan memerintahkannpasukannya untuk memusnahkan rakyatnya.
Cerita ini agaknya relevan saat ini. Jika kita mengumpulkan bahan makanan, dan kebutuhan kita di rumah maka orang lain tidak akan dapat. Padahal, sejatinya keadaan ancaman Virus Corona ini ujian bagi kita akan solidaritas. Siapa kita dan bagaimana solidaritas kita sedang diuji sekarang.
Dalam kondisi yang sulit semacam ini dibutuhkan sikap menahan diri. Sebab Virus Corona bisa kita atasi secara bersama.
Cerita itu juga bisa kita analogikan agar kita secara serentak mematuhi atau mendekati apa yang disebut Presiden Jokowi Social Distancing. Saat ini kita diuji nasionalisme kita untuk berkontribusi sesuai anjuran Presiden. Perbedaan pendapat itu indah, tetapi dalam hal corona ini, dibutuhkan kontribusi kita untuk bersama melawan Virus Corona. (gurgurmanurung)