Indovoices.com –Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian meminta Kementerian Keuangan segera merampungkan pencairan anggaran Pilkada Serentak Jawa Timur. Sampai saat ini, anggaran yang telah dicairkan mencapai Rp100 miliar.
“Saya minta sisanya segera dicairkan minggu depan, dan akan kami cek pencairan berikutnya,” kata Tito, di Surabaya.
Tito menilai pemerintah daerah di Jatim yang telah mencairkan Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) cukup baik ketimbang daerah lain. Kata Tito, Jatim merupakan daerah dengan realisasi anggaran dari NPHD untuk KPUD dan Bawaslu yang cukup tinggi.
“Saya lihat dibanding daerah lainnya ternyata realisasi NPHD Jatim termasuk yang baik karena lebih dari 90 persen,” ujarnya.
Tito optimistis penyelenggaraan pilkada di Jatim berlangsung lancar. Hal ini ia pastikan usai bertemu dengan KPU dan Bawaslu, termasuk kepala daerah yang wilayahnya menggelar pilkada.
“Tadi sudah ketemu para bupati atau yang mewakili, saya kira semua sudah menyampaikan dan semuanya sudah siap,” ujar Tito.
Mantan Kapolri itu meminta KPU menyiapkan aturan protokol kesehatan secara ketat pada pilkada tahun ini. Tujuannya agar tidak ada klaster baru covid-19, serta memberikan perlindungan bagi penyelenggara, pengawas, dan pemilih.
Rasa aman dan nyaman itu penting agar partisipasi masyarakat datang ke tempat pemungutan suara (TPS) tinggi. “Saya sangat optimis pilkada di Jatim dapat berjalan dengan baik, meski ditengah pandemi covid-19. Ini tantangan baru bagi kita,” jelas dia.(msn)