Indovoices.com-Pemerintah Republik Indonesia melalui Badan Standardisasi Nasional (BSN) memberikan SNI Award 2019 kepada 69 perusahaan, organisasi, maupun institusi yang telah menjalankan sistem manajemen operasional sesuai Standar Nasional Indonesia (SNI) secara konsisten dalam bidang masing-masing. 69 penerima ini meliputi 61 perusahaan, 4 perguruan tinggi, 1 perpustakaan perguruan tinggi, 1 balai besar inseminasi, 1 balai embrio, dan 1 madrasah aliyah. Penerima penghargaan bergengsi ini dinilai sudah siap bersaing di dalam negeri dan luar negeri.
“Standardisasi bagaimanapun harus diakui sebagai salah satu cara untuk meningkatkan daya saing produk dan jasa Indonesia tidak hanya di pasar domestik, tetapi juga di pasar ekspor. Tentunya bagi perusahaan yang menjadi pemenang SNI Award dalam berbagai kategori mudah-mudahan menjadi langkah awal dalam rangka membuat produk mereka lebih kompetitif dan lebih diterima di pasar lokal dan global,” ungkap Menteri Riset dan Teknologi/Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional (Menristek/Kepala BRIN) Bambang Permadi Soemantri Brodjonegoro saat Penganugerahan SNI Award 2019 di Balai Kartini, Jakarta.
Menristek/Kepala BRIN mengungkapkan penerapan standardisasi oleh perusahaan di suatu negara ternyata dapat meningkatkan ekonomi negara tersebut dan juga meningkatkan pemasukan di perusahaan tersebut. Salah satunya contoh perusahaan yang mendapat peningkatan pemasukan dengan menerapkan SNI adalah PT Wijaya Karya Beton.
“Beberapa studi menunjukkan standardisasi telah memberikan kontribusi bagi peningkatan ekonomi suatu negara secara makro maupun mikro. Standardisasi memberikan keuntungan ekonomi sampai satu persen dari Produk Domestik Bruto. Di Jerman dan Kanada, standar tersebut telah menyumbang tujuh belas persen pertumbuhan produktivitas dan sembilan persen pertumbuhan ekonomi. Pada skala mikro, studi manfaat penerapan standar di perusahaan, seperti contohnya di PT Wijaya Karya Beton telah memberikan keuntungan tujuh belas miliar Rupiah,” ungkap Menteri Bambang Brodjonegoro.
Dalam Penganugerahan SNI Award ini, turut hadir Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto yang mengungkapkan SNI dapat menjadi alat ukur suatu produk sudah berkualitas atau tidak. Produk yang tidak sesuai standar pada akhirnya akan kalah saing dengan produk yang sudah sesuai standardisasi.
“Produk-produk yang tidak berkualitas tidak bisa bersaing dengan produk yang berkualitas. Oleh karena itu standard menjadi elemen penting bagi pelaku usaha untuk meningkatkan daya saing produksi nasional dan memperluas akses pasar di global. Standard diterapkan agar bermanfaat untuk peningkatan mutu, efisiensi produksi, dan memperlancar transaksi perdagangan serta mewujudkan persaingan yang sehat dan transparan,” ungkap Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto.
SNI Award yang tahun ini sudah diselenggarakan untuk tahun kelima belas memberikan penghargaan kepada 69 perusahaan dan organisasi dalam lima peringkat, meliputi 1 penerima SNI Award Peringkat Grand Platinum; 3 penerima SNI Award Peringkat Platinum; 15 penerima SNI Award Peringkat Emas; 38 penerima SNI Award Peringkat Perak; serta 13 penerima SNI Award Peringkat Perunggu. PT Pupuk Kaltim tahun ini menerima SNI Award dengan peringkat tertinggi, yaitu SNI Award Peringkat Grand Platinum karena telah konsisten mendapatkan SNI Award Peringkat Platinum sejak 2016. Berikut adalah para penerima SNI Award dalam berbagai peringkat:
Penerima SNI Award Peringkat Perunggu:
- PT Tazkiyah Global Mandiri
- UPT Perpustakaan Universitas Syiah Kuala
- PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan, dan Ratu Boko (Persero)
- PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) Cabang Teluk Bayur
- Badan Tenaga Nuklir Nasional (BATAN) Kawasan Nuklir Serpong
- PT Schneider Indonesia Cibitung
- PT Ispat Indo
- PT Len Industri (Persero)
- PT Sumiden Serasi Wire Products
- PT Kelola Mina Laut
- PT Sinar Alam Permai
- PT Sekar Bumi Tbk.
- PT Sinar Harapan Plastik
Penerima SNI Award Peringkat Perak:
- PT Hari Mukti Teknik
- PT Servvo Fire Indonesia
- PT Schneider Indonesia Unit Cikarang
- PT Hakaaston
- PT Honda Power Products Production
- PT Perkebunan Nusantara III (Persero)
- PT Garudafood Putra Putri Jaya Tbk. Rancaekek
- Perum Perhutani
- PT Multimas Nabati Asahan
- PT Tirta Investama Cianjur (Aqua)
- PT Semen Baturaja (Persero) Tbk.
- PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) Cabang Tanjung Priok
- PT Indonesia Kendaraan Terminal Tbk.
- PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) Cabang Bengkulu
- PT Terminal Teluk Lamong
- PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) Cabang Panjang
- PT Kereta Commuter Indonesia
- PT Pelabuhan Indonesia III (Persero)
- PT Telkom Akses
- PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) Cabang Pontianak
- PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) Cabang Banten
- PT Terminal Petikemas Surabaya
- PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) Cabang Palembang
- PT Asuransi Jasa Indonesia
- PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) Cabang Jambi
- Perusahaan Umum Percetakan Uang RI (Peruri)
- PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) Regional Jawa Timur Tanjung Perak
- PT PLN (Persero) UIP3B Sumatera
- PT Pengembang Pelabuhan Indonesia
- PT Jasa Armada Indonesia (IPC Marine)
- Balai Besar Inseminasi Buatan Singosari
- PT Trisula Textile Industries Tbk.
- Balai Embrio Ternak Cipelang
- Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Lamongan
- Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya
- Universitas Negeri Yogyakarta
- Universitas Negeri Makassar
- Universitas Muhammadiyah Sidoarjo
Penerima SNI Award Peringkat Emas:
- PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Jawa Barat
- PT Jasa Marga (Persero) Tbk.
- PT GMF Aeroasia Tbk.
- PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Jakarta Raya
- PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) (Kantor Pusat)
- PT Schneider Electric Manufacturing Batam
- PT Bakrie Pipe Industries
- PT Voksel Electric Tbk.
- PT Wijaya Karya Beton Tbk.
- PT Gajah Tunggal Tbk.
- PT Pupuk Sriwidjaja Palembang
- PT Antam Tbk. UBPN Sulawesi Tenggara
- PT Pupuk Kujang
- PT Garudafood Putra Putri Jaya Tbk. Divisi Biskuit – Gresik
- PT Wilmar Nabati Indonesia – Gresik
Penerima SNI Award Peringkat Platinum
- PT Pertamina Lubricants
- PT Adhya Tirta Batam
- PT Petrokimia Gresik
Dalam kesempatan ini turut hadir Kepala Badan Standardisasi Nasional (BSN) Bambang Prasetya, Ketua Dewan Riset Nasional (DRN) Bambang Setiadi, Kepala Dewan Juri SNI Award 2019 Rhenald Kasali, serta para pimpinan perusahaan dan organisasi yang menerima SNI Award 2019. (jpp)