Indovoices.com –Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil menyatakan Bandung Raya siaga satu COVID-19 dampak lonjakan kasus positif pasca lebarandan libur panjang. Akibatnya sebagian jalur di Kota Bandung bakal ditutup siang hari.
“Ada perluasan penutupan jalan selama 14 hari ke depan,” tegas Wali Kota Bandung, Oded M Danial, Kamis 17 Juni 2021.
Kapolrestabes Bandung, Ulung Sampurnajaya menambahkan, penambahan waktu penutupan jalan untuk menekan mobilitas masyarakat. Termasuk meminimalisir warga luar kota untuk masuk Kota Bandung.
Penambahan waktu penutupan jalan, kata Ulung, hanya akan berlaku pada weekend atau akhir pekan. Yakni Jumat, Sabtu, dan Minggu. Penyekatan diberlakukan mulai pukul 14:00 – 16:00 WIB.
“Jadi demi menekan mobilitas masyarakat agar tidak berkerumun ataupun masuk ke dalam Kota Bandung. Kalau pun nanti Senin-Kamis, kita lihat situasi perkembangannya. Apakah akan kita lakukan buka tutup,” katanya.
Sedangkan untuk penutupan jalan di Ring 1, Ring 2, dan Ring 3 akan tetap dilakukan setiap hari yaitu mulai pukul 18.00 WIB hingga 06.00 WIB. Pemberlakuan kebijakan tersebut, semata-mata demi kebaikan dan keamanan bersama.
“Karena semuanya sudah dilakukan penutupan-penutupan, artinya masyarakat tidak bisa berlebihan dalam melaksanakan kegiatan aktivitasnya,” katanya.
Perlu diketahui, Ring 1 meliputi Jalan Oto Iskandar Di Nata, Alun-Alun Timur, Asia Afrika – Tamblong, Naripan-Tamblong, Braga, Banceuy-Asia Afrika, Lembong-Tamblong, Purnawarman, Merdeka, Ir. H. Djuanda dari Cikapayang sampai ke Simpang Dago, dan Jalan Dipatiukur.
Ring 2 di sepanjang Jalan Lingkar Selatan yang mengarah ke pusat kota. Tepatnya mulai dari Jalan Pasirkoja sampai ke persimpangan Jalan Ahmad Yani-L.L.R.E. Martadinata. Sedangkan Ring 3 meliputi lokasi perbatasan Kota Bandung dengan wilayah sekitarnya, yakini Terminal Ledeng, Cibeureum, dan BUnderan Cibiru. Termasuk juga sejumlah pintu keluar tol. Yaitu pintu keluar tol Pasirkoja, Kopo, Moh. Toha, Buahbatu, dan pintu keluar Tol Pasteur.