Indovoices.com- Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) tengah melakukan penyelesaian akhir pembangunan Jalan Tol Trans Sumatera ruas Terbanggi Besar – Pematang Panggang-Kayu Agung sepanjang 189,2 Km. Pembangunan tol akan meningkatkan konektivitas antara Provinsi Lampung dengan Provinsi Sumatera Selatan dan dari Pelabuhan Bakauheni sebagai pintu masuk Pulau Sumatera ke wilayah timur Sumatera.
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan kehadiran jalan tol yang terhubung dengan kawasan-kawasan produktif akan dapat mengurangi biaya logistik dan meningkatkan daya saing produk dalam negeri sehingga akan memacu pertumbuhan ekonomi kawasan dan menciptakan pusat-pusat ekonomi baru di Sumatera.
“Saya minta Dirjen Bina Marga untuk menghubungkan jalan tol yang dikerjakan oleh Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) sampai exit, dilanjutkan menuju kawasan strategis seperti pelabuhan, industri atau kawasan wisata dengan menggunakan APBN,” kata Menteri Basuki beberapa waktu lalu.
Pembangunan ruas Tol Terbanggi Besar – Pematang Panggang – Kayu Agung terbagi menjadi 2 seksi, yaitu Seksi I ruas Terbanggi Besar – Pematang Panggang sepanjang 112,20 Km dengan progres konstruksi sudah mencapai 99 %. Sementara untuk Seksi II ruas Pematang Panggang – Kayu Agung sepanjang 77 Km saat ini progress konstruksinya telah mencapai 97 %. Secara keseluruhan progres fisik Tol Terbanggi Besar-Pematang Panggang-Kayu Agung mencapai 98 % dan ditargetkan beroperasi akhir 2019.
Ruas Tol Terbanggi Besar – Pematang Panggang telah melalui uji laik fungsi yang dilaksanakan pada tanggal 2 – 3 Mei 2019 di KM 140–KM 194. Kemudian dilanjutkan ruas Tol Terbanggi Besar – Pematang Panggang – Kayu Agung di KM 194 – KM 330 pada tanggal 14 – 15 Agustus 2019. Proses uji laik fungsi meliputi evaluasi aspek keselamatan dan manajemen lalu lintas, evaluasi aspek sarana jalan, jembatan dan bangunan pelengkap serta evaluasi aspek administrasi dan operasi. Sertifikat Laik Operasi Tol Terbanggi Besar – Pematang Panggang telah diterbitkan pada 12 September 2019.
Jalan Tol Terbanggi Besar – Pematang Panggang – Kayu Agung merupakan lanjutan Jalan Tol Bakauheni-Terbanggi Besar sepanjang 141 Km yang sudah beroperasi sejak Maret 2019 lalu. Ruas Terbanggi Besar – Pematang Panggang – Kayu Agung sempat dibuka fungsional untuk mendukung kelancaran arus mudik tahun 2019.
Konstruksi ruas Terbanggi Besar – Pematang Panggang – Kayu Agung telah dikerjakan sejak Juli 2018 dengan biaya investasi sebesar Rp 21,95 triliun dengan masa konsesi selama 40 tahun. Tol ini merupakan salah satu ruas Trans Sumatera yang menjadi proyek strategis nasional mulai dari Lampung hingga Aceh sepanjang 2.700 Km. Tol Trans Sumatera dapat menjadi alternatif selain Jalan Lintas Timur Sumatera yang sudah ada. (jpp)