• Tentang
  • Kerja Sama
  • Hubungi Kami
Kamis, 12 Juni 2025
  • Login
No Result
View All Result
Advertising
indovoices.com
  • Redaksi
    • Editorial
    • Analisis
    • Liputan Khusus
    • Event
      • Sumpah Pemuda
  • Umum
    Sinergi Membatasi Ruang Gerak Pelaku Judi Online

    Judol dan Pinjol Ilegal, Dua Entitas Pengancam Generasi Muda di Era Digital

    Pak Jokowi, Lihatlah Penderitaan Kami Warga Jatikarya Yang Terdzolimi BPN

    Cek Fakta, Uang Pembebasan Tanah Tol Jatikarya Terkatung Katung 4 Tahun

    Cek Fakta, Uang Pembebasan Tanah Tol Jatikarya Terkatung Katung 4 Tahun

    Kepala Dinas Kab Sumedang Diduga Terlibat Mafia Tanah

    Kepala Dinas Kab Sumedang Diduga Terlibat Mafia Tanah

    Gugatan Hukum Menyusul Diproses Pasca Konggres GPM

    Gugatan Hukum Menyusul Diproses Pasca Konggres GPM

    Panggil Aku Ojing Saja

    Panggil Aku Ojing Saja

  • Internasional
    Is De-Dollarization the End of Dollar Dominance? A Closer Look at the Global Financial Order

    Is De-Dollarization the End of Dollar Dominance? A Closer Look at the Global Financial Order

    BI Salurkan Rp 101,4 Miliar Untuk Penanganan Covid-19

    China akan Balas Rencana Australia Selidiki Sumber Corona

    Perang Dagang Memanas, Apa Dampaknya ke BNI?

    Mau Masuk Bursa, Airbnb Punya Aset Tembus Rp 42 T

    WeWork Kabarnya Bakal PHK 15.000 Karyawan?

    Berharta Rp 527 T, Jack Ma Alibaba Ternyata Pernah Bangkrut

    Ekonomi Jepang Minus 1,6 Persen pada Kuartal IV 2019

    Ekonomi Jepang Minus 1,6 Persen pada Kuartal IV 2019

    Tinggalkan Uber, Travis Kalanick Jual Seluruh Sahamnya

    Tinggalkan Uber, Travis Kalanick Jual Seluruh Sahamnya

    China Perluas Blockchain Uang Kripto ke Pasar Valas

    China Perluas Blockchain Uang Kripto ke Pasar Valas

  • Politik
  • Ekonomi
    Is De-Dollarization the End of Dollar Dominance? A Closer Look at the Global Financial Order

    Is De-Dollarization the End of Dollar Dominance? A Closer Look at the Global Financial Order

    Poin-poin Penjelasan Sri Mulyani Soal PPN Sembako

    Akhirnya, Sri Mulyani buka suara soal tax amnesty jilid II

    Airlangga Minta Masyarakat Tidak Panik, PPKM Jawa-Bali Bukan Pengetatan Aktivitas Masyarakat

    Pemerintah sebut realisasi anggaran PEN capai hampir 25%

    Airlangga Sebut Penanganan Covid Hingga 2022

    Indonesia mencoba bertahan dari tiga kiris besar yang melanda

    Sri Mulyani: Bukan Cuma RI, 170 Negara Ekonominya Terkontraksi Akibat COVID-19

    • Finansial
  • Business
    • Investasi
  • Hukum
    • Kriminal
    • Laporan
  • Pendidikan
    Sekolah Rakyat Wujudkan Mimpi Bintang dan Rival

    Sekolah Rakyat Wujudkan Mimpi Bintang dan Rival

    Jokowi Anugerahkan 22 Bintang Jasa bagi Tenaga Kesehatan yang Gugur

    Nadiem: Saya Jembatan Generasi Muda dan Pemerintahan

    Jokowi Anugerahkan 22 Bintang Jasa bagi Tenaga Kesehatan yang Gugur

    Nadiem: Merdeka Belajar Dirancang untuk Prioritaskan Kebutuhan Pelajar

    Kemendikbud Luncurkan Program Digitalisasi Sekolah

    Kasus Covid-19 Tetap Tinggi Hingga Juli, Sekolah Tatap Muka Batal

    Strategi Risma Agar Bansos Tunai Tak Dikorupsi

    Tangani Masalah Kemiskinan, Menteri Sosial Gandeng Mahasiswa Seluruh Indonesia

    Jokowi Anugerahkan 22 Bintang Jasa bagi Tenaga Kesehatan yang Gugur

    Pak Jokowi Bertanya kepada Nadiem: Apa yang Telah Dilakukan Mas Menteri?

  • Olahraga
  • Anti Hoax

    SEANDAINYA SAYA GUDBERNUR ANIES

    INDONESIA TANGGAP CORONA, BUKAN GAGAP CORONA

    INDONESIA TANGGAP CORONA, BUKAN GAGAP CORONA

    Wanita Menjadi Hamil Setelah Berenang Karena Seorang Pria Ejakulasi Di Kolam Renang!

    Wanita Menjadi Hamil Setelah Berenang Karena Seorang Pria Ejakulasi Di Kolam Renang!

    KEJAMNYA CORONAVIRUS TIDAK SESADIS VIRUS KOKLOENYA-SEBARHOAX

    KEJAMNYA CORONAVIRUS TIDAK SESADIS VIRUS KOKLOENYA-SEBARHOAX

    Ini Dia 10 Tindakan ASN yang Dapat Diadukan Sebagai Tindakan Radikal

    Ini Dia 10 Tindakan ASN yang Dapat Diadukan Sebagai Tindakan Radikal

    Dicari Segera BEM Mahasiswa/i se-DKI Jakarta yang katanya Pembela Rakyat Kecil

    Dicari Segera BEM Mahasiswa/i se-DKI Jakarta yang katanya Pembela Rakyat Kecil

  • Lifestyle
    • Entertainment
      • Fiksi
      • Cerpen
      • Puisi
        • Humor
          KKP Minta Semua Pihak Bersabar Tunggu Kajian Benih Lobster

          Nilai 22 Boks Benih Lobster yang Bakal Diselundupkan ke Singapura Sekitar Rp 7,2 Miliar

          Fakta Baru soal Kebakaran Dahsyat di Kejaksaan Agung

          Pegawai Kejagung Hingga Pihak Perusahaan Pengadaan Minyak Lobi Tersangka Baru Kebakaran Kejagung

          PA 212 Klaim Yang Hadir 8 Juta, Polri sebut 40 Ribu, Yang 7,96 Juta Genderuwo?

          PA 212 Klaim Yang Hadir 8 Juta, Polri sebut 40 Ribu, Yang 7,96 Juta Genderuwo?

          Preman Demo VS Hari Raya

          Preman Demo VS Hari Raya

          Aryo DJ benar-benar bekerja dan melayani

          Aryo DJ benar-benar bekerja dan melayani

          Sah….Kedubes Israel di Indonesia resmi dibuka

          Sah….Kedubes Israel di Indonesia resmi dibuka

    • Kesehatan
    • Life & Love
    • Traveling
    • Sex Education
  • Redaksi
    • Editorial
    • Analisis
    • Liputan Khusus
    • Event
      • Sumpah Pemuda
  • Umum
    Sinergi Membatasi Ruang Gerak Pelaku Judi Online

    Judol dan Pinjol Ilegal, Dua Entitas Pengancam Generasi Muda di Era Digital

    Pak Jokowi, Lihatlah Penderitaan Kami Warga Jatikarya Yang Terdzolimi BPN

    Cek Fakta, Uang Pembebasan Tanah Tol Jatikarya Terkatung Katung 4 Tahun

    Cek Fakta, Uang Pembebasan Tanah Tol Jatikarya Terkatung Katung 4 Tahun

    Kepala Dinas Kab Sumedang Diduga Terlibat Mafia Tanah

    Kepala Dinas Kab Sumedang Diduga Terlibat Mafia Tanah

    Gugatan Hukum Menyusul Diproses Pasca Konggres GPM

    Gugatan Hukum Menyusul Diproses Pasca Konggres GPM

    Panggil Aku Ojing Saja

    Panggil Aku Ojing Saja

  • Internasional
    Is De-Dollarization the End of Dollar Dominance? A Closer Look at the Global Financial Order

    Is De-Dollarization the End of Dollar Dominance? A Closer Look at the Global Financial Order

    BI Salurkan Rp 101,4 Miliar Untuk Penanganan Covid-19

    China akan Balas Rencana Australia Selidiki Sumber Corona

    Perang Dagang Memanas, Apa Dampaknya ke BNI?

    Mau Masuk Bursa, Airbnb Punya Aset Tembus Rp 42 T

    WeWork Kabarnya Bakal PHK 15.000 Karyawan?

    Berharta Rp 527 T, Jack Ma Alibaba Ternyata Pernah Bangkrut

    Ekonomi Jepang Minus 1,6 Persen pada Kuartal IV 2019

    Ekonomi Jepang Minus 1,6 Persen pada Kuartal IV 2019

    Tinggalkan Uber, Travis Kalanick Jual Seluruh Sahamnya

    Tinggalkan Uber, Travis Kalanick Jual Seluruh Sahamnya

    China Perluas Blockchain Uang Kripto ke Pasar Valas

    China Perluas Blockchain Uang Kripto ke Pasar Valas

  • Politik
  • Ekonomi
    Is De-Dollarization the End of Dollar Dominance? A Closer Look at the Global Financial Order

    Is De-Dollarization the End of Dollar Dominance? A Closer Look at the Global Financial Order

    Poin-poin Penjelasan Sri Mulyani Soal PPN Sembako

    Akhirnya, Sri Mulyani buka suara soal tax amnesty jilid II

    Airlangga Minta Masyarakat Tidak Panik, PPKM Jawa-Bali Bukan Pengetatan Aktivitas Masyarakat

    Pemerintah sebut realisasi anggaran PEN capai hampir 25%

    Airlangga Sebut Penanganan Covid Hingga 2022

    Indonesia mencoba bertahan dari tiga kiris besar yang melanda

    Sri Mulyani: Bukan Cuma RI, 170 Negara Ekonominya Terkontraksi Akibat COVID-19

    • Finansial
  • Business
    • Investasi
  • Hukum
    • Kriminal
    • Laporan
  • Pendidikan
    Sekolah Rakyat Wujudkan Mimpi Bintang dan Rival

    Sekolah Rakyat Wujudkan Mimpi Bintang dan Rival

    Jokowi Anugerahkan 22 Bintang Jasa bagi Tenaga Kesehatan yang Gugur

    Nadiem: Saya Jembatan Generasi Muda dan Pemerintahan

    Jokowi Anugerahkan 22 Bintang Jasa bagi Tenaga Kesehatan yang Gugur

    Nadiem: Merdeka Belajar Dirancang untuk Prioritaskan Kebutuhan Pelajar

    Kemendikbud Luncurkan Program Digitalisasi Sekolah

    Kasus Covid-19 Tetap Tinggi Hingga Juli, Sekolah Tatap Muka Batal

    Strategi Risma Agar Bansos Tunai Tak Dikorupsi

    Tangani Masalah Kemiskinan, Menteri Sosial Gandeng Mahasiswa Seluruh Indonesia

    Jokowi Anugerahkan 22 Bintang Jasa bagi Tenaga Kesehatan yang Gugur

    Pak Jokowi Bertanya kepada Nadiem: Apa yang Telah Dilakukan Mas Menteri?

  • Olahraga
  • Anti Hoax

    SEANDAINYA SAYA GUDBERNUR ANIES

    INDONESIA TANGGAP CORONA, BUKAN GAGAP CORONA

    INDONESIA TANGGAP CORONA, BUKAN GAGAP CORONA

    Wanita Menjadi Hamil Setelah Berenang Karena Seorang Pria Ejakulasi Di Kolam Renang!

    Wanita Menjadi Hamil Setelah Berenang Karena Seorang Pria Ejakulasi Di Kolam Renang!

    KEJAMNYA CORONAVIRUS TIDAK SESADIS VIRUS KOKLOENYA-SEBARHOAX

    KEJAMNYA CORONAVIRUS TIDAK SESADIS VIRUS KOKLOENYA-SEBARHOAX

    Ini Dia 10 Tindakan ASN yang Dapat Diadukan Sebagai Tindakan Radikal

    Ini Dia 10 Tindakan ASN yang Dapat Diadukan Sebagai Tindakan Radikal

    Dicari Segera BEM Mahasiswa/i se-DKI Jakarta yang katanya Pembela Rakyat Kecil

    Dicari Segera BEM Mahasiswa/i se-DKI Jakarta yang katanya Pembela Rakyat Kecil

  • Lifestyle
    • Entertainment
      • Fiksi
      • Cerpen
      • Puisi
        • Humor
          KKP Minta Semua Pihak Bersabar Tunggu Kajian Benih Lobster

          Nilai 22 Boks Benih Lobster yang Bakal Diselundupkan ke Singapura Sekitar Rp 7,2 Miliar

          Fakta Baru soal Kebakaran Dahsyat di Kejaksaan Agung

          Pegawai Kejagung Hingga Pihak Perusahaan Pengadaan Minyak Lobi Tersangka Baru Kebakaran Kejagung

          PA 212 Klaim Yang Hadir 8 Juta, Polri sebut 40 Ribu, Yang 7,96 Juta Genderuwo?

          PA 212 Klaim Yang Hadir 8 Juta, Polri sebut 40 Ribu, Yang 7,96 Juta Genderuwo?

          Preman Demo VS Hari Raya

          Preman Demo VS Hari Raya

          Aryo DJ benar-benar bekerja dan melayani

          Aryo DJ benar-benar bekerja dan melayani

          Sah….Kedubes Israel di Indonesia resmi dibuka

          Sah….Kedubes Israel di Indonesia resmi dibuka

    • Kesehatan
    • Life & Love
    • Traveling
    • Sex Education
No Result
View All Result
indovoices.com
No Result
View All Result
Home Umum

Ramai-ramai Tolak Kampanye Konser Musik saat Pilkada

by Indovoices
17 September 2020
in Umum
Reading Time: 9 mins read
A A
0
0
SHARES
46
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Indovoices.com –KPU memperbolehkan paslon kandidat Pilkada 2020 menggelar konser musik saat kampanye di tengah pandemi virus corona. Ketentuan itu diatur dalam Pasal 63 ayat (1) Peraturan KPU (PKPU) Nomor 10 Tahun 2020.

RelatedPosts

Judol dan Pinjol Ilegal, Dua Entitas Pengancam Generasi Muda di Era Digital

Pak Jokowi, Lihatlah Penderitaan Kami Warga Jatikarya Yang Terdzolimi BPN

Cek Fakta, Uang Pembebasan Tanah Tol Jatikarya Terkatung Katung 4 Tahun

Komisioner KPU I Dewa Kade Wiarsa Raka Sandi menuturkan, aturan PKPU ini telah menyesuaikan UU Pilkada.

“Bentuk-bentuk kampanye sudah diatur di situ, tentu KPU tak bisa mengubah dan meniadakannya,” kata Raka Sandi.

Meski konser musik diizinkan, KPU tetap minta semua paslon dan timnya untuk tetap disiplin dalam menjalankan protokol kesehatan selama masa kampanye. Selain itu, jumlah peserta juga dibatasi maksimal 100 orang.

“Ada maksimal 50, ada maksimal 100 orang sesuai dengan jenis kampanyenya,” ucap Raka Sandi.

Tidak lama setelah itu, banyak pihak yang mengkritisi keputusan KPU itu. Mulai dari Satgas COVID-19 hingga anggota DPR RI.

Berikut kumparan rangkum sejumlah pihak yang menolak adanya konser musik saat kampanye di Pilkada 2020:

BNPB Bingung Konser Musik Diperbolehkan

Deputi I Sistem dan Strategi BNPB Benardus Wisnu Widjaja mempertanyakan alasan KPU tetap memperbolehkan konser diadakan. Ia menilai konser musik justru dapat menimbulkan kerumunan, bahkan berpotensi terjadi penularan virus corona.

“Lalu soal masih ada perbolehkan konser musik dan lomba di Pasal 63. Ini perlu diantisipasi karena ada pengumpulan massa dan arak-arakan. Ini perlu diantisipasi,” ucap Wisnu.

Meski akhirnya diperbolehkan KPU, BNPB bakal tetap menyiagakan Satgas di daerah-daerah untuk memastikan protokol kesehatan tetap disiplin dijalankan.

Politikus NasDem Saan Mustopa. Foto: Dok. Pribadi

Pimpinan Komisi II DPR Minta Kampanye Konser Musik Dihindari

Wakil Ketua Komisi II DPR RI Saan Mustopa meminta agar rencana kampanye dengan menggelar konser musik dihindari.

“Sebaiknya dihindari meskipun Undang-undang membolehkan. Apalagi di PKPU sudah diatur maksimal kampanye terbuka maksimal 100 orang,” kata Saan.

Alasan lainnya, kampanye melalui konser musik juga berpotensi menimbulkan pelanggaran protokol kesehatan. Sehingga, bisa meningkatkan penyebaran corona.

Gus Yaqut (kanan) di Istana Negara, Jakarta, Kmais (12/3). Foto: Rafyq Panjaitan/kumparan

PKB Nilai Agak Konyol Kampanye Pilkada dengan Konser Musik di tengah Pandemi COVID-19

Wakil Ketua Komisi II DPR Fraksi PKB Yaqut Cholil Qoumas menganggap konser musik di tengah pandemi corona kurang masuk akal untuk dilakukan. Sebab, kata dia, KPU tak akan mampu mencegah kerumunan terjadi dalam konser.

“Ini memang agak konyol. Konser di masa pandemi. Bagaimana akan mencegah kerumunan,” kata pria yang akrab disapa Gus Yaqut itu.

Ketua DPP PKB itu pun menyarankan agar konser musik dilakukan secara hybrid atau membatasi orang yang hadir secara fisik. Jika tak dapat dilakukan, Gus Yaqut mengatakan sebaiknya konser musik saat kampanye Pilkada 2020 dilarang.

Ilustrasi menonton konser festival musik. Foto: Nugroho Sejati/kumparan

 

Gerindra Minta Kampanye Pilkada 2020 Harusnya Virtual Saja

Anggota DPR dari Fraksi Gerindra Kamrussamad menilai konser musik tak selalu harus mendatangkan orang secara fisik. Menurutnya, asalkan ada infrastruktur internet yang memadai, konser bisa digelar secara virtual.

“Konser musik boleh saja dilaksanakan secara virtual. Namun apakah 270 wilayah pilkada memiliki infrastruktur internet? Dan sejauh mana warga pemilih teredukasi dengan sistem virtual,” kata Kamrussamad.

Ia juga menyarankan agar KPU melakukan sosialisasi soal penjabaran Pasal 63 Ayat 1 PKPU Nomor 10 Tahun 2020 tersebut. Sehingga, aturan soal konser di Pilkada 2020 bisa dipahami seluruh masyarakat dan peserta pemilu.

“Jika tidak dilaksanakan secara virtual maka sebaiknya pasal tersebut dicabut,” ucap dia.

Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad. Foto: DPR

Pimpinan DPR Minta Konser Musik saat Kampanye Pilkada 2020 Dihindari

Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad mengatakan sebaiknya konser musik dihindari dalam pelaksanaan kampanye pilkada di tengah pandemi.

“Kalau saya sendiri sih berpendapat sebaiknya konser-konser seperti itu ya sebaiknya dihindarkan,” kata Dasco.

Dasco meminta KPU tetap memperhatikan situasi daerah sebelum memberikan izin adanya konser musik selama masa kampanye, jika KPU masih ingin mengizinkan. Salah satunya melihat zona kerawanan virus corona di daerah tersebut.

“Jadi memang itu ada peraturan KPU yang menyatakan boleh melakukan konser musik. Namun, terlebih lagi dalam penyelenggaraannya tidak hanya peraturan KPU, di situ harus ada izin penyelenggaraan dan lain-lain,” tutur Dasco.

Ketua KPU RI Arief Budiman bersama Juru bicara Satgas COVID-19 Prof Wiku Adisasmito dan Dirjen P2P Kemenkes Achmad Yurianto menghadiri simulasi pemungutan suara Pilkada 2020 di Kantor KPU, Jakarta Pusat. Foto: Facebook/@KPU RI

KPU Tak Pernah Usul Revisi Aturan Konser di Kampanye Pilkada

Anggota Komisi II DPR Sodik Mujahid, mengatakan, soal konser saat kampanye di Pilkada di tengah pandemi COVID-19 tidak pernah dibahas bersama dalam rapat dengar pendapat.

KPU tidak pernah mengusulkan agar pasal yang memperbolehkan konser musik tersebut direvisi.

“Minggu lalu kami baru saja rapat dengan Mendagri, KPU, Bawaslu, DKPP soal pengetatan implementasi protokol COVID-19, tahapan-tahapan kegiatan pilkada. Tapi tidak ada konser (musik) dalam (pembahasan) PKPU terakhir,” kata Sodik.

Sodik menegaskan, pihaknya akan memastikan penerapan protokol kesehatan di Pilkada 2020 dijalankan dengan baik. Sehingga, pilkada bisa berjalan dengan baik tanpa ada masalah.

Termasuk, jika pada akhirnya pasal yang mengizinkan konser musik tersebut harus dihapus.

Ilustrasi menonton konser musik. Foto: Nugroho Sejati/kumparan© Disediakan oleh Kumparan Ilustrasi menonton konser musik. Foto: Nugroho Sejati/kumparan

DPR Minta Konser Musik Pilkada Ditiadakan

Anggota Komisi II DPR Elnino M Husein Mohi mempertanyakan keputusan KPU yang tak melarang konser musik. Padahal, sudah jelas komitmen KPU adalah menyelenggarakan Pilkada 2020 dengan protokol corona yang ketat.

“Saya belum mengerti konser musik yang seperti apa yang dianggap oleh KPU sebagai memenuhi protokol kesehatan,” kata Elnino.

Elnino kemudian mencontohkan, pagelaran budaya yang hendak digelar MPR saja harus ditunda karena pandemi corona. Namun, kini KPU malah mengizinkan kampanye berupa konser musik yang sudah jelas memicu kerumunan.

“Padahal desain kegiatan MPR sudah memenuhi standar protokol kesehatan. Kegiatan lembaga negara saja ditunda, gimana konser musik pilkada?” tanyanya.

Maka dari itu politikus Gerindra ini meminta KPU segera memberikan penjelasan terkait kebijakan tersebut. Sehingga, tak menimbulkan polemik yang berkepanjangan.

Wakil Ketua Umum PP/Wakil Ketua Komisi II DPR, Arwani Thomafi. Foto: Dok. Pribadi/Arwani Thomafi© Disediakan oleh Kumparan Wakil Ketua Umum PP/Wakil Ketua Komisi II DPR, Arwani Thomafi. Foto: Dok. Pribadi/Arwani Thomafi

PPP Minta KPU Tak Izinkan Konser Musik saat Kampanye Pilkada

Wakil Ketua Komisi II DPR, Arwani Thomafi, mengatakan berkaca dari tahapan pendaftaran bakal pasangan calon pada 4-6 September, KPU akan sulit mengawasi pelaksanaan konser musik saat kampanye pilkada berlangsung.

Sebab, kegiatan konser musik sangat mudah mengundang massa. Sehingga protokol kesehatan sulit untuk diterapkan.

“Evaluasi atas pelaksanaan tahapan pendaftaran bapaslon pada awal September kemarin, rasanya sulit menerapkan protokol kesehatan COVID-19 melalui kegiatan konser musik yang memang mudah mengundang massa untuk hadir,” kata Arwani.

Maka dari itu Arwani meminta KPU tak terlalu merujuk pada ketentuan yang ada saat melakukan proses evaluasi pendaftaran pilkada yang banyak melanggar protokol kesehatan.

“Kami meminta KPU untuk tidak menggunakan ketentuan ini sebagai bagian evaluasi atas pelaksanaan tahapan pendaftaran pada awal September lalu yang nyatanya dilanggar banyak oleh bakal paslon,” ucap dia.

Mardani Ali Sera (kiri) dan Rocky Gerung saat launching buku #kamioposisi di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (4/2). Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan

 

PKS Nilai Konser Musik saat Kampanye Pilkada di tengah Pandemi COVID-19 Sebagai Lelucon

Anggota Komisi II DPR RI dari Fraksi PKS, Mardani Ali Sera, juga mengkritisi penyelengaraan konser musik saat kampanye. Mardani mengatakan, mengadakan kampanye dengan konser musik adalah lelucon yang harus dilawan bersama.

“Ini lelucon yang mesti kita lawan bersama. Di tengah pandemi ada paslon yang buat konser musik,” kata Mardani.

Mardani menuturkan, KPU memang tidak bisa melarang kampanye dengan konser musik karena diatur dalam UU Nomor 10 Tahun 2016 tentang Pilkada. Namun, ia meminta seluruh pihak tak lengah dan tetap mengawasi paslon yang menggelar konser musik.

Ketua DPP PKS itu mengatakan, pelaksanaan Pilkada 2020 di tengah pandemi COVID-19 harus menegakkan aturan protokol kesehatan yang ketat di setiap tahapannya.

Menurutnya, KPU akan sulit mengawasi protokol kesehatan jika konser musik digelar. Namun, hal itu sebenarnya masih dapat dicegah jika menerjunkan personel pengawas dalam jumlah besar.

“Karena sulit dalam suasana seperti itu protokol kesehatan ditegakkan. Kecuali diterjunkan jumlah pengawas yang besar,” pungkas Mardani.(msn)

Indovoices

Indovoices

Related Posts

Sinergi Membatasi Ruang Gerak Pelaku Judi Online

Judol dan Pinjol Ilegal, Dua Entitas Pengancam Generasi Muda di Era Digital

by infonesia
6 Juni 2025
0

indovoices.com - Sistem judi online dirancang sedemikian rupa untuk membuat pemain kalah. Korban tidak hanya mengalami kerugian materi, tetapi juga terjebak...

Pak Jokowi, Lihatlah Penderitaan Kami Warga Jatikarya Yang Terdzolimi BPN

by Dahono Prasetyo
30 Desember 2021
0

Seorang warga Jatikarya Bekasi yang merupakan salah satu ahli waris lahan terkena proyek Tol Cibitung-Cimanggis, akhirnya menulis surat kepada Presiden...

Cek Fakta, Uang Pembebasan Tanah Tol Jatikarya Terkatung Katung 4 Tahun

Cek Fakta, Uang Pembebasan Tanah Tol Jatikarya Terkatung Katung 4 Tahun

by Dahono Prasetyo
3 Desember 2021
0

Pembangunan ekonomi yang massive di era pemerintahan Presiden Jokowi patut di apresiasi. Target Indonesia  menjadi 10 besar negara maju pada...

Kepala Dinas Kab Sumedang Diduga Terlibat Mafia Tanah

Kepala Dinas Kab Sumedang Diduga Terlibat Mafia Tanah

by Dahono Prasetyo
22 November 2021
0

Seorang pejabat dinas Kabupaten Sumedang berinisial AS diduga melakukan penipuan kepada sejumlah investor dari Jakarta dan Bandung. Modus yang dilakukannya...

Gugatan Hukum Menyusul Diproses Pasca Konggres GPM

Gugatan Hukum Menyusul Diproses Pasca Konggres GPM

by Dahono Prasetyo
4 November 2021
0

Tanggal 5-7 November Gerakan Pemuda Marhaenis (GPM) melaksanakan hajatan organisasi bertajuk Konggres Persatuan dan Kesatuan Kebangkitan Kaum Marhaenis Indonesia. Agenda...

Panggil Aku Ojing Saja

Panggil Aku Ojing Saja

by Dahono Prasetyo
20 Oktober 2021
1

Terlahir dengan nama Yohanes Suparyanto Raharjo. Jalan hidupnya tergolong penuh aneka warna. Meskipun "warna" menjadi orang kaya materi menjadi satu...

Next Post
Jokowi Cari Pengganti Dirjen Pajak, Karakter Ahok Dinilai Cocok, Anda Setuju??

Bertemu Erick Thohir, Ahok: Kritik dan Saran Saya Diterima dengan Baik

Please login to join discussion

Recommended

Implementasi Making Indonesia 4.0 Sebanding dengan Kebijakan di Eropa

Implementasi Making Indonesia 4.0 Sebanding dengan Kebijakan di Eropa

6 tahun ago
Big Data and Psychometrics: The Dark Side

Big Data and Psychometrics: The Dark Side

8 tahun ago

Popular News

  • Sinergi Membatasi Ruang Gerak Pelaku Judi Online

    Judol dan Pinjol Ilegal, Dua Entitas Pengancam Generasi Muda di Era Digital

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Is De-Dollarization the End of Dollar Dominance? A Closer Look at the Global Financial Order

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sekolah Rakyat Wujudkan Mimpi Bintang dan Rival

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tol Laut, Jembatan Ekonomi Maritim Indonesia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pengadilan Harus Tegas, Jangan Biarkan Pelanggaran HAM

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Connect with us

Become Contributor

indovoices.com membuka kesempatan kepada siapapun dengan latar belakang apapun untuk bergabung menjadi kontributor.

Bagi yang ingin bergabung menulis, kirimkan contoh artikelnya ke email redaksi@indovoices.com

Untuk informasi lebih lanjut, silahkan kunjungi halaman berikut ini.

About Us

indovoices menyajikan berita terbaru politik, ekonomi, bisnis, lifestyle, e-commerce, start-up, finansial, dan entrepreneur yang bersumber dari berbagai situs dan narasumber resmi

Links

Youtube

Newsletter

Masukkan alamat email Anda untuk berlangganan indovoices.com dan menerima pemberitahuan artikel baru melalui email.

Bergabung dengan 1,250 pelanggan lain
  • Beranda
  • Tentang IndoVoices
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Media Siber
  • Menjadi Penulis
  • Advertising
  • Hubungi Kami

© 2024 indovoices.com

Welcome Back!

Sign In with Facebook
Sign In with Google
OR

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • Redaksi
    • Editorial
    • Analisis
    • Liputan Khusus
    • Event
      • Sumpah Pemuda
  • Umum
  • Internasional
  • Politik
  • Ekonomi
    • Finansial
  • Business
    • Investasi
  • Hukum
    • Kriminal
    • Laporan
  • Pendidikan
  • Olahraga
  • Anti Hoax
  • Lifestyle
    • Entertainment
      • Fiksi
      • Cerpen
      • Puisi
    • Kesehatan
    • Life & Love
    • Traveling
    • Sex Education

© 2024 indovoices.com