Indovoices.com –Masyarakat Indonesia dihebohkan dengan video Youtube yang berisi plesetan atau parodi lagu kebangsaan Indonesia Raya. Video ini diunggah akun MY Asean yang diduga milik warga Malaysia.
Kasus tersebut kini menjadi perhatian serius pemerintah Indonesia lewat Kementerian Luar Negeri (Kemlu). Tak hanya Kemlu, Polri pun ikut menyelidiki kasus dugaan penghinaan ini.
“Berkaitan viral di medsos dengan lagu kebangsaan kita kata katanya diplesetkan. Tentunya selaku bangsa indonesia mempunyai nasionalisme yang tinggi (turut menyesalkan adanya penghinaan ini),” kata Kadiv Humas Polri Irjen Pol Argo Yuwono di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Selasa (29/12).
Argo menuturkan, kasus tersebut ditangani Dittipidsiber Bareskrim Polri, berkoordinasi dengan Kominfo dan Kemlu. Pihaknya juga tengah mendalami locus kasus tersebut.
“Penyidik dari Siber Bareskrim sudah koordinasi dengan Kominfo. Ini bagian dari penyidik syber crime,” ujar Argo.
Dalam kasus ini, Kedutaan Besar Malaysia di Jakarta sudah memberikan tanggapan. Mereka memastikan sedang mengusut masalah ini.
“Kedutaan Besar Malaysia di Jakarta telah mencatat video yang menghina Indonesia yang diklaim diunggah dari Malaysia,” tulis keterangan mereka, Minggu (27/12).
Dalam video berdurasi 1 menit 30 detik yang beredar di Youtube, lirik lagu Indonesia Raya diganti dengan kata-kata tidak pantas dan kasar. Selain itu, lambang burung Garuda juga diganti dengan seekor ayam berkalung Pancasila.
Saat ini, video itu sudah dihapus dari akun MY Asean. Sayangnya, sejumlah akun sempat memposting ulang video itu. Belum jelas kapan video itu diupload.(msn)