Indovoices.com-Bank Indonesia (BI) memastikan cadangan devisa akan kembali menggendut di minggu depan. Jika saat ini, posisi cadangan devisa US$ sebesar 121 miliar maka minggu depan akan bertambah menjadi US$ 125 miliar.
Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo dalam live conference, mengatakan, seperti keterangan Menteri Keuangan Sri Mulyani bahwa pemerintah sudah menerbitkan pandemic bond sebesar US$ 4,3 miliar. “Ini akan menambah cadangan devisa,” ujar Perry.
Saat ini, obligasi pandemic pertama dalam proses settlement. “Minggu depan akan masuk dan menambah cadangan devisa kita,” ujar Perry.
Masuknya pandemic bond itu akan kembali menggendut dan cukup untuk memehuni kebutuhan pembayaran utang dan kebutuhan ekspor dan impor.(msn)