Indovoices.com-Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD mengatakan bahwa mensosialisasikan Pancasila adalah kewajiban bersama sehingga diperlukan penyamaan visi tentang tantangan-tantangan konkret terhadap ideologi bangsa tersebut.
“(Kemenko Polhukam dan BPIP) akan bersinergi menerjemahkan instruksi Presiden tentang sosialisasi Pancasila karena kerja samanya nanti yang lewat Kemenko itu ada pada level pejabat,” terang Menko Polhukam usai beraudiensi dengan Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) di Kantor Wakil Presiden, Jakarta.
Menko Polhukam menjelaskan ada tiga level tantangan yang perlu dihadapi Kemenko, yakni tingkat fundamental, tingkat instrumental, dan tingkat praktikal. Sementara kementerian/lembaga teknis akan membuat program-program yang lebih spesifik.
“Yang penting kita harus sadar betul, jangan sampai kita lengah terhadap rong-rongan ideologi lain. Itu harus dilawan habis karena begitu terlanjur terjadi akibat kelengahan yang telalu besar, nanti kita menyesal semua, jadi harus ditangkal sejak sekarang,” tegasnya.
Dirinya juga menyampaikan bahwa sosialisasi tersebut bukan hanya untuk ASN saja, tetapi juga untuk seluruh lapisan masyarakat Indonesia.
“Nanti kalau sudah ke Kemenko PMK, Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, itu sudah menyangkut ke rakyat, ke sekolah-sekolah, perguruan tinggi. Ini kan di tingkat Kemenko Polhukam, jadi strukturalnya bukan ASN lagi, di atasnya ASN. ASN nanti program masing-masing kementerian,” jelas Menko Polhukam. (jpp)
