• Tentang
  • Kerja Sama
  • Hubungi Kami
Senin, 8 September 2025
  • Login
No Result
View All Result
Advertising
indovoices.com
  • Redaksi
    • Editorial
    • Analisis
    • Liputan Khusus
    • Event
      • Sumpah Pemuda
  • Umum
    Sinergi Membatasi Ruang Gerak Pelaku Judi Online

    Judol dan Pinjol Ilegal, Dua Entitas Pengancam Generasi Muda di Era Digital

    Pak Jokowi, Lihatlah Penderitaan Kami Warga Jatikarya Yang Terdzolimi BPN

    Cek Fakta, Uang Pembebasan Tanah Tol Jatikarya Terkatung Katung 4 Tahun

    Cek Fakta, Uang Pembebasan Tanah Tol Jatikarya Terkatung Katung 4 Tahun

    Kepala Dinas Kab Sumedang Diduga Terlibat Mafia Tanah

    Kepala Dinas Kab Sumedang Diduga Terlibat Mafia Tanah

    Gugatan Hukum Menyusul Diproses Pasca Konggres GPM

    Gugatan Hukum Menyusul Diproses Pasca Konggres GPM

    Panggil Aku Ojing Saja

    Panggil Aku Ojing Saja

  • Internasional
    Is De-Dollarization the End of Dollar Dominance? A Closer Look at the Global Financial Order

    Is De-Dollarization the End of Dollar Dominance? A Closer Look at the Global Financial Order

    BI Salurkan Rp 101,4 Miliar Untuk Penanganan Covid-19

    China akan Balas Rencana Australia Selidiki Sumber Corona

    Perang Dagang Memanas, Apa Dampaknya ke BNI?

    Mau Masuk Bursa, Airbnb Punya Aset Tembus Rp 42 T

    WeWork Kabarnya Bakal PHK 15.000 Karyawan?

    Berharta Rp 527 T, Jack Ma Alibaba Ternyata Pernah Bangkrut

    Ekonomi Jepang Minus 1,6 Persen pada Kuartal IV 2019

    Ekonomi Jepang Minus 1,6 Persen pada Kuartal IV 2019

    Tinggalkan Uber, Travis Kalanick Jual Seluruh Sahamnya

    Tinggalkan Uber, Travis Kalanick Jual Seluruh Sahamnya

    China Perluas Blockchain Uang Kripto ke Pasar Valas

    China Perluas Blockchain Uang Kripto ke Pasar Valas

  • Politik
  • Ekonomi
    🔍 Tarif AS Tetap 32%, Deregulasi Impor Indonesia Gagal Jadi Alat Tawar?

    🔍 Tarif AS Tetap 32%, Deregulasi Impor Indonesia Gagal Jadi Alat Tawar?

    Is De-Dollarization the End of Dollar Dominance? A Closer Look at the Global Financial Order

    Is De-Dollarization the End of Dollar Dominance? A Closer Look at the Global Financial Order

    Poin-poin Penjelasan Sri Mulyani Soal PPN Sembako

    Akhirnya, Sri Mulyani buka suara soal tax amnesty jilid II

    Airlangga Minta Masyarakat Tidak Panik, PPKM Jawa-Bali Bukan Pengetatan Aktivitas Masyarakat

    Pemerintah sebut realisasi anggaran PEN capai hampir 25%

    Airlangga Sebut Penanganan Covid Hingga 2022

    Indonesia mencoba bertahan dari tiga kiris besar yang melanda

    • Finansial
  • Business
    • Investasi
  • Hukum
    • Kriminal
    • Laporan
  • Pendidikan
    Sekolah Rakyat Wujudkan Mimpi Bintang dan Rival

    Sekolah Rakyat Wujudkan Mimpi Bintang dan Rival

    Jokowi Anugerahkan 22 Bintang Jasa bagi Tenaga Kesehatan yang Gugur

    Nadiem: Saya Jembatan Generasi Muda dan Pemerintahan

    Jokowi Anugerahkan 22 Bintang Jasa bagi Tenaga Kesehatan yang Gugur

    Nadiem: Merdeka Belajar Dirancang untuk Prioritaskan Kebutuhan Pelajar

    Kemendikbud Luncurkan Program Digitalisasi Sekolah

    Kasus Covid-19 Tetap Tinggi Hingga Juli, Sekolah Tatap Muka Batal

    Strategi Risma Agar Bansos Tunai Tak Dikorupsi

    Tangani Masalah Kemiskinan, Menteri Sosial Gandeng Mahasiswa Seluruh Indonesia

    Jokowi Anugerahkan 22 Bintang Jasa bagi Tenaga Kesehatan yang Gugur

    Pak Jokowi Bertanya kepada Nadiem: Apa yang Telah Dilakukan Mas Menteri?

  • Olahraga
  • Anti Hoax

    SEANDAINYA SAYA GUDBERNUR ANIES

    INDONESIA TANGGAP CORONA, BUKAN GAGAP CORONA

    INDONESIA TANGGAP CORONA, BUKAN GAGAP CORONA

    Wanita Menjadi Hamil Setelah Berenang Karena Seorang Pria Ejakulasi Di Kolam Renang!

    Wanita Menjadi Hamil Setelah Berenang Karena Seorang Pria Ejakulasi Di Kolam Renang!

    KEJAMNYA CORONAVIRUS TIDAK SESADIS VIRUS KOKLOENYA-SEBARHOAX

    KEJAMNYA CORONAVIRUS TIDAK SESADIS VIRUS KOKLOENYA-SEBARHOAX

    Ini Dia 10 Tindakan ASN yang Dapat Diadukan Sebagai Tindakan Radikal

    Ini Dia 10 Tindakan ASN yang Dapat Diadukan Sebagai Tindakan Radikal

    Dicari Segera BEM Mahasiswa/i se-DKI Jakarta yang katanya Pembela Rakyat Kecil

    Dicari Segera BEM Mahasiswa/i se-DKI Jakarta yang katanya Pembela Rakyat Kecil

  • Lifestyle
    • Entertainment
      • Fiksi
      • Cerpen
      • Puisi
        • Humor
          KKP Minta Semua Pihak Bersabar Tunggu Kajian Benih Lobster

          Nilai 22 Boks Benih Lobster yang Bakal Diselundupkan ke Singapura Sekitar Rp 7,2 Miliar

          Fakta Baru soal Kebakaran Dahsyat di Kejaksaan Agung

          Pegawai Kejagung Hingga Pihak Perusahaan Pengadaan Minyak Lobi Tersangka Baru Kebakaran Kejagung

          PA 212 Klaim Yang Hadir 8 Juta, Polri sebut 40 Ribu, Yang 7,96 Juta Genderuwo?

          PA 212 Klaim Yang Hadir 8 Juta, Polri sebut 40 Ribu, Yang 7,96 Juta Genderuwo?

          Preman Demo VS Hari Raya

          Preman Demo VS Hari Raya

          Aryo DJ benar-benar bekerja dan melayani

          Aryo DJ benar-benar bekerja dan melayani

          Sah….Kedubes Israel di Indonesia resmi dibuka

          Sah….Kedubes Israel di Indonesia resmi dibuka

    • Kesehatan
    • Life & Love
    • Traveling
    • Sex Education
  • Redaksi
    • Editorial
    • Analisis
    • Liputan Khusus
    • Event
      • Sumpah Pemuda
  • Umum
    Sinergi Membatasi Ruang Gerak Pelaku Judi Online

    Judol dan Pinjol Ilegal, Dua Entitas Pengancam Generasi Muda di Era Digital

    Pak Jokowi, Lihatlah Penderitaan Kami Warga Jatikarya Yang Terdzolimi BPN

    Cek Fakta, Uang Pembebasan Tanah Tol Jatikarya Terkatung Katung 4 Tahun

    Cek Fakta, Uang Pembebasan Tanah Tol Jatikarya Terkatung Katung 4 Tahun

    Kepala Dinas Kab Sumedang Diduga Terlibat Mafia Tanah

    Kepala Dinas Kab Sumedang Diduga Terlibat Mafia Tanah

    Gugatan Hukum Menyusul Diproses Pasca Konggres GPM

    Gugatan Hukum Menyusul Diproses Pasca Konggres GPM

    Panggil Aku Ojing Saja

    Panggil Aku Ojing Saja

  • Internasional
    Is De-Dollarization the End of Dollar Dominance? A Closer Look at the Global Financial Order

    Is De-Dollarization the End of Dollar Dominance? A Closer Look at the Global Financial Order

    BI Salurkan Rp 101,4 Miliar Untuk Penanganan Covid-19

    China akan Balas Rencana Australia Selidiki Sumber Corona

    Perang Dagang Memanas, Apa Dampaknya ke BNI?

    Mau Masuk Bursa, Airbnb Punya Aset Tembus Rp 42 T

    WeWork Kabarnya Bakal PHK 15.000 Karyawan?

    Berharta Rp 527 T, Jack Ma Alibaba Ternyata Pernah Bangkrut

    Ekonomi Jepang Minus 1,6 Persen pada Kuartal IV 2019

    Ekonomi Jepang Minus 1,6 Persen pada Kuartal IV 2019

    Tinggalkan Uber, Travis Kalanick Jual Seluruh Sahamnya

    Tinggalkan Uber, Travis Kalanick Jual Seluruh Sahamnya

    China Perluas Blockchain Uang Kripto ke Pasar Valas

    China Perluas Blockchain Uang Kripto ke Pasar Valas

  • Politik
  • Ekonomi
    🔍 Tarif AS Tetap 32%, Deregulasi Impor Indonesia Gagal Jadi Alat Tawar?

    🔍 Tarif AS Tetap 32%, Deregulasi Impor Indonesia Gagal Jadi Alat Tawar?

    Is De-Dollarization the End of Dollar Dominance? A Closer Look at the Global Financial Order

    Is De-Dollarization the End of Dollar Dominance? A Closer Look at the Global Financial Order

    Poin-poin Penjelasan Sri Mulyani Soal PPN Sembako

    Akhirnya, Sri Mulyani buka suara soal tax amnesty jilid II

    Airlangga Minta Masyarakat Tidak Panik, PPKM Jawa-Bali Bukan Pengetatan Aktivitas Masyarakat

    Pemerintah sebut realisasi anggaran PEN capai hampir 25%

    Airlangga Sebut Penanganan Covid Hingga 2022

    Indonesia mencoba bertahan dari tiga kiris besar yang melanda

    • Finansial
  • Business
    • Investasi
  • Hukum
    • Kriminal
    • Laporan
  • Pendidikan
    Sekolah Rakyat Wujudkan Mimpi Bintang dan Rival

    Sekolah Rakyat Wujudkan Mimpi Bintang dan Rival

    Jokowi Anugerahkan 22 Bintang Jasa bagi Tenaga Kesehatan yang Gugur

    Nadiem: Saya Jembatan Generasi Muda dan Pemerintahan

    Jokowi Anugerahkan 22 Bintang Jasa bagi Tenaga Kesehatan yang Gugur

    Nadiem: Merdeka Belajar Dirancang untuk Prioritaskan Kebutuhan Pelajar

    Kemendikbud Luncurkan Program Digitalisasi Sekolah

    Kasus Covid-19 Tetap Tinggi Hingga Juli, Sekolah Tatap Muka Batal

    Strategi Risma Agar Bansos Tunai Tak Dikorupsi

    Tangani Masalah Kemiskinan, Menteri Sosial Gandeng Mahasiswa Seluruh Indonesia

    Jokowi Anugerahkan 22 Bintang Jasa bagi Tenaga Kesehatan yang Gugur

    Pak Jokowi Bertanya kepada Nadiem: Apa yang Telah Dilakukan Mas Menteri?

  • Olahraga
  • Anti Hoax

    SEANDAINYA SAYA GUDBERNUR ANIES

    INDONESIA TANGGAP CORONA, BUKAN GAGAP CORONA

    INDONESIA TANGGAP CORONA, BUKAN GAGAP CORONA

    Wanita Menjadi Hamil Setelah Berenang Karena Seorang Pria Ejakulasi Di Kolam Renang!

    Wanita Menjadi Hamil Setelah Berenang Karena Seorang Pria Ejakulasi Di Kolam Renang!

    KEJAMNYA CORONAVIRUS TIDAK SESADIS VIRUS KOKLOENYA-SEBARHOAX

    KEJAMNYA CORONAVIRUS TIDAK SESADIS VIRUS KOKLOENYA-SEBARHOAX

    Ini Dia 10 Tindakan ASN yang Dapat Diadukan Sebagai Tindakan Radikal

    Ini Dia 10 Tindakan ASN yang Dapat Diadukan Sebagai Tindakan Radikal

    Dicari Segera BEM Mahasiswa/i se-DKI Jakarta yang katanya Pembela Rakyat Kecil

    Dicari Segera BEM Mahasiswa/i se-DKI Jakarta yang katanya Pembela Rakyat Kecil

  • Lifestyle
    • Entertainment
      • Fiksi
      • Cerpen
      • Puisi
        • Humor
          KKP Minta Semua Pihak Bersabar Tunggu Kajian Benih Lobster

          Nilai 22 Boks Benih Lobster yang Bakal Diselundupkan ke Singapura Sekitar Rp 7,2 Miliar

          Fakta Baru soal Kebakaran Dahsyat di Kejaksaan Agung

          Pegawai Kejagung Hingga Pihak Perusahaan Pengadaan Minyak Lobi Tersangka Baru Kebakaran Kejagung

          PA 212 Klaim Yang Hadir 8 Juta, Polri sebut 40 Ribu, Yang 7,96 Juta Genderuwo?

          PA 212 Klaim Yang Hadir 8 Juta, Polri sebut 40 Ribu, Yang 7,96 Juta Genderuwo?

          Preman Demo VS Hari Raya

          Preman Demo VS Hari Raya

          Aryo DJ benar-benar bekerja dan melayani

          Aryo DJ benar-benar bekerja dan melayani

          Sah….Kedubes Israel di Indonesia resmi dibuka

          Sah….Kedubes Israel di Indonesia resmi dibuka

    • Kesehatan
    • Life & Love
    • Traveling
    • Sex Education
No Result
View All Result
indovoices.com
No Result
View All Result
Home Umum

Menjawab Beberapa Pertanyaan Mengenai Peristiwa Bom Surabaya

Terorisme terkait dengan masalah internal agama dan antar pemeluk agama. Bahwa dalam agama tertentu ada oknum pemeluk yang salah menangkap maksud ajaran agamanya dan salah memproyeksikan ajaran itu.

by Sifudan
14 Mei 2018
in Umum
Reading Time: 5 mins read
A A
0
Menjawab Beberapa Pertanyaan Mengenai Peristiwa Bom Surabaya
25
SHARES
1.2k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Halo sahabat IV. Sudah lama tak menulis di IV. Sekarang saya hadir kembali mencoba menjawab jawaban salah satu sahabat IV terkait serangan bom Surabaya yang tidak hanya mengguncang Surabaya tetapi seluruh Indonesia.

Saya akan mencoba menjawab sesuai kemampuan saya. Semoga ada juga tanggapan sahabat-sahabat IV untuk menambah solusi dan pendapat konstruktif ke depan. Tentu jawaban bukan jawaban paripurna yang tak terbantahkan. Masih bisa dikoreksi, ditambahi, bahkan dikurang, atau dihilangkan sama sekali. Saya akan menjawab satu per satu.

RelatedPosts

Judol dan Pinjol Ilegal, Dua Entitas Pengancam Generasi Muda di Era Digital

Pak Jokowi, Lihatlah Penderitaan Kami Warga Jatikarya Yang Terdzolimi BPN

Cek Fakta, Uang Pembebasan Tanah Tol Jatikarya Terkatung Katung 4 Tahun

Apa sebaiknya respon ketika ada beberapa kawan mengatakan ini hanya pengalihan isu?

Ada dua cara. Pertama, segera laporkan ke pihak yang berwenang. Siapa tahu memang dia adalah bagian dari terorisme. Pernyataan bom Surabaya sebagai pengalihan isu sudah termasuk penghinaan baik kepada pemerintah dan kepolisian. Biar pihak berwajib yang mengorek apa maksudnya. Kita tahu mengalihkan isu dengan memanfaatkan anak-anak tak berdosa dan mengorbankan masyarakat tak berdosa serta mencoba membakar kericuhan dengan bom adalah perbuatan biadab.

Kedua, mengorek informasi dengan pertanyaan dan mengcounter. Silakan ajak berdiskusi. Bertanyalah kenapa dia mengatakan bom Surabaya adalah pengalihan isu, apakah hanya asumsi, apa analisanya, dan apa motifnya. Dengan seperti ini kita berharap dia terbuka berdiskusi. Karena ada orang hanya ikut-ikutan saja, karena kebodohannya. Kita tidak bisa salahkan. Untuk itu kita harus meluruskan. Ada orang karena fanatismenya, maka kita juga harus meluruskan. Ada juga karena radikalisme, psikopat, teroris dan bagian dari bom itu sendiri, maka kita bisa mengambil tindakan secepatnya.

Apa sebaiknya respon ketika ada yg mengatakan kejadian ini adalah momen untuk menuntut Jokowi dan Tito mundur?

Pertama, serangan teroris tidak terjadi kali ini saja. Pada era SBY pun kita menghadapi justru yang lebih parah. Menuntut pemimpin mundur karena satu kesalahan tak terduga bukanlah cara terbaik dalam berbangsa dan bernegara.

Kedua, Pemerintah dalam hal ini Jokowi sebagai Presiden dan Tito sebagai Kapolri tidak pernah mengharapkan adanya serangan bom yang mematikan itu. Kita lihat keduanya sangat mengutuk serangan bom itu. Dan bukan hanya mengutuk, melainkan langsung meninjau ke lapangan. Padahal, situasi sebenarnya masih dalam siaga-1.

Ketiga, mereka sudah bertindak secara cepat. Meninjau, mengambil keputusan, dan melakukan penanggulangan. Kalau mereka tidak bertindak cepat, mungkin puluhan bom lain akan meledak di berbagai kota di Indonesia. Karena kesigapan institusi yang mereka pimpinlah, setidaknya beberapa serangan dapat digagalkan.

Apa sebaiknya respon ketika ada kawan mengatakan untuk tidak perlu mengutuk?

Kita harus mengutuk, karena serangan bom adalah tindakan yang tidak berperikemanusiaan. Serangan bom – bukan dalam perang – adalah perbuatan biadab, jahat, bejat, dan pantas dikutuk. Selain memanfaatkan anak-anak di bawah umum, kelakuannya juga mengakibatkan kerusakan tidak sedikit. Bukan hanya korban manusia, tetapi juga ancaman intoleransi yang merajalela. Untungnya, masyarakat kita sudah lebih dewasa dalam menanggapi serangan-serangan psikologis dan ideologis. Kalau tidak dewasa, tidak bisa dibayangkan kalau toleransi dan kebhinekaan kita yang sudah kita rawat selama ini akan terkoyak-koyak.

Apa sebaiknya respon ketika ada kawan yg mengatakan ini adalah kesalahan BIN?

Tidak bisa juga mengatakan ini sepenuhnya kesalahan BIN. BIN tidak punya wewenang untuk menindak. Intelijen juga tidak punya wewenang untuk menindak. Bahkan Densus 88 tidak juga punya wewenang untuk menindak sebelum pelaku melakukan tindakan teror.

Artinya, mereka ini harus menunggu si pelaku merakit, membawa, dan meledakkan bom terlebih dahulu, baru dapat ditindak. Padahal, pelaku tidak akan mungkin menunjukkan dirinya berniat membom.

Hal itu terjadi karena mereka tidak diberi kewenangan untuk itu. Tidak ada payung hukumnya. Kalau mereka bertindak melewati kewenangannya, maka lawan mereka adalah masyarakat Indonesia dan penggiat HAM. Tidak adanya wewenang untuk menindak, maka mereka hanya mengawasi. Sekali pun tahu dia adalah teroris, yah menunggu dan menunggu saja.

Apalagi sekarang teroris semakin pintar. Gaya mereka sudah semakin membaur dengan masyarakat. Tidak ada ciri khusus membedakan mana rakyat biasa dan mana teroris. Mereka juga berkamuflase memanfaatkan anak-anak dan wanita. Siapa yang menyangka ibu dan anak-anaknya akan meledakkan diri. Dari sudut pandang kewarasan kita, orang gila saja tidak mau membunuh anaknya sendiri.

Jadi tidak semudah itu menyalahkan BIN. Mereka sudah bekerja maksimal. Buktinya setelah kejadian di Mako Brimob dan di Surabaya, mereka langsung bergerak cepat. Yang mereka awasi langsung ditindak serentak. Yang jelas, apa yang kita tahu sekarang, hanya sebagian kecil dari yang kita tahu.

Apa respon ketika ada kawan yg mengatakan bahwa kejadian ini bukanlah masalah agama tetapi kemanusiaan?

Benar ini adalah masalah kemanusiaan. Tetapi tidak bisa sepenuhnya dipisahkan dari masalah agama. Tetapi juga tidak bisa dikatakan masalah ini terkait antara agama yang satu dengan agama yang lain. Melainkan ini adalah masalah internal agama masing-masing.

Perlu dipisahkan masalah antar agama dan masalah internal agama serta masalah antar pemeluk agama. Kalau masalah antar agama berarti agama yang satu dengan agama yang lain saling serang. Masalah internal agama adalah di dalam agama tertentu ada masalah yang perlu diselesaikan. Sementara masalah antar pemeluk agama berarti antara pemeluk agama yang satu dengan pemeluk agama yang lain saling bentrok.

Kita tidak boleh menutup mata bahwa di kalangan agama masing-masing ada bibit-bibit radikalisme, ekstremisme, sampai terorisme. Hanya dengan melakukan evaluasi dan refleksi terus-menerus, kita akan mampu mengatasi persoalan itu. Kalau kita hanya menyangkal, itu sangat tidak menyelesaikan masalah.

Terorisme terkait dengan masalah internal agama dan antar pemeluk agama. Bahwa dalam agama tertentu ada oknum pemeluk yang salah menangkap maksud ajaran agamanya dan salam memproyeksikan ajaran itu. Karena sudah salah dari awal maka salah pula merealisasikannya terhadap penganut agama lain.

Apa sebaiknya respon ketika ada yg mengatakan bahwa teroris tidak beragama?

Pelaku bom ke 3 gereja itu – menurut kesaksian tetangganya – masih melakukan salat subuh berjamaah Bersama warga lainnya. Itu bukti bahwa mereka beragama. Terlepas bagaimana dia memandang ajaran agamanya.

Kita tidak bisa menyangkal kenyataan bahwa teroris punya agama. Kita juga jangan terlalu mudah mengatakan mereka tidak beragama. Bahwa tindakan mereka tidak sesuai dengan ajaran agama tidak lalu membuat mereka tidak beragama. Bahkan mungkin tindakan mereka didasarkan pemahaman yang salah terhadap ajaran agama yang benar.

Apa sebaiknya respon jika ada yg mengusulkan untuk audiensi kepada pemerintah (gubernur) mengenai keadaan sumbar?

Secara umum, perlu agama-agama kembali melihat ke dalam agama masing-masing. Melakukan evaluasi menyeluruh tentang pengajaran dan cara-cara pengajarannya. Hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa ajaran radikalisme – sebagai tahap awal ideologi teroris – tidak berkembang di daerah dan dalam agama itu sendiri. Untuk itu pemerintah perlu melakukan pengawasan secara ketat.

Perlu juga menggalakkan dialog antar agama baik dialog kehidupan maupun dialog ajaran. Dialog kehidupan dapat digalakkan melalui kegiatan-kegiatan sosial, ekonomi dan budaya. Dialog ajaran dapat dilakukan dengan seminar bersama mengenal perbedaan dan saling mengunjungi antar pemuda agama yang satu dengan agama yang lain sebagai jalan silaturahmi, serta pemuka agama saling berdiskusi dan berefleksi.

Hubungan antar pemuka agama ini sangat penting. Ketika pemuka agama dapat saling bertukar pikiran, duduk bersama, maka pemeluk agama masing-masing pun akan melihat dan meresapkan dalam hatinya bahwa yang pemuka agama yang berbeda pun dapat saling bertukar pikiran. Kalau kepalanya dapat rukun niscaya umatnya pun akan rukun. Amin.

Semoga jawaban saya ini memperkaya wawasan Anda sekalian baik yang menanyakan maupun sahabat IV yang saya kasihi. Harapan saya hanya satu, Indonesia Jaya. Tetapi kejayaan itu hanya mimpi kalau radikalisme, terorisme, ekstremisme, dan isme-isme yang lain berkembang di tanah air ini. Maka mari mencoba melakukan refleksi terhadap diri, kelompok, dan paguyuban kita masing-masing.

Salam IV

Tags: bom surabayaterorisme
Sifudan

Sifudan

Related Posts

Sinergi Membatasi Ruang Gerak Pelaku Judi Online

Judol dan Pinjol Ilegal, Dua Entitas Pengancam Generasi Muda di Era Digital

by infonesia
6 Juni 2025
0

indovoices.com - Sistem judi online dirancang sedemikian rupa untuk membuat pemain kalah. Korban tidak hanya mengalami kerugian materi, tetapi juga terjebak...

Pak Jokowi, Lihatlah Penderitaan Kami Warga Jatikarya Yang Terdzolimi BPN

by Dahono Prasetyo
30 Desember 2021
0

Seorang warga Jatikarya Bekasi yang merupakan salah satu ahli waris lahan terkena proyek Tol Cibitung-Cimanggis, akhirnya menulis surat kepada Presiden...

Cek Fakta, Uang Pembebasan Tanah Tol Jatikarya Terkatung Katung 4 Tahun

Cek Fakta, Uang Pembebasan Tanah Tol Jatikarya Terkatung Katung 4 Tahun

by Dahono Prasetyo
3 Desember 2021
0

Pembangunan ekonomi yang massive di era pemerintahan Presiden Jokowi patut di apresiasi. Target Indonesia  menjadi 10 besar negara maju pada...

Kepala Dinas Kab Sumedang Diduga Terlibat Mafia Tanah

Kepala Dinas Kab Sumedang Diduga Terlibat Mafia Tanah

by Dahono Prasetyo
22 November 2021
0

Seorang pejabat dinas Kabupaten Sumedang berinisial AS diduga melakukan penipuan kepada sejumlah investor dari Jakarta dan Bandung. Modus yang dilakukannya...

Gugatan Hukum Menyusul Diproses Pasca Konggres GPM

Gugatan Hukum Menyusul Diproses Pasca Konggres GPM

by Dahono Prasetyo
4 November 2021
0

Tanggal 5-7 November Gerakan Pemuda Marhaenis (GPM) melaksanakan hajatan organisasi bertajuk Konggres Persatuan dan Kesatuan Kebangkitan Kaum Marhaenis Indonesia. Agenda...

Panggil Aku Ojing Saja

Panggil Aku Ojing Saja

by Dahono Prasetyo
20 Oktober 2021
1

Terlahir dengan nama Yohanes Suparyanto Raharjo. Jalan hidupnya tergolong penuh aneka warna. Meskipun "warna" menjadi orang kaya materi menjadi satu...

Next Post
Tanya Jawab: Terorisme Dan Bagaimana Kita Menyikapinya?

Tanya Jawab: Terorisme Dan Bagaimana Kita Menyikapinya?

Please login to join discussion

Recommended

Pemerintah Kaji Daya Bulog Salurkan Beras Bantuan Nontunai

6 tahun ago
MODERNISASI Di SANA Dimulai Dengan Pajak Untuk Pria Yang Berjenggot

MODERNISASI Di SANA Dimulai Dengan Pajak Untuk Pria Yang Berjenggot

6 tahun ago

Popular News

  • 🔍 Tarif AS Tetap 32%, Deregulasi Impor Indonesia Gagal Jadi Alat Tawar?

    🔍 Tarif AS Tetap 32%, Deregulasi Impor Indonesia Gagal Jadi Alat Tawar?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Judol dan Pinjol Ilegal, Dua Entitas Pengancam Generasi Muda di Era Digital

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Is De-Dollarization the End of Dollar Dominance? A Closer Look at the Global Financial Order

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sekolah Rakyat Wujudkan Mimpi Bintang dan Rival

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tol Laut, Jembatan Ekonomi Maritim Indonesia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Connect with us

Become Contributor

indovoices.com membuka kesempatan kepada siapapun dengan latar belakang apapun untuk bergabung menjadi kontributor.

Bagi yang ingin bergabung menulis, kirimkan contoh artikelnya ke email redaksi@indovoices.com

Untuk informasi lebih lanjut, silahkan kunjungi halaman berikut ini.

About Us

indovoices menyajikan berita terbaru politik, ekonomi, bisnis, lifestyle, e-commerce, start-up, finansial, dan entrepreneur yang bersumber dari berbagai situs dan narasumber resmi

Links

Youtube

Newsletter

Masukkan alamat email Anda untuk berlangganan indovoices.com dan menerima pemberitahuan artikel baru melalui email.

Bergabung dengan 1,250 pelanggan lain
  • Beranda
  • Tentang IndoVoices
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Media Siber
  • Menjadi Penulis
  • Advertising
  • Hubungi Kami

© 2024 indovoices.com

Welcome Back!

Sign In with Facebook
Sign In with Google
OR

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • Redaksi
    • Editorial
    • Analisis
    • Liputan Khusus
    • Event
      • Sumpah Pemuda
  • Umum
  • Internasional
  • Politik
  • Ekonomi
    • Finansial
  • Business
    • Investasi
  • Hukum
    • Kriminal
    • Laporan
  • Pendidikan
  • Olahraga
  • Anti Hoax
  • Lifestyle
    • Entertainment
      • Fiksi
      • Cerpen
      • Puisi
    • Kesehatan
    • Life & Love
    • Traveling
    • Sex Education

© 2024 indovoices.com