Indovoices.com –Setelah berhasil menuju kampung halaman, para pemudik yang akan kembali ke ibu kota bakal dihadapkan dengan pemeriksaan ketat berupa random testing antigen untuk kendaraan pribadi.
Budi Setiyadi, Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan, mengatakan, random testing akan berlaku untuk sepeda motor dan mobil. “Jadi wajib sebelum masuk ke Jakarta kita akan tes pakai antigen, sudah diusulkan juga di rest area sebelum pelabuhan,” ujar Budi, dalam tayangan Youtube BNPB Indonesia yang dilansir (15/5).
Budi juga menambahkan, semua masyarakat yang akan kembali ke Jakarta atau wilayah Jabodetabek saat arus balik, akan dilakukan pengetesan dengan rapid test antigen, bukan lagi GeNose. Sebelumnya, dalam rangka Operasi Ketupat selama pandemi Covid-19, Polda Metro Jaya mendirikan sejumlah lokasi cek poin selama 6-17 Mei 2021.
“Kebijakan pemerintah atas larangan mudik itu sudah jelas, jadi kita bentuk 31 titik pos penyekatan dan pengamanan,” ucap Kombes Pol Yusri Yunus, Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya. Cek poin ini didirikan untuk memastikan tidak ada celah bagi semua kendaraan yang melintas.
Nantinya pengendara yang terjaring operasi dan tidak bisa menunjukkan syarat bepergian akan diputarbalikkan petugas. Berikut rincian 31 titik pos pengamanan dan penyekatan di wilayah Jabodetabek:
17 lokasi Pos Cek Poin
- Jakarta Barat: Kalideres dan Joglo
- Jakarta Timur: Lampiri dan Panasonic
- Jakarta Utara: Perintis Kemerdekaan
- Jakarta Selatan, Pasar Jumat dan Budi Luhur
- Bekasi Kota: Sumber Arta dan Harapan Indah
- Kab. Bekasi: Kalimalang Tambun dan Cibarusa
- Depok: Jl Raya Ciputat Bogor, Jl Raya Bogor, GT Brigif, GT Kukusan, TL Bojong Gede
- Tangerang Kota: Kebon Nanas
14 Lokasi Pos Penyekatan
- Bekasi Kota: GT Bekasi Barat dan GT Bekasi Timur
- Kab. Bekasi: Jati Waringin, Cibeet, GT Tambun, GT Cibitung, GT Cikarang Pusat, dan GT Cibatu
- Tangerang Kota: Jati Uwung
- Tangerang Selatan: GT Bitung dan Pos Bitung
- Lain-lain: Penyekatan Cikarang Barat, Putaran GT Cikarang Barat, dan Cikupa