Indovoices.com –Seperti pada tahun-tahun sebelumnya, Presiden Jokowi mengenakan baju adat di upacara HUT RI. Pada peringatan HUT ke-75 RI, Jokowi memakai baju adat dari Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), Nusa Tenggara Timur (NTT).
Berdasarkan keterangan yang diperoleh dari Biro Pers dan Istana Kepresidenan, baju adat Jokowi tersebut menggunakan kain motif Kaif berantai nunkolo.
Apa artinya motif kain ini?
Motif ini sudah dimodifikasi dari bentuk belah ketupat (motif geometris) dengan batang tengah. Motif ini menggambarkan sumber air dan di bagian pinggir ada motif bergerigi yang melambangkan wilayah yang berbukit dan berkelok-kelok.
Sementara pemilihan warna merah pada kain ini melambangkan keberanian laki-laki nunkolo. Tak hanya itu, baju adat Jokowi juga dilengkapi berbagai aksesoris yang juga sarat makna.
Aksesoris yang juga digunakan Jokowi yaitu dester (ikat kepala) atau Pilu dengan 3 jenis Yi U Raja berbentuk 2 tanduk kecil. Aksesoris ini melambangkan fungsi raja yaitu melindungi.
Ikat di kepala sebagai penutup kepala sebagai pelindung yang menjadi tanda kebesaran raja sebagai mahkota.
Tak hanya itu saja, ada aksesoris lain yang digunakan Jokowi yaitu tas sirih pinang dan kapur yang merupakan bagian budaya sirih pinang. Aksesoris ini melambangkan budaya pemersatu atau persatuan dan juga melambangkan tanda kasih dan hormat.
(msn)