Indovoices.com –Kasus penembakan yang terjadi di RM Cafe Cengkareng, Jakarta Barat, melibatkan anggota TNI dan Polri. Satu anggota TNI AD berinisial Sinurat tewas ditembak oleh anggota Polsek Kalideres bernama Bripka Cornelius Siahaan. Menanggapi hal itu Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran meminta maaf.
“Sebagai Kapolda Metro Jaya atasan tersangka, saya menyampaikan permohonan maaf yang setinggi-tingginya kepada masyarakat, kepada keluarga korban dan kepada TNI Angkatan Darat. Belasungkawa saya yang mendalam atas kejadian ini,” kata Fadil saat konferensi pers, Kamis (25/2).
Setelah kejadian ini, Fadil langsung berkomunikasi dengan Pangkostrad, Pangdam Jaya, dan unsur TNI AD lainnya. Sehingga tidak ada lagi simpang siur informasi terkait peristiwa ini.
Tidak hanya itu, Fadil juga meminta jajarannya membantu pemakaman korban. Proses pemakaman harus berjalan dengan baik.
“Terhadap para korban, tim Polda Metro Jaya kami perintahkan untuk mengambil langkah-langkah untuk membantu meringankan beban dalam proses pemakaman. Saya minta ini dilakukan secara maksimal agar proses pemakaman para korban bisa berjalan lancar dan baik,” kata Fadil.
Penembakan di cafe terjadi pada Kamis (25/2) sekitar pukul 04.00 WIB. Polda Metro Jaya telah menangkap pelaku dan memastikan akan menghukum seberat-beratnya. Baik secara pidana maupun etik.(msn)