Indovoices.com –Presiden Joko Widodo mewanti-wanti para bupati untuk tak menggunakan produk asing dalam setiap proyek pemerintah. Ia meminta agar penggunaan produk dalam negeri terus ditingkatkan.
Hal ini Jokowi sampaikan saat membuka Musyawarah Nasional V Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (APKASI) di Istana Negara, Jumat (26/3/2021).
“Setiap proyek yang ada, program yang ada, harus wajib menggunakan produk-produk lokal. Jangan sekali-kali untuk proyek pemerintah itu membeli produk asing,” kata Jokowi.
Jokowi mengatakan, penggunaan produk dalam negeri penting untuk meningkatkan demand (permintaan) dan konsumsi.
Sebab, jika demand dan konsumsi naik, produksi pabrik dan industri akan mengalami peningkatan.
“Sehingga enggak ada yang PHK (pemutusan hubungan kerja) terhadap karyawannya,” ujar Jokowi.
Kepala Negara meminta para bupati membantu kelangsung usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).
Ia menyebut, pemerintah pusat melalui bantuan presiden (Banpres) produktif telah menyuntikkan dana Rp 2,4 juta ke para pelaku UMKM.
Namun, jika daerah memiliki anggaran yang cukup, dana tersebut bisa disalurkan ke para pedagang pasar, asongan, kaki lima, atau para pedagang lain yang terdampak pandemi.
“Atau kalau daerahnya ada pariwisata ini yang paling terdampak, berikan suntikan ke sana,” kata Jokowi.
Jokowi mengatakan, selain sektor kesehatan, pemulihan ekonomi juga menjadi kunci untuk mengatasi pandemi.
“Tapi sekali lagi, gas dan remnya (antara kesehatan dan ekonomi) ini harus diatur,” kata dia.