Indovoices.com-Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat atau Kementerian PUPR menargetkan proyek jalan Tol Bawen-Yogyakarta masuk tahap prakualifikasi pada akhir bulan ini. Adapun prakualifikasi merupakan sebuah tahap sebelum lelang dimulai.
Berdasarkan data Komite Percepatan Penyediaan Infrastruktur Prioritas (KPPIP), jalan Tol Bawen-Yogyakarta memiliki panjang 71 kilometer. Ruas tol itu ditaksir akan menelan investasi sebesar Rp 12,13 triliun.
“Bawen-Yogyakarta mungkin (tahap prakualifikasi) akhir bulan ini, paling lambat Desember 2019,” kata Direktur Jenderal Bina Marga Kementerian PUPR, Sugiyartanto di kantornya, Jakarta.
Dia menjelaskan saat ini pihaknya masih menyempurnakan dokumen penawaran ruas tol tersebut. Jika jalan tol itu terbangun, Semarang-Yogyakarta akan tersambung jaringan Tol Trans Jawa.
Selain jalan Tol Bawen-Yogyakarta, Kementerian PUPR kini juga tengah melakukan tahap prakualifikasi terhadap Tol Solo-Yogyakarta-Kulon Progo. Tahap prakualifikasi itu akan dilakukan hingga 3 Januari 2020.
“Yogya-Solo sudah, sesuai harapan. Setelah prakualifikasi kemudian dilelang,” paparnya.
Dia pun optimistis pembangunan kedua ruas jalan tol tersebut bisa dilakukan pada tahun depan. Menengok proses lelang biasanya memakan waktu sekitar 6-8 bulan.
“Kira-kira 6-8 bulan (proses lelang), paling tidak 2020 pasti mulai. Badan usahanya kalau sekarang baru omong-omongan, jadi belum tahu (siapa yang menang),” tegas Sugiyartanto. (msn)