Indovoices.com –Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan pandemi Covid-19memaksa berbagai negara untuk bekerja sama alias mengarah ke multilateralisme. Sebab, ia mengatakan negara tidak akan bisa sendirian mengatasi masalah tersebut.
“Kita sekarang akan memasuki masa vaksinasi dan pasca pandemi, akan dibutuhkan kerja sama yang jauh lebih kuat. Jadi negara suka atau tidak, mereka dipaksa untuk bekerja sama. Ini lebih baik daripada mereka tidak dipaksa,” ujar dia dalam acara B20 Saudi Arabia Summit ‘Multilaterals Session: Redesigning Multilateralism for a New Era’.
Dia mengatakan setiap negara akan secara sukarela bekerja sama dan melihat hal tersebut sebagai sesuatu yang saling menguntungkan. Ia menilai negara-negara tidak memiliki pilihan lain dalam situasi saat ini.
“Masalahnya, sifat dari masalah global kali ini membutuhkan kerjasama,” ujar dia. “Jadi saya optimistis itu tinggal masalah apakah negara akan dipaksa oleh situasi atau kita dalam hal ini secara aktif membangun multilateralisme baru yang bekerja untuk kita semua.”
Salah satu persoalan yang sudah membayangi negara-negara pasca pandemi adalah perkara fiskal. “Pasca Covid banyak negara bakal mengalami beban fiskal yang sangat besar,” ujar Sri Mulyani.
Misalnya saja negara berpenghasilan rendah, kata dia, pasti membutuhkan restrukturisasi atau dukungan utang agar dapat bangkit dan memulai proses pembangunannya kembali.
Adapun negara berkembang harus mengatur kembali fiskal dan moneternya. Sebab, situasi pandemi menuntut peran bank sentral, misalnya, untuk menyokong pembiayaan defisit yang meningkat drastis.
“Dan itu perlu untuk dikomunikasikan dengan sangat jelas. Ini adalah peran multilateral untuk memberi isyarat bahwa bagi negara yang melakukan hal ini sebenarnya baik-baik saja,” kata dia.
Lembaga multilateral, menurut dia, dapat mengkomunikasikan bahwa kebijakan yang dilakukan tersebut tidak menyalahgunakan independensi bank sentral maupun memanfaatkan situasi luar biasa ini dengan membelanjakan fiskal secara tidak bertanggung jawab.
“Saya pikir itu akan menjadi sangat penting bagi lembaga multilateral untuk memainkan peran itu,” ujar dia.
Selain itu, menjelang masuknya masa vaksinasi dan pasca pandemi, Sri Mulyani menilai kerja sama antar negara harus semakin kuat. Pasalnya, setiap negara tidak bisa hanya memastikan vaksinasi di negara masing-masing dan menutup diri dari negara lain.
“Jadi Anda tidak bisa membiarkan negara lain tidak memiliki vaksin dan membiarkan mereka berjuang dan kemudian berpikir negara saya akan baik-baik saja. Itu bukan cara yang akan berhasil, karena itu tidak akan memulihkan ekonomi Anda,” ujar dia.(msn)