Indovoices.com-Organisasi Kesehatan Dunia (World Health Organization/WHO) menyatakan wabah koronavirus Covid-19 sebagai ‘pandemi’. Dikatakan, virus itu dapat dikalahkan — tetapi negara-negara perlu berbuat lebih banyak untuk mencegah penyebaran.
Kepanikan akibat virus korona mencekam dunia. WHO selesai memberikan pengarahan dengan nada optimis, ”virus ini dapat dikalahkan”.
Menyatakan covid-19 sebagai ‘pandemi’ dan mengungkapkan keprihatinan utama tentang ‘kurangnya tindakan’ oleh pemerintah di seluruh dunia, Direktur Jenderal WHO Dr Tedros Adhanom Ghebreyesus menambahkan bahwa gelombang tersebut berkembang jadi virus korona yang mematikan.
Dr Ghebreyesus mengatakan, beberapa negara telah menunjukkan itu dapat “ditekan dan dikendalikan” tetapi mempertanyakan apakah semua memiliki ‘tekad’ untuk melakukan apa yang diperlukan.
WHO pun meminta negara-negara untuk mengambil “pendekatan seluruh pemerintah, seluruh masyarakat, dibangun di sekitar strategi komprehensif demi mencegah infeksi, menyelamatkan nyawa dan meminimalkan dampak.”
Dia merangkumnya dalam empat bidang utama:
1. Persiapan dan waspadalah.
2. Deteksi, lindungi, dan rawat.
3. Kurangi transmisi.
4. Berinovasi dan belajar.
“Semua negara harus mencapai keseimbangan yang baik antara melindungi kesehatan, meminimalkan gangguan ekonomi serta sosial dan menghormati hak asasi manusia,” tegasnya.
“Mandat WHO adalah kesehatan masyarakat. Tetapi kami bekerja dengan banyak mitra di semua sektor untuk mengurangi konsekuensi sosial dan ekonomi dari pandemi covid-19 ini,” bubuh Dr Ghebreyesus, dikutip dari AFP, Kamis 12 Maret 2020.
“Setiap orang di dunia, dan setiap sektor masyarakat, harus bergabung dalam perang melawan covid-19,” tutur Dr. Ghebreyesus.
Dia menggambarkannya “bukan hanya krisis kesehatan masyarakat, ini adalah krisis yang akan menyentuh setiap sektor.”
Ghebreyesus menambahkan, “Jika negara mendeteksi, menguji, merawat, mengisolasi, melacak, dan memobilisasi orang-orang dalam tanggapan, individu yang memiliki sedikit kasus covid-19 dapat mencegah kasus-kasus itu menjadi kelompok, dan kelompok-kelompok itu menjadi transmisi masyarakat.”
Kedengarannya bukan optimisme, Dr Ghebreyesus katakan, mengalahkan virus mematikan itu ‘bisa dilakukan’.
“Saya mengingatkan semua negara bahwa kami meminta Anda untuk menyiapkan rumah sakit Anda, dan melindungi dan melatih tenaga kesehatan Anda. Mari kita semua saling memperhatikan,” sebut Ghebreyesus.
“Kita bersama-sama, melakukan hal yang benar dengan tenang dan melindungi warga dunia. Itu bisa dilakukan,” pungkasnya.
