Indovoices.com-Menteri Keuangan Sri Mulyani dipastikan tetap sehat dan menjalankan tugasnya sebagai bendahara negara. Termasuk mempersiapkan sejumlah langkah pengaturan dan penyediaan anggaran, baik di pemerintah pusat maupun daerah, untuk penanganan virus corona atau covid-19.
Kepala Biro Komunikasi dan Layanan Informasi Kementerian Keuangan (Kemenkeu), Rahayu Puspasari, menjelaskan Sri Mulyani pun telah menjalankan test untuk mengetahui risiko penularan covid-19.
Mengingat Sri Mulyani dalam beberapa waktu terakhir berinteraksi dengan Menteri Perubungan Budi Karya Sumadi, yang positif tertena virus corona.
“Sesuai standar penanganan pelacakan (contact tracing), mereka yang kemungkinan berinteraksi dengan seseorang yang positif terkena covid-19, maka dilakukan test untuk mengetahui resiko penularan. Hingga saat ini Menkeu masih terus menjalankan tugasnya secara penuh dan sehat,” ujar Puspa.
Sri Mulyani juga akan terus memantau dinamika ekonomi yang terdampak virus corona serta menyiapkan langkah-langkah untuk meminimalisir penyebaran virus tersebut, salah satunya melalui anjuran bekerja dari rumah (work from home) bagi PNS Kemenkeu.
“Kemenkeu menjamin layanan terhadap publik dan stakeholders tetap berlangsung dengan baik, karena Kemenkeu sudah mempunyai Business Continuity Plan (BCP) untuk seluruh unit kerjanya, yang akan terus diupdate menyesuaikan situasi seperti ini. IT infrastruktur Kemenkeu juga mampu untuk mendukung berbagai kegiatan work from home maupun pelaksanaan BCP,” jelasnya
Puspa melanjutkan, pelayanan kepada seluruh masyarakat, dunia usaha, dan stakeholdertetap dijalankan dengan maksimal. Namun tak lupa untuk tetap melindungi kesehatan dan keselamatan seluruh jajaran Kemenkeu.
“Oleh karena itu, Kemenkeu akan terus menjalankan tugas dan tanggung jawab sebagai bendahara negara mengelola keuangan negara dan kebijakan fiskal untuk menjaga Indonesia dan masyarakatnya,” tambahnya. (msn)