Indovoices.com –Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dinilai tak pantas menjadi calon presiden (capres) pada Pemilu 2024. Dia dianggap dipilih menjadi gubernur bukan karena kredibilitas.
“Dia tak ada kapasitas dan kapabilitas. Jangankan jadi presiden, jadi gubernur saja tak beres,” kata akademisi Universitas Indonesia Ade Armando dalam diskusi daring, Sabtu, 27 Februari 2021.
Menurut dia, Anies menang dalam pemilihan gubernur berdasarkan unsur etnis. Hal ini seperti pola pemilihan mantan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump. Masyarakat memilih Trump karena merasa dia ‘lebih Amerika’.
“Bayangkan Anies menggunakan cara yang sama, saya khawatir ini akan berulang,” kata dia.
Ade menduga Anies akan menggunakan sentimen agama, sama seperti Pilkada DKI 2017. Pada masa itu, saingan Anies tak sulit dikalahkan, mengingatkan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) memiliki agama berbeda.
“Tapi bagaimana nanti jika lawan dia adalah nasionalis, seperti Ridwan Kamil atau Ganjar Pranowo,” ucap dia. (msn)