Indovoices.com –Polda Metro Jaya telah menyiapkan skema khusus dalam pengamanan ibadah malam Natal pada 24 Desember nanti. Polisi akan mengamankan 316 gereja, dari 1.600 lebih gereja yang tersebar di seluruh DKI Jakarta.
“Ada 1.600 lebih gereja di wilayah Jakarta, ada 316 gereja yang memang, bukan dianggap rawan ya, karena memang berdampingan dengan masjid sehingga perlu ada perhatian khusus ya, pengamanan baik itu dari TNI maupun Polri dari pemda dan Satpol PP DKI,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus kepada wartawan, Selasa (15/12).
Polda Metro Jaya baru saja menggelar rapat dengan Forkopimda lainnya. Rapat ini dihadiri oleh Wagub DKI Jakarta Riza Patria, Pangdam Jaya Mayjen TNI Dudung Abdurachman, dan SKPD lainnya.
Rapat membahas pengamanan hingga kesiapan Jakarta menghadapi libur Natal dan Tahun baru di tengah pandemi corona.
Yusri menambahkan, tidak semua gereja ini bakal mengadakan ibadah secara tatap muka. Beberapa gereja menggelar ibadah online, sementara gereja yang tatap muka akan dibagi menjadi 2 kali untuk memperkecil potensi kerumunan.
“Contoh saja, misa Katolik itu cuma dari 2.500 misalnya KMGI Jaktim mungkin pelaksanaannya dua kali dengan dihadiri 200 orang, sisanya menggunakan virtual zoom ini disepakati bersama semuanya termasuk beberapa gereja lain,” kata Yusri.
Sementara pada pengamanan Natal dan Tahun Baru nanti, aparat Polisi, TNI dan Satpol PP DKI akan menurunkan sekitar 8.179 personel gabungan.(msn)