Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiga Uno menyampaikan transformasi sistem keuangan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI saat menjadi pembicara di acara Govpay 2018.
Dikatakan Sandi, transformasi sistem keuangan Pemprov DKI dikemas dalam program bertajuk Road to Wajar Tanpa Pengecualian (WTP).
“Semua data terkait keuangan maupun aset diperbaiki. Kami juga menindaklanjuti temuan-temuan laporan keuangan yang diperiksa BPK,” ujar Sandi, di salah satu hotel di kawasan Jakarta Pusat, Selasa (23/1).
Ia menambahkan, Pemprov DKI juga sudah meluncurkan program Jakarta Satu untuk mengintegrasikan data-data yang ada dalam One Map One Data. Sehingga, saat ini Pemprov DKI sudah memiliki data-data dari kepolisian, masyarakat, maupun yang dikumpulkan sendiri melalui Jakarta Smart City.
“Ini penting untuk menentukan kebijakan. Selain itu, ke depan semua harus dievaluasi berbasis data, dan disinergikan atau disinkronisasi dengan data pendukung lain,” terangnya.
Menurutnya, Pemprov DKI Jakarta juga membuka peluang kerja sama dengan berbagai pihak untuk melakukan sinergi dan berkolaborasi. Sebab, sudah barang tentu pemerintah tidak bisa bekerja sendiri mengatasi berbagai persoalan.
“Jadi, triple bottom line tadi yang disampaikan adalah bukan hanya people, profit, and planet. Tapi, people, city dan business itu yang akan kita lihat transformasinya ke depan,” tandasnya.
Sumber: http://www.beritajakarta.id/read/54221/wagub-sampaikan-transformasi-sistem-keuangan-pemprov-dki#.WmdEQMnzhbE