• Tentang
  • Kerja Sama
  • Hubungi Kami
Jumat, 22 Agustus 2025
  • Login
No Result
View All Result
Advertising
indovoices.com
  • Redaksi
    • Editorial
    • Analisis
    • Liputan Khusus
    • Event
      • Sumpah Pemuda
  • Umum
    Sinergi Membatasi Ruang Gerak Pelaku Judi Online

    Judol dan Pinjol Ilegal, Dua Entitas Pengancam Generasi Muda di Era Digital

    Pak Jokowi, Lihatlah Penderitaan Kami Warga Jatikarya Yang Terdzolimi BPN

    Cek Fakta, Uang Pembebasan Tanah Tol Jatikarya Terkatung Katung 4 Tahun

    Cek Fakta, Uang Pembebasan Tanah Tol Jatikarya Terkatung Katung 4 Tahun

    Kepala Dinas Kab Sumedang Diduga Terlibat Mafia Tanah

    Kepala Dinas Kab Sumedang Diduga Terlibat Mafia Tanah

    Gugatan Hukum Menyusul Diproses Pasca Konggres GPM

    Gugatan Hukum Menyusul Diproses Pasca Konggres GPM

    Panggil Aku Ojing Saja

    Panggil Aku Ojing Saja

  • Internasional
    Is De-Dollarization the End of Dollar Dominance? A Closer Look at the Global Financial Order

    Is De-Dollarization the End of Dollar Dominance? A Closer Look at the Global Financial Order

    BI Salurkan Rp 101,4 Miliar Untuk Penanganan Covid-19

    China akan Balas Rencana Australia Selidiki Sumber Corona

    Perang Dagang Memanas, Apa Dampaknya ke BNI?

    Mau Masuk Bursa, Airbnb Punya Aset Tembus Rp 42 T

    WeWork Kabarnya Bakal PHK 15.000 Karyawan?

    Berharta Rp 527 T, Jack Ma Alibaba Ternyata Pernah Bangkrut

    Ekonomi Jepang Minus 1,6 Persen pada Kuartal IV 2019

    Ekonomi Jepang Minus 1,6 Persen pada Kuartal IV 2019

    Tinggalkan Uber, Travis Kalanick Jual Seluruh Sahamnya

    Tinggalkan Uber, Travis Kalanick Jual Seluruh Sahamnya

    China Perluas Blockchain Uang Kripto ke Pasar Valas

    China Perluas Blockchain Uang Kripto ke Pasar Valas

  • Politik
  • Ekonomi
    🔍 Tarif AS Tetap 32%, Deregulasi Impor Indonesia Gagal Jadi Alat Tawar?

    🔍 Tarif AS Tetap 32%, Deregulasi Impor Indonesia Gagal Jadi Alat Tawar?

    Is De-Dollarization the End of Dollar Dominance? A Closer Look at the Global Financial Order

    Is De-Dollarization the End of Dollar Dominance? A Closer Look at the Global Financial Order

    Poin-poin Penjelasan Sri Mulyani Soal PPN Sembako

    Akhirnya, Sri Mulyani buka suara soal tax amnesty jilid II

    Airlangga Minta Masyarakat Tidak Panik, PPKM Jawa-Bali Bukan Pengetatan Aktivitas Masyarakat

    Pemerintah sebut realisasi anggaran PEN capai hampir 25%

    Airlangga Sebut Penanganan Covid Hingga 2022

    Indonesia mencoba bertahan dari tiga kiris besar yang melanda

    • Finansial
  • Business
    • Investasi
  • Hukum
    • Kriminal
    • Laporan
  • Pendidikan
    Sekolah Rakyat Wujudkan Mimpi Bintang dan Rival

    Sekolah Rakyat Wujudkan Mimpi Bintang dan Rival

    Jokowi Anugerahkan 22 Bintang Jasa bagi Tenaga Kesehatan yang Gugur

    Nadiem: Saya Jembatan Generasi Muda dan Pemerintahan

    Jokowi Anugerahkan 22 Bintang Jasa bagi Tenaga Kesehatan yang Gugur

    Nadiem: Merdeka Belajar Dirancang untuk Prioritaskan Kebutuhan Pelajar

    Kemendikbud Luncurkan Program Digitalisasi Sekolah

    Kasus Covid-19 Tetap Tinggi Hingga Juli, Sekolah Tatap Muka Batal

    Strategi Risma Agar Bansos Tunai Tak Dikorupsi

    Tangani Masalah Kemiskinan, Menteri Sosial Gandeng Mahasiswa Seluruh Indonesia

    Jokowi Anugerahkan 22 Bintang Jasa bagi Tenaga Kesehatan yang Gugur

    Pak Jokowi Bertanya kepada Nadiem: Apa yang Telah Dilakukan Mas Menteri?

  • Olahraga
  • Anti Hoax

    SEANDAINYA SAYA GUDBERNUR ANIES

    INDONESIA TANGGAP CORONA, BUKAN GAGAP CORONA

    INDONESIA TANGGAP CORONA, BUKAN GAGAP CORONA

    Wanita Menjadi Hamil Setelah Berenang Karena Seorang Pria Ejakulasi Di Kolam Renang!

    Wanita Menjadi Hamil Setelah Berenang Karena Seorang Pria Ejakulasi Di Kolam Renang!

    KEJAMNYA CORONAVIRUS TIDAK SESADIS VIRUS KOKLOENYA-SEBARHOAX

    KEJAMNYA CORONAVIRUS TIDAK SESADIS VIRUS KOKLOENYA-SEBARHOAX

    Ini Dia 10 Tindakan ASN yang Dapat Diadukan Sebagai Tindakan Radikal

    Ini Dia 10 Tindakan ASN yang Dapat Diadukan Sebagai Tindakan Radikal

    Dicari Segera BEM Mahasiswa/i se-DKI Jakarta yang katanya Pembela Rakyat Kecil

    Dicari Segera BEM Mahasiswa/i se-DKI Jakarta yang katanya Pembela Rakyat Kecil

  • Lifestyle
    • Entertainment
      • Fiksi
      • Cerpen
      • Puisi
        • Humor
          KKP Minta Semua Pihak Bersabar Tunggu Kajian Benih Lobster

          Nilai 22 Boks Benih Lobster yang Bakal Diselundupkan ke Singapura Sekitar Rp 7,2 Miliar

          Fakta Baru soal Kebakaran Dahsyat di Kejaksaan Agung

          Pegawai Kejagung Hingga Pihak Perusahaan Pengadaan Minyak Lobi Tersangka Baru Kebakaran Kejagung

          PA 212 Klaim Yang Hadir 8 Juta, Polri sebut 40 Ribu, Yang 7,96 Juta Genderuwo?

          PA 212 Klaim Yang Hadir 8 Juta, Polri sebut 40 Ribu, Yang 7,96 Juta Genderuwo?

          Preman Demo VS Hari Raya

          Preman Demo VS Hari Raya

          Aryo DJ benar-benar bekerja dan melayani

          Aryo DJ benar-benar bekerja dan melayani

          Sah….Kedubes Israel di Indonesia resmi dibuka

          Sah….Kedubes Israel di Indonesia resmi dibuka

    • Kesehatan
    • Life & Love
    • Traveling
    • Sex Education
  • Redaksi
    • Editorial
    • Analisis
    • Liputan Khusus
    • Event
      • Sumpah Pemuda
  • Umum
    Sinergi Membatasi Ruang Gerak Pelaku Judi Online

    Judol dan Pinjol Ilegal, Dua Entitas Pengancam Generasi Muda di Era Digital

    Pak Jokowi, Lihatlah Penderitaan Kami Warga Jatikarya Yang Terdzolimi BPN

    Cek Fakta, Uang Pembebasan Tanah Tol Jatikarya Terkatung Katung 4 Tahun

    Cek Fakta, Uang Pembebasan Tanah Tol Jatikarya Terkatung Katung 4 Tahun

    Kepala Dinas Kab Sumedang Diduga Terlibat Mafia Tanah

    Kepala Dinas Kab Sumedang Diduga Terlibat Mafia Tanah

    Gugatan Hukum Menyusul Diproses Pasca Konggres GPM

    Gugatan Hukum Menyusul Diproses Pasca Konggres GPM

    Panggil Aku Ojing Saja

    Panggil Aku Ojing Saja

  • Internasional
    Is De-Dollarization the End of Dollar Dominance? A Closer Look at the Global Financial Order

    Is De-Dollarization the End of Dollar Dominance? A Closer Look at the Global Financial Order

    BI Salurkan Rp 101,4 Miliar Untuk Penanganan Covid-19

    China akan Balas Rencana Australia Selidiki Sumber Corona

    Perang Dagang Memanas, Apa Dampaknya ke BNI?

    Mau Masuk Bursa, Airbnb Punya Aset Tembus Rp 42 T

    WeWork Kabarnya Bakal PHK 15.000 Karyawan?

    Berharta Rp 527 T, Jack Ma Alibaba Ternyata Pernah Bangkrut

    Ekonomi Jepang Minus 1,6 Persen pada Kuartal IV 2019

    Ekonomi Jepang Minus 1,6 Persen pada Kuartal IV 2019

    Tinggalkan Uber, Travis Kalanick Jual Seluruh Sahamnya

    Tinggalkan Uber, Travis Kalanick Jual Seluruh Sahamnya

    China Perluas Blockchain Uang Kripto ke Pasar Valas

    China Perluas Blockchain Uang Kripto ke Pasar Valas

  • Politik
  • Ekonomi
    🔍 Tarif AS Tetap 32%, Deregulasi Impor Indonesia Gagal Jadi Alat Tawar?

    🔍 Tarif AS Tetap 32%, Deregulasi Impor Indonesia Gagal Jadi Alat Tawar?

    Is De-Dollarization the End of Dollar Dominance? A Closer Look at the Global Financial Order

    Is De-Dollarization the End of Dollar Dominance? A Closer Look at the Global Financial Order

    Poin-poin Penjelasan Sri Mulyani Soal PPN Sembako

    Akhirnya, Sri Mulyani buka suara soal tax amnesty jilid II

    Airlangga Minta Masyarakat Tidak Panik, PPKM Jawa-Bali Bukan Pengetatan Aktivitas Masyarakat

    Pemerintah sebut realisasi anggaran PEN capai hampir 25%

    Airlangga Sebut Penanganan Covid Hingga 2022

    Indonesia mencoba bertahan dari tiga kiris besar yang melanda

    • Finansial
  • Business
    • Investasi
  • Hukum
    • Kriminal
    • Laporan
  • Pendidikan
    Sekolah Rakyat Wujudkan Mimpi Bintang dan Rival

    Sekolah Rakyat Wujudkan Mimpi Bintang dan Rival

    Jokowi Anugerahkan 22 Bintang Jasa bagi Tenaga Kesehatan yang Gugur

    Nadiem: Saya Jembatan Generasi Muda dan Pemerintahan

    Jokowi Anugerahkan 22 Bintang Jasa bagi Tenaga Kesehatan yang Gugur

    Nadiem: Merdeka Belajar Dirancang untuk Prioritaskan Kebutuhan Pelajar

    Kemendikbud Luncurkan Program Digitalisasi Sekolah

    Kasus Covid-19 Tetap Tinggi Hingga Juli, Sekolah Tatap Muka Batal

    Strategi Risma Agar Bansos Tunai Tak Dikorupsi

    Tangani Masalah Kemiskinan, Menteri Sosial Gandeng Mahasiswa Seluruh Indonesia

    Jokowi Anugerahkan 22 Bintang Jasa bagi Tenaga Kesehatan yang Gugur

    Pak Jokowi Bertanya kepada Nadiem: Apa yang Telah Dilakukan Mas Menteri?

  • Olahraga
  • Anti Hoax

    SEANDAINYA SAYA GUDBERNUR ANIES

    INDONESIA TANGGAP CORONA, BUKAN GAGAP CORONA

    INDONESIA TANGGAP CORONA, BUKAN GAGAP CORONA

    Wanita Menjadi Hamil Setelah Berenang Karena Seorang Pria Ejakulasi Di Kolam Renang!

    Wanita Menjadi Hamil Setelah Berenang Karena Seorang Pria Ejakulasi Di Kolam Renang!

    KEJAMNYA CORONAVIRUS TIDAK SESADIS VIRUS KOKLOENYA-SEBARHOAX

    KEJAMNYA CORONAVIRUS TIDAK SESADIS VIRUS KOKLOENYA-SEBARHOAX

    Ini Dia 10 Tindakan ASN yang Dapat Diadukan Sebagai Tindakan Radikal

    Ini Dia 10 Tindakan ASN yang Dapat Diadukan Sebagai Tindakan Radikal

    Dicari Segera BEM Mahasiswa/i se-DKI Jakarta yang katanya Pembela Rakyat Kecil

    Dicari Segera BEM Mahasiswa/i se-DKI Jakarta yang katanya Pembela Rakyat Kecil

  • Lifestyle
    • Entertainment
      • Fiksi
      • Cerpen
      • Puisi
        • Humor
          KKP Minta Semua Pihak Bersabar Tunggu Kajian Benih Lobster

          Nilai 22 Boks Benih Lobster yang Bakal Diselundupkan ke Singapura Sekitar Rp 7,2 Miliar

          Fakta Baru soal Kebakaran Dahsyat di Kejaksaan Agung

          Pegawai Kejagung Hingga Pihak Perusahaan Pengadaan Minyak Lobi Tersangka Baru Kebakaran Kejagung

          PA 212 Klaim Yang Hadir 8 Juta, Polri sebut 40 Ribu, Yang 7,96 Juta Genderuwo?

          PA 212 Klaim Yang Hadir 8 Juta, Polri sebut 40 Ribu, Yang 7,96 Juta Genderuwo?

          Preman Demo VS Hari Raya

          Preman Demo VS Hari Raya

          Aryo DJ benar-benar bekerja dan melayani

          Aryo DJ benar-benar bekerja dan melayani

          Sah….Kedubes Israel di Indonesia resmi dibuka

          Sah….Kedubes Israel di Indonesia resmi dibuka

    • Kesehatan
    • Life & Love
    • Traveling
    • Sex Education
No Result
View All Result
indovoices.com
No Result
View All Result
Home Politik

Jokowi: Indonesia Negara Paling Bahagia Di Dunia, Kampret Ngamuk-Ngamuk Gak Terima

by Robin
14 Oktober 2018
in Politik
Reading Time: 4 mins read
A A
4
Jokowi: Indonesia Negara Paling Bahagia Di Dunia, Kampret Ngamuk-Ngamuk Gak Terima
793
SHARES
1.2k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Saat Jokowi menjadi pembicara pada acara Tri Hita Karana on Sustainable Development Forum 2018, Presiden Joko “Jokowi” Widodo mengungkapkan bahwa Indonesia adalah negara paling bahagia di dunia.

RelatedPosts

Konggres GPM, Kucing Kucingan Di Masa Pandemi

ANJING MENGGONGGONG PEMERINTAH BERLALU

Jumhur: A. Riza Patria Orang Soleh

Jokowi dalam sambutannya, menggugah kesadaran peserta dan delegasi pertemuan tahunan International Monetary Fund (IMF)-World Bank Group (WBG), bahwa pembangunan berkelanjutan harus bermuara pada kebahagiaan.

Jokowi bahkan menyebut Indonesia menempati posisi kedelapan sebagai negara yang paling bahagia di dunia. Data tersebut didapat dari survei yang dilakukan Gallup, perusahaan riset asal Amerika Serikat, di awal 2018.

“Kita mungkin bukan negara yang paling maju. Tapi kita termasuk yang paling bahagia,” katanya, Kamis 10 Oktober 2018.

Gallup merilis bahwa Indonesia menjadi satu dari delapan negara yang paling bahagia di dunia. Berdasarkan survei itu Indonesia ditempatkan pada jajaran negara-negara paling optimistis di dunia untuk tahun yang sama.

Senada dengan itu, survei Edelman juga menempatkan tingkat kepercayaan publik di Indonesia kepada pemerintah berada pada posisi kedua setelah Switzerland.

Tentu saja tidak semua orang mengamini apa yang disampaikan oleh Jokowi. Di berbagai WAG yang saya ikuti, para kampret mengeluarkan screenshot seperti gambar di bawah ini, yang dikutip dari BBC Indonesia, disertai tagar #HoaxLagi ataupun tudingan kebohongan publik.

Pada gambar sebelah kanan tersebut, kita bisa melihat judul yang tercantum bahwa Finlandia Negara Yang Paling Bahagia, Indonesia peringkat 96 dari 156 negara

Saya mencoba mencari berita yang dimaksud dan Voila, saya berhasil menemukannya. Saya kutip dua paragrap awal di media BBC Indonesia tersebut.

Negara yang paling bahagia di dunia diduduki oleh Finlandia, yang menggeser Norwegia, berdasarkan Laporan Kebahagian Dunia 2018 yang dikeluarkan PBB.

Laporan Kebahagian Dunia 2018 tersebut mengukur ‘kesejahteraan subjektif’, yaitu seberapa bahagia seseorang merasakannya dan kenapa.

Untuk lebih lengkapnya dapat dibaca pada link di bawah ini.
(https://www.bbc.com/indonesia/majalah-43422986)

Lantas pertanyaannya, apakah yang disampaikan oleh Jokowi salah? Tidak juga menurut saya. Lalu, Apakah berita dari BBC yang menjadi senjata andalan kampret itu benar? Pun belum tentu.

Begini penjelasannya, kalau kita baca sekali lagi, maka kita akan melihat bahwa Jokowi mengutip data dari hasil survei yang dilakukan Gallup, perusahaan riset asal Amerika Serikat. Jadi ada dasarnya, bukan seperti toko sebelah yang mengutip dari novel fiksi.

Sementara dari media BBC, mengambil data dari berdasarkan Laporan Kebahagian Dunia 2018 yang dikeluarkan PBB.

Baik survey yang dilakukan oleh PBB maupun Gallup, sifatnya sangat subjektif. Masalahnya, laporan dari PBB hanya menggunakan 1 buah indikator yakni hanya menanyakan seberapa bahagia seseorang merasakannya dan kenapa.

Sedangkan metode survey global tahunan yang dilakukan oleh Gallup menggunakan tiga indikator, yakni harapan, optimisme di bidang ekonomi dan kebahagiaan. Tahun ini Indonesia mendapat status negara paling optimis di dunia.

Dalam survey, responden antara lain ditanya mengenai apakah tahun 2018 akan lebih baik atau lebih buruk ketimbang tahun lalu. Sebanyak 73% menjawab lebih baik dan hanya 6% yang meyakini tahun ini akan lebih buruk ketimbang sebelumnya. Hasil tersebut menempatkan Indonesia di urutan satu dalam Indeks Harapan dengan skor 67.

Sementara dalam Indeks Optimisme Ekonomi, Indonesia menempati ranking ketiga dari 55 negara dengan 63% responden meyakini tahun ini perekonomian nasional akan melonjak dan menciptakan kemakmuran.

Sedangkan 73% mengaku bahagia dalam hidup, jauh lebih baik ketimbang Amerika Serikat, Inggris, Jerman dan Jepang.

Walaupun ada selisih persentase dari hasil ketiga pertanyaan tersebut namun masih selaras, tidak sampai bertolak belakang.
Untuk lebih lengkapnya dapat dibaca pada link di bawah ini
(https://m.dw.com/id/indonesia-didaulat-negara-paling-optimistis-di-dunia/a-42036299)

Ketiga pertanyaan yang diajukan oleh Gallup, sifatnya saling menunjang, bahwa kebahagiaan itu muncul karena adanya rasa optimisme bahwa ekonomi akan berkembang serta adanya harapan bahwa tahun ini lebih baik dari tahun sebelumnya.

Atau kebalikannya bahagia itu tidak mungkin muncul karena rasa pesimisme tahun ini akan lebih buruk dari tahun sebelumnya serta ekonomi yang menurun.
(Mohon diingat, survey tersebut dilakukan sebelum terjadinya perang dagang AS VS China yang mengakibatkan berbagai negara dunia termasuk Indonesia terkena efek perang dagang tersebut)

Sampai di sini, cukup jelas bukan? Secara singkat, kedua lembaga tersebut meskipun melakukan survey dalam waktu yang tidak terlalu jauh dengan hasil yang berbeda. Namun banyak faktor yang mengakibatkan perbedaan tersebut, mulai dari metode pertanyaan, lokasi atau responden dan sebagainya.

Inti yang bisa saya sampailan di sini adalah alih-alih menebarkan teror, pesimisme, ketakutan, ancaman seperti yang terus menerus dilakukan oleh pihak oposisi. Jokowi lebih memilih untuk menebarkan rasa optimisme dan harapan kepada para audien atau pendengarnya, termasuk kepada rakyat Indonesia sendiri.

Rasa optimisme, harapan dan impian itulah yang akan menjadi tenaga dan pendorong bagi kita agar dapat berusaha untuk menjadi lebih baik lagi, menjadi lebih maju lagi dan pada gilirannya menimbulkan kebahagiaan pada diri kita karena berhasil melaluinya dengan baik.

Tentu saja kebahagiaan yang dimaksud tidak mencakup kelompok pihak oposisi, gerombolan kampret, setan radikalis, pengusaha hitam, mafia dan para koruptor yang merasa menjadi mahkluk paling menderita empat tahun terakhir ini.

Apalagi akhir-akhir ini popularitas Jokowi semakin melejit, dibuktikan dengan dukungan berbagai kepala daerah dan yang terakhir, minggu lalu, eks alumni 212 pun sudah mengikrarkan dukungan untuk Jokowi. Itupun diperkirakan akan terus bertambah.

Sementara pihak oposisi terlihat stagnan kalau tidak ingin dikatakan semakin menurun popularitasnya terutama setelah kasus muka bonyoknya Ratna Sarumpaet. Maksud hati ingin mempolitisir kasus itu agar membesar dan menciptakan demo bersilit-silit dengan angka togel, akhirnya api tersebut malah membakar mereka sendiri.

Malah salah satu anggota koalisi mereka, dari Demokrat, Andi Arief setelah sebelumnya pernah menyebut Prabowo Jenderal Kardus, kini kembali menyebut Prabowo Malas kampanye, entah karena lagi bokek, pengaruh usia ataupun karena menyadari tidak akan bisa menang di pilpres 2019 nanti. Bisa jadi salah satu atau bahkan kombinasi ketiga faktor yang saya sebutkan itu. Hal inilah yang semakin membuat penderitaan mereka bertambah.

Dan wajar saja ketika Jokowi menyebut Indonesia merupakan negara paling bahagia di dunia, ada segelintir kampret yang protes, tidak terima dan menyebut itu Hoax. Dapat dipastikan, setidaknya bathin mereka akan semakin menderita saat melihat pelantikan Jokowi nanti untuk periode 2019-2024 tahun depan. Sungguh kasihan sekali…

Jokowi: Indonesia Negara Paling Bahagia Di Dunia

https://youtu.be/Wb_tXen-gHI

Robin

Robin

Related Posts

Panitia Konggres GPM di Istana Tampaksiring

Konggres GPM, Kucing Kucingan Di Masa Pandemi

by Dahono Prasetyo
4 November 2021
0

Konggres Gerakan Pemuda Marhaenis (GPM) 5-7 November 2021 yang diprakarsai oleh Heri Satmoko bersama petinggi Golkar Bambang Soesatyo, semakin mendekati...

ANJING MENGGONGGONG PEMERINTAH BERLALU

ANJING MENGGONGGONG PEMERINTAH BERLALU

by Dahono Prasetyo
4 Juni 2020
0

Kekuasaan yang belum berumur 1 tahun ini sedang dalam kondisi solid. Power Jokowi masih efektif, termasuk dalam hal kontrol terhadap...

Jumhur: A. Riza Patria Orang Soleh

Jumhur: A. Riza Patria Orang Soleh

by Indovoices
1 Februari 2020
0

Indovoices.com - Alhamdulillah Jakarta akan punya Wakil Gubernur dalam waktu dekat. Dua nama yang diusung pastinya sama-sama baik. Kalau secara...

Kemendagri Prediksi Kondisi Politik 2020 Sangat Dinamis

Kemendagri Prediksi Kondisi Politik 2020 Sangat Dinamis

by Indovoices
2 Januari 2020
0

Indovoices.com - Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) memprediksi pada tahun 2020 kondisi politik akan sangat dinamis. “Indeks Demokrasi Indonesia memiliki tren...

Gerindra: Irjen Pol Nana Sudjana Layak Memimpin Kepolisian di Ibu Kota

Gerindra: Irjen Pol Nana Sudjana Layak Memimpin Kepolisian di Ibu Kota

by Indovoices
29 Desember 2019
0

Indovoices.com- Mungkin kebanyakan orang bertanya-tanya apakah Irjen Pol Nana Sudjana layak menjaga keamanan ibu kota? Pertanyaan ini dapat dimaklumi karena...

Menteri Edhy Berharap Perizinan Kapal Ikan Bisa Selesai Satu Jam

KEBIJAKAN EDHY PRABOWO PRO NELAYAN

by Indovoices
3 Desember 2019
0

Indovoices.com - Saya pastikan jika Edhy Prabowo akan melanjutkan dan bahkan menyempurnakan setiap kebijakan menteri-menteri sebelumnya yang dianggap sudah baik,...

Next Post
Tutup Asian Para Games, Wapres: Semua Belajar Tentang Semangat, Kerja Keras, dan Persaudaraan

Tutup Asian Para Games, Wapres: Semua Belajar Tentang Semangat, Kerja Keras, dan Persaudaraan

Please login to join discussion

Recommended

Selain Rumah Warga, Pemerintah Segera Bangun Kembali Sekolah dan Pasar yang Roboh

Selain Rumah Warga, Pemerintah Segera Bangun Kembali Sekolah dan Pasar yang Roboh

7 tahun ago

Jokowi Mau Dikritik, JK: Bagaimana Caranya Tanpa Dipanggil Polisi

5 tahun ago

Popular News

  • 🔍 Tarif AS Tetap 32%, Deregulasi Impor Indonesia Gagal Jadi Alat Tawar?

    🔍 Tarif AS Tetap 32%, Deregulasi Impor Indonesia Gagal Jadi Alat Tawar?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Judol dan Pinjol Ilegal, Dua Entitas Pengancam Generasi Muda di Era Digital

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Is De-Dollarization the End of Dollar Dominance? A Closer Look at the Global Financial Order

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sekolah Rakyat Wujudkan Mimpi Bintang dan Rival

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tol Laut, Jembatan Ekonomi Maritim Indonesia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Connect with us

Become Contributor

indovoices.com membuka kesempatan kepada siapapun dengan latar belakang apapun untuk bergabung menjadi kontributor.

Bagi yang ingin bergabung menulis, kirimkan contoh artikelnya ke email redaksi@indovoices.com

Untuk informasi lebih lanjut, silahkan kunjungi halaman berikut ini.

About Us

indovoices menyajikan berita terbaru politik, ekonomi, bisnis, lifestyle, e-commerce, start-up, finansial, dan entrepreneur yang bersumber dari berbagai situs dan narasumber resmi

Links

Youtube

Newsletter

Masukkan alamat email Anda untuk berlangganan indovoices.com dan menerima pemberitahuan artikel baru melalui email.

Bergabung dengan 1,250 pelanggan lain
  • Beranda
  • Tentang IndoVoices
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Media Siber
  • Menjadi Penulis
  • Advertising
  • Hubungi Kami

© 2024 indovoices.com

Welcome Back!

Sign In with Facebook
Sign In with Google
OR

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • Redaksi
    • Editorial
    • Analisis
    • Liputan Khusus
    • Event
      • Sumpah Pemuda
  • Umum
  • Internasional
  • Politik
  • Ekonomi
    • Finansial
  • Business
    • Investasi
  • Hukum
    • Kriminal
    • Laporan
  • Pendidikan
  • Olahraga
  • Anti Hoax
  • Lifestyle
    • Entertainment
      • Fiksi
      • Cerpen
      • Puisi
    • Kesehatan
    • Life & Love
    • Traveling
    • Sex Education

© 2024 indovoices.com

 

Memuat Komentar...
 

Anda harus log masuk untuk menerbitkan komentar.