Indovoices.com –Institut Pertanian Bogor (IPB University) masuk dalam peringkat 531 – 540 dalam QS World University Ranking 2021, yang baru dirilis hari Rabu, 10 Juni 2020. Posisi IPB University tahun ini meningkat 100 peringkat dari posisinya tahun lalu (601 – 650).
QS World University Ranking adalah salah satu sistem pemeringkatan universitas dunia yang menjadi rujukan utama berbagai perguruan tinggi di dunia, termasuk Indonesia, Pada tahun ini dari sekitar 5.500 perguruan tinggi, ada 1000 yang masuk dalam daftar pemeringkatan, dicantaranya ada 8 Perguruan Tinggi Negeri (PTN) dari Indonesia.
Rektor IPB University, Arif Satria menyampaikan apreasiasinya atas capaian membanggakan ini. “Kami bersyukur dan mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam pe-ranking-an QS WUR. Alhamdulillah juga Kami bisa memenuhi janji ke Mendikbud kalau 2020 IPB akan masuk 550 dunia,” kata Arif.
Menurut Arif, capaian ini adalah hasil kerja keras seluruh sivitas akademika IPB dalam program peningkatan kinerja penelitian dan internasionalisasi. Hal ini dilakukan seiring dengan makin tingginya semangat IPB dalam menghasilkan inovasi.
“Momentum peningkatan ini akan terus kita pertahankan melalui peningkatan publikasi, kesiapan dan kualifikasi lulusan (graduate employability), internasionalisasi dan reputasi (academic and employer reputation), sehingga tahun depan IPB University bisa masuk Top 400 dunia,” tegas Arif.
Rilis QS World University Ranking ini menegaskan posisi IPB University dalam komunitas perguruan tinggi di tingkat global. Belum lama ini IPB diumumkan berada pada peringkat 59 dunia menurut versi QS World University Ranking by Subject on Agriculture and Forestry 2020.
IPB juga berhasil bertengger di peringkat ke-77 dunia menurut versi Times Higher Education – University Impact Ranking 2020. Lebih lanjut Arif menandaskan, bahwa pemeringkatan bukanlah tujuan, melainkan akibat atau hasil dari sebuah proses penyelenggaraan tridarma secara progresif dan inovatif.
“Orientasi IPB University tetap pada kontribusi sebesar-besarnya pada penguatan inovasi untuk kesejahteraan rakyat dan kemajuan bangsa. Seperti diketahui, dalam sepuluh tahun terakhir, IPB University adalah penghasil inovasi terbanyak (39 persen) menurut Business Innovation Center,” tutup Arif.(msn)