Indovoices.com- Sebagai salah satu upaya meningkatkan kompetensi sumber daya manusia (SDM) bidang perfilman, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) melalui Pusat Pengembangan Perfilman (Pusbangfilm) memberikan bantuan peralatan. Peralatan yang diberikan meliputi peralatan produksi film, alat pemutar film, dan mobil bioskop keliling.
Peralatan produksi film diberikan kepada 50 sekolah, sedangkan 15 lembaga atau satuan kerja pemerintah daerah menerima bantuan alat pemutar film atau mobil bioskop keliling. Untuk efektivitas pemberian bantuan, Pusbangfilm Kemendikbud melaksanakan bimbingan teknis (bimtek) tentang penggunaan peralatan perfilman tersebut.
Bimtek dilaksanakan di Bandara International Hotel Kota Tangerang Banten, dari tanggal 21 hingga 23 Oktober 2018. Peserta bimtek ini adalah perwakilan sekolah atau lembaga yang menerima bantuan. Bimtek dibuka oleh Sekretaris Jenderal (Sesjen) Kemendikbud, Didik Suhardi.
Didik Suhardi berharap bantuan ini dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk meningkatkan keterampilan siswa di bidang perfilman. Sekolah penerima bantuan juga diminta membuka akses agar peralatan tersebut bisa dimanfaatkan sekolah di sekitar mereka. “Kita harus terbiasa dengan resource sharing. Hal ini karena saat ini belum memungkinkan pemerintah memberikan bantuan peralatan perfilman kepada semua sekolah,” kata Didik.
Terkait dengan bantuan mobil bioskop keliling, Sesjen Kemendikbud meminta lembaga yang menerima menyiapkan anggaran untuk operasional mobil tersebut. Untuk film yang diputar di bioskop keliling, lembaga tersebut bisa meminta film-film Indonesia yang telah dibeli hak tayangnya oleh Pusbangfilm. “Ini gratis, karena sudah dibeli hak tayangnya, dan film-film ini tentu sudah sesuai dengan budaya Indonesia dan memiliki nilai-nilai pendidikan,” kata mantan DIrektur Pembinaan Sekolah Menengah Pertama Kemendikbud tersebut. (kemendikbud)