Heboh dan Dramatis demikianlah kata yang cocok untuk menggambarkan cara Jokowi tiba di Stadion Utama GBK Naik Sepeda Motor saat pembukaan Asian Games 2018 kemarin, 18 Agustus 2018.
Melalui trailer yang menceritakan kehadiran RI-1 ini diawali ketika Jokowi melangkah keluar dari Istana Bogor diikuti oleh para Paspampres. Dia kemudian menaiki mobil dan menuju SUGBK.
Jokowi dan rombongannya sempat melewati jembatan Semanggi, Jakarta dan terjebak macet. Tak kehabisan akal, beliau pun turun dari mobil dan beralih menggunakan motor.
Motor yang dibawanya bahkan melompati mobil-mobil menembus kemacetan, selap-selip diantara jajaran mobil yang berhenti. Dia juga melewati jalanan sempit dan gang-gang diantara rumah penduduk.
Paspampres lalu menyusul dan sempat terhenti di depan sekolah. Digambarkan saat itu anak-anak sekolah akan menyeberangi jalan. Alih-alih berjalan terus, Jokowi malah turun dari motor dan membantu para anak-anak tersebut menyeberangi jalan sebelum akhirnya melanjutkan perjalanannya. Sarat makna menurut saya. Menggambarkan kedekatannya dengan rakyat.
Pertunjukan yang luar biasa tersebut mendapat berbagai pujian, baik menteri maupun politikus dalam negeri ikut memberikan pujian.
“Spektakuler. Hanya kata spektakuler, benar-benar mengesankan,” demikian komentar Menkum HAM Yasonna Laoly usai menyaksikan pembukaan Asian Games 2018 di Stadion Utama Gelora Bung Karno.
Kata yang sama juga diungkapkan Menko Kemaritiman, Luhut Binsar Pandjaitan. “Sangat bagus, spektakuler,” sambungnya.
“Pak Jokowi kita banget, Pak Jokowi itu Indonesia banget dan memang cocok dia jadi pemimpin negara tidak saja pendekatan formal. Beberapa presiden pendekatan sangat formal, berwibawa di mana itu bagus, tapi satu ini ada bedanya. Satu ini merakyat,d ekat dengan rakyat,” papar Sekjen NasDem Johnny G Plate.
“Saya kira yang dilakukan Pak Jokowi bukan sisi milenial tapi prinsip dasar menyiapkan generasi masa depan. Cara milenial dari berpikir dan kebijakan yang disiapkan,” ujarnya.
Sementara Sekjen PPP Arsul Sani menyebut opening ceremony Asian Games luar biasa. Jokowi juga dinilai keluar dari pakem protokoler.
“Saya kira presiden tampil out of the box dengan nail motor pasti itu ada yang mengkritik, bisa diperkirakan. Tapi itu cara presiden kita untuk memperpendek jarak dengan rakyatnya, itu cara dia. Kedua memberikan pesan, dia secara umum tidak masuk kategori milenial tapi dia siap untuk tampil milenial,” imbuh Arsul.
Dan tahukah pembaca? Bila aksi Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat naik motor gede (moge) di pembukaan Asian Games 2018. Menjadi sorotan, tidak hanya di Indonesia, tapi juga hingga luar negeri. Media di China dan Korea Selatan pun ikut memberitakan aksi Jokowi tersebut.
Salah satu media di Korea Selatan, Insight, menulis headline dengan judul yang sudah diterjemahkan yakni ‘Presiden Indonesia Datang Menggunakan Sepeda Motor dan Hadir di Pembukaan Asian Games’.
Insight menampilkan sejumlah cuplikan gambar Jokowi tengah naik moge yang ditampilkan di video seremoni pembukaan Asian Games. Bahkan aksinya berhenti ketika ada anak sekolahan menyeberang pun turut disebutkan.
“Motor Joko Widodo menjadi perhatian dengan beragam aksi ekstrem yang memukau. Dia menggunakan helm hitam dan sempat berhenti ketika ada siswa sekolah yang menyeberang,” begitu salah satu isi dari artikel yang ditulis Insight, Sabtu 18 Agustus 2018.
Selain media Korsel, media lainnya asal China, Xinhua juga mencuit aksi ketika Jokowi tiba dengan moge hitamnya di Stadion GBK. Aksi Jokowi disebut sebagai aksi yang keren.
“Cool! Indonesian President @jokowi riding a motorcycle into the spectacular opening ceremony of #AsianGames2018 (Keren! Presiden Indonesia @jokowi naik motor ke pembukaan spektakuler Asian Games 2018),” tulis Xinhua Sports (@XHSports).
Bagi pembaca yang belum menyaksikan trailer Asian Games Tersebut, jangan kecewa karena saya lampirkan juga trailer tersebut di bawah ini. Saya pribadi merasa kagum setelah menyaksikannya, bagaimana dengan Anda?
Trailer Jokowi Menuju Pembukaan Asian Games 2018.
https://youtu.be/LCFL-_ACpNo