Tim Saudi Arabia tampil langsung menekan sejak awal dan berhasil menguasai jalannya pertandingan. Terbukti pada babak pertama menit ke-24 mereka berhasil mencetak gol lebih dahulu melalui kaki pemainnya yang bernama Turki Marwan Alammar. Saudi juga berhasil membuat gol kembali di babak kedua menit ke-78 melalui aksi dari Salem Ahmed Alsaleem.
Butuh waktu lama untuk Malaysia untuk setidaknya bisa mencetak gol. Mereka baru bisa membuat gol pada menit ke-88 babak kedua melalui pemainnya yang bernama Muhammad Hadi Fayyadh.
Hasil ini menempatkan Saudi Arabia untuk bertengger di puncak sementara Grup D. “Pertandingan pertama selalu sulit, tapi yang terpenting dari itu adalah kami bisa meraih kemenangan. Pemain perlu waktu untuk menyesuaikan diri di turnamen ini. Termasuk itu fakto cuaca yang juga menjadi kendala buat kami,” tukas pelatih kepala Saudi Arabia, Khaled Abdullah Mohammed usai pertandingan.
Sementara itu bagi Malaysia, hasil di pertandingan pertama menjadi catatan tersendiri. “Saudi Arabia adalah salah satu tim terbaik di turnamen ini, kami beda kelas dari mereka. Mereka bisa tampil efektif, pandai memanfaatkan tenaganya. Kami tidak bisa memanfaatkan tenaga kami secara tepat sedangkan Saudi bisa. Namun di luar itu, ini merupakan penampilan terbaik tim kami ketika bertemu dan bermain melawan tim kuat seperti mereka,” kata pelatih Malaysia, Bojan Hodak.
“Selanjutnya, kami harus lebih baik dalam merespon serangan lawan jika kami ingin melangkah lebih jauh di turnamen ini, maka kami harus bermain lebih baik lagi dari hari ini,” sambungnya.
Sementara itu, hasil lain di grup D, Tajikistan berhasil menaklukkan Cina dengan skor 1-0. Gol dicetak oleh Solehov Sharafjon pada menit ke-77.
Selanjutnya, Arab Saudi akan berhadapan dengan Cina dalam lanjutan pertandingan di Grup D pada hari Selasa tanggal 23 Oktober 2018. Kemudian Malaysia bertemu Tajikistan di tanggal yang sama.