Indovoices.com – Kemenangan 2-1 dalam pertemuan kedua lanjutan babak 16 besar Kratingdaeng Piala Indonesia, cukup bagi Madura United untuk tetap berada di turnamen ini. Hasil itu tercipta di Stadion Gelora Sriwijaya, Jaka Baring, Palembang, Kamis (21/2).
Gol Madura United dicetak oleh Aleksandar Takic pada menit ke-8 dan Alberto Goncalves di menit ke-53. Satu-satunya gol Sriwijaya FC ditorehkan oleh Adistya Wicaksana saat menit ke-47.
Laga sengit, menurut pelatih Madura United, Dejan Antonic. Namun dia menyatakan tetap senang karena timnya bisa lolos ke babak 8 besar. “Awalnya tadi memang ada kesulitan karena cuaca cukup panas, tapi kami datang dengan target menang dan saya senang bisa mewujudkannya,” jelasnya singkat.
Sementara bagi pelatih Sriwijaya FC, Hartono Ruslan tetap mengapresiasi perjuangan anak asuhnya. Meski sudah menelan kekalahan dua kali. Juru taktik Laskar Wong Kito mengatakan pemain mudanya mampu menunjukkan permainan yang maksimal.
“Ada peningkatan jika dibandingkan leg pertama lalu, mereka bahkan bisa mengimbangi lawan yang notabene bertabur bintang,” ujarnya usai pertandingan.
Hartono mengatakan skema serangan balik yang dipersiapkannya diakuinya mampu diterapkan dengan baik selama pertandingan.
“Namun mereka tetap kalah pengalaman, ada beberapa peluang yang seharusnya bisa berbuah gol tambahan. Namun hasil ini tetap kami syukuri karena bagaimanapun persiapan dari sisi waktu dan materi pemain kita memang kalah kelas,” katanya.
Agregat 7-1 membuat Madura United menyusul Persija Jakarta, Borneo FC, PSM Makassar yang sudah lebih dahulu meraih satu tiket. lolos ke babak 8 besar Kratingdaeng Piala Indonesia, laga pertama, Sappe Kerab menang telak 5-0.