Turnamen sepak bola wanita yang digelar ini pun akan berlangsung selama tiga hari, yakni pada 23-25 November 2018 di Singapura. Stadion Jalan Besar akan menjadi venue untuk babak perdana bagi keempat tim, sementara Stadion Singapore Sports Hub dan Stadion Nasional Singapura akan dijadikan venue untuk perebutan juara 3 dan partai final.
Keikutsertaan Timnas Wanita di turnamen ini tak lain sebagai pemanasan untuk menambah jam terbang pemain dalam persiapan jangka panjang menuju putaran kedua kualifikasi Olimpiade 2020.
“Ini inisiatif yang sangat bagus dari Federasi Sepakbola Singapura (FAS) untuk mengundang kami tim Indonesia sebagai peserta. Turnamen sepakbola wanita seperti ini memang kita butuhkan sebagai rangkaian persiapan jangka panjang sebelum menghadapi putaran kedua kualifikasi olimpiade 2020. Kita konsentrasi untuk ke sana” ujar Ketua Asosiasi Sepakbola Wanita, Papat Yunisial.
Papat menambahkan jika keikutsertaan Timnas Wanita pada turnamen ini penting karena ingin menghasilkan kualitas terbaik.
“Kami mau ikut turnamen ini bukan ingin asal tampil, tapi kami ingin menghasilkan hasil yang baik untuk sepak bola wanita, dan kami ingin berproses agar bisa semakin berkualitas” tutupnya.
Sebanyak 19 pemain sepakbola wanita akan memperkuat skuat Garuda Pertiwi pada turnamen ini dan ongkar pasang pemain pun dilakukan untuk dapat mencari komposisi terbaik bagi skuat Garuda Pertiwi
”Siapa yang sudah pernah membela timnas, bukan menjadi jaminan ia akan selalu menjadi pemain timnas. Dia harus berjuang dan menampikan yang terbaik. Di turnamen ini memang ada bongkar pasang pemain. Ada aset pemain sekitar 70 orang dari kelompok usia 16 tahun dan senior “
“Namun turnamen ini juga dijadikan scouting untuk melihat bagaimana perkembangan pemain yang dipantau dan dimonitor oleh pelatih, sehingga bisa menjalani persiapan jangka panjang untuk babak kedua pra olimpiade tokyo 2020” lanjutnya
Sepakbola wanita memang mengalami kebangkitan pada tahun 2018 ini setelah sempat vakum selama 3 tahun lamanya. “Untuk sepakbola wanita, tahun ini adalah momen dan kesempatan yang paling ditunggu, ikut AFF junior dan senior, kualifikasi AFC U-16, Asian Games dan kualifikasi Olimpiade 2020. Momen turnamen ini jadi poin penting juga” ujar Papat yang juga menjabat sebagai Anggota Eksekutif PSSI.