Kontingen Indonesia kembali menambah perolehan medali emas, setelah lifter Eko Yuli menjadi pemenang olahraga angkat besi di kelas 62 kilogram (kg), dalam lomba yang digelar di Jakarta Indonesia (JI) Expo, Kemayoran, Jakarta, Selasa (21/8) siang.
Peraih medali perak Olimpiade Rio de Janeiro, Brasil, tahun 2016 itu berhak atas medali emas setelah berhasil mengangkat beban seberat total 311 kg.
Pada angkatan snatch, Eko berhasil mengangkat beban seberat 141 kg, sedangkan pada nomor clean & jerk, ia berhasil mengangkat 170 kg. Dengan demikian, secara keseluruhan Eko berhasil mengangkat beban sebesar 311 kg.
Torehan angkatan yang diraih Eko Yuli itu jauh di atas rival-rivalnya, yaitu peraih medali perak Van Vinh Trinh (Vietnam) yang hanya mampu mengangkat total 299 kg, dan peraih medali perunggu Adkhamjon Ergashev (Uzbekistan) dengan total angkatan 298 kg.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang menyaksikan langsung perjuangan Eko Yuli, langsung mengucapkan selamat atas kemenangan berusia 29 tahun itu. Dalam kesempatan tersebut, Presiden juga langsung mengalungkan medali emas buat Eko Yuli.
Selain medali emas dari Eko Yuli, kontingen Indonesia hari ini juga menambah pundi-pundi medali perunggu melalui atlet wushu Ahmad Hulaefi yang menempati peringkat ketiga nomor Daoshu-Gunshu All Around.(*/ES)