Presiden Joko Widodo (Jokowi) menginstruksikan kepada Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono untuk merenovasi rumah Lalu Muhammad Zohri, pelari asal Nusa Tenggara Barat (NTB) yang menjadi juara dunia 100 meter atletik International Association of Athlethic Federation (IAAF) 2018 di Finlandia, Rabu (11/7) lalu.
“Tadi pagi juga sudah saya perintahkan ke Menteri PU untuk ke Lombok, ke rumahnya Zohri untuk dibangun rumahnya,” kata Presiden Jokowi kepada wartawan saat berkunjung ke Palembang, Sumatra Selatan (Sumsel), Jumat (13/7) pagi.
Sebagaimana diketahui, Lalu Muhammad Zohri berasal dari keluarga yang sangat sederhana. Ia tinggal di Dusun Karang Pangsor, Kecamatan Pemenang, Kabupaten Lombok Utara, Provinsi NTB.
Berdasarkan pantauan sejumlah media, rumah Zohri terlihat sangat sederhana, seperti gubuk reyot. Zohri menempati rumah tersebut bersama saudaranya yang lain. Kedua orang tuanya, pasangan Lalu Ahmad Yani dan Saeriah sudah meninggal dunia sejak beberapa waktu lalu.
Selain memerintahkan untuk memperbaiki rumah Lalu Muhammad Zohri, Presiden Jokowi juga akan mengundang pelari berumur 18 tahun untuk datang ke Istana Negara. “Ya nanti. Kalau enggak Sabtu, Senin,” ucapnya.
Presiden berharap keberhasilan Lalu Muhammad Zohri menjadi juara dunia lari nomor 100 meter pada Kejuaraan Dunia U20 IAAF, di Tampere, Finlandia, Rabu (11/7), menjadi modal atlet Indonesia untuk lebih semangat lagi meraih tambahan emas di lari 100 meter. (GUN/DID/RSD)