Jarum jam menujukkan pukul 16.00 WIB sore itu, halaman tengah Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta penuh canda tawa anak-anak dari seluruh daerah. Anak-anak sibuk mencoba berbagai alat musik dan mainan tradisional, seperti angklung dan conglak. Sebuah panggung kecil diramaikan oleh penyanyi anak berduet dengan penyanyi ternama Indonesia seperti Glenn Fredly dan RAN. Semua anak tertawa gembira, namun senyum paling sumringah tampak jelas dari bibir Salma.
Bagaimana tidak, gadis kecil yang bercita-cita menjadi presenter TV ini menjadi pemenang kuis dan mendapatkan Sepeda dari Presiden Jokowi. Saat ditanya tentang film anak-anak, Salma tegas menjawab film ‘Lari ke Pantai’.
Film berjudul ‘Lari ke Pantai’ menjadi agenda nonton bersama di acara ‘Bermain, Berdendang dan Berimajinasi Bersama Anak’ . Gadis cilik bernama lengkap Salma Mahdiyah kini duduk di kelas 4 SD Kreo 3 Ciledug. Hidup bersama 69 anak lainnya di Panti, Salma merupakan sosok yang aktif dan paling percaya diri.
Terlatih tidak bisa bermanja-manja di panti, Salma sangat sering membantu kegiatan panti seperti menjaga bayi dan balita. “Salma diserahkan ke panti umur dua hari, diserahkan ibunya ke panti lalu ditinggal. Kami juga gatau Allahuakbar kok bisa dapat sepeda dari Presiden” Ujar Dewi. “Saya tau ibunya, saya minta kepada ibunya untuk susui anaknya sampai satu bulan. Gak mau, ibunya gak mau lalu pergi meninggalkan Salma. Akhirnya, saya biarkan dia pergi” sambungnya sambil menitikkan air mata.
Salma paling suka bernyanyi. Lebih-lebih, ia sangat ingin menjadi seorang presenter di TV. Salma sangat bahagia dan ceria bisa diundang ke istana. Dalam rangkaian acara Lomba Cipta Lagu Anak 2018, Guru sekaligus Ibu Salma di Panti Dewi Pujiati mengakui kecerdasan dan kecintaan Salma terhadap lagu anak-anak. “Salma mah hobinya nyanyi, makanya dia berani ke depan tadi. Kepengennya jadi presenter jadi banyak ceritanya” Ujar Dewi.
Cinta ialah hal yang menghidupkan Salma menjadi pribadi yang cerdas dan tak pernah mengeluh. Bahkan, hingga kini duduk di kelas empat SD Salma tidak pernah menanyakan keberadaan kedua orang tuanya kepada Ibu Panti. “Kita dapat cinta di dalam. Sejak kecil Salma sama saya, tidur sama saya. Salma sholatnya pinter, baca quran pinter, 5 besar di kelas” paparnya.
Dewi mengaku menerima undangan dadakan satu hari sebelum acara. “Subhanallah, itu buat dia bangganya luar biasa. Bener tercapai cita-citanya. Wih, saya sudah salaman sama Jokowi. Wah, Panjang tuh pasti abis ini Salma ceritanya” ceritanya.
Saat ditawarkan pilihan oleh Presiden Jokowi, Salma lebih menginginkan sepeda atau boneka Asian games, Salma spontan menjawab “Sepeda!” suara mungilnya menghiasi suasa teduh di halaman istana. Mengetahui hal itu, Dewi merasa sangat senang karena di panti jumlah sepeda sangat terbatas. “kalau sepeda di panti kan rame-rame, sekarang dia punya sendiri. Subhanallah kan itu. Itu semangat baru buat dia” ujarnya.
Dewi menambahkan, keberuntungan Salma hari ini bisa bertemu Presiden Joko Widodo dan seluruh artis yang turut meramaikan adalah sebagai Anugerah Allah. “Saya dibawa ke Istana Merdeka ini surprise. Saya ga pernah mimpi bisa ke Istana. Panti asuhan ya biasa, sangat sederhana, kok bisa begini dan anak saya bisa dapat sepeda. karena semua di tangan Allah, sepeda dan anugerah dan rahmat dari Allah” ujarnya sambil tersenyum penuh syukur.
Canda Tawa Jemima
Jemima adalah seorang gadis cilik yang masih bersekolah di SD Reginaseili juga turut menjadi peserta dalam acara Presiden Jokowi yaitu ‘Bermain, Berdendang dan Berimajinasi Bersama Anak’ di halaman tengah Istana Merdeka Jakarta.
Jemima merupakan salah satu anak bangsa yang cerdas, kecerdasan Jemima dibuktikan dengan ia berhasil menjawab pertanyaan presiden Jokowi mengenai dua nama pulau yang ada di Indonesia.
“Saya senang sekali bisa bertemu langsung dengan Jokowi dan mendapat hadiah,” kata Jemima. Kelak Jemima berharap dapat menjadi seorang anak yang bisa mengharumkan nama bangsa Indonesia.