Indopreneur.id – Kementerian Koperasi (Kemkop) dan UKM mengajak para pelaku koperasi dan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) Indonesia terutama yang bergerak di bidang fesyen dan konveksi agar membantu program pemerintah dalam gerakan masker kain dengan memproduksi lebih banyak masker berbahan baku kain.
Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki di Jakarta, Rabu (8/4/2020), mengatakan, Kemkop dan UKM mendorong pelaku usaha dan Koperasi untuk memproduksi masker kain.
“Kami melihat peluang kapabilitas koperasi dan UMKM untuk memproduksi APD atau alat pelindung diri termasuk masker bagi masyarakat tanpa mengganggu ketersediaan APD bagi tenaga medis,” katanya.
Oleh karena itu, Teten terus menyosialisasikan penggunaan masker kain bagi masyarakat. “Dalam kondisi ini, yang paling utama adalah memastikan kesehatan masyarakat umum agar penyebaran virusnya bisa dicegah. UMKM bisa hadir dalam penyediaan masker kain tersebut, sekaligus membantu perekonomian para pelaku usaha,” kata Teten.
Terlebih saat ini pemerintah dan WHO telah merekomendasikan penggunaan masker untuk siapapun yang berkegiatan di luar rumah dan berinteraksi dengan orang lain.
Untuk itu Kemkop UKM mulai mengumpulkan cukup banyak data terkait konveksi dan para UMKM yang memproduksi masker kain. “Gerakan yang saat ini sedang digalakkan oleh Kemenkop dan UKM adalah #MaskerKainUntukSemua,” katanya.
Gerakan #MaskerKainUntukSemua berupa ajakan yang disuarakan Akun resmi @kemenkopukm kepada warganet untuk ikut menyosialisasikan gerakan ini dengan memposting foto selfie mereka menggunakan masker.
Ia berharap dengan adanya gerakan ini tingkat kepedulian masyarakat terhadap urgensi penggunaan masker kain jadi meningkat.
Selain itu tingkat penyebaran Covid-19 diharapkan bisa ditekan, sementara koperasi dan UKM menjadi terbantu, dan stok masker medis tidak terganggu. Teten kemudian menegaskan bahwa untuk mengikuti gerakan ini bisa melalui website www.maskeruntuksemua.com & instagram @kemenkopukm.
“Di sini publik bisa mengakses berbagai informasi tentang masker kain, mulai dari informasi kesehatan, sampai tutorial pembuatan masker kain secara mandiri. Di website ini para pelaku UMKM juga bisa mendaftar untuk ambil bagian dalam gerakan ini,” kata Teten.
Ia menambahkan, saat ini kesadaran untuk menggunakan masker kain sudah semakin tinggi. Publik figur juga sudah semakin banyak yang terlibat mengimbau masyarakat untuk menggunakan masker kain. Lewat tagar #maskerkainuntuksemua di media sosial mereka, kepedulian tentang hal ini menjadi hal nyata.
“Tidak hanya mengajak menggunakan masker kain, namun beberapa public figur seperti Ivan Gunawan dan disainer Anne Avantie juga turut memproduksi masker kain untuk didonasikan ataupun dijual dengan harga wajar,” katanya.