Indovoices.com – Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati berharap pejabat eselon I dan II yang dilantik melalui mekanisme Talent Pool dan proses screening adalah individu yang tepat.
Hal ini disampaikan Menkeu pada saat melantik seorang pejabat eselon I dan 33 pejabat eselon II di lingkungan Kementerian Keuangan (Kemenkeu) di aula Djuanda, Gedung Juanda I Kemenkeu, Jakarta, Rabu (21/11).
“Proses untuk pelaksanaan dan penunjukan bagi Anda semuanya yang dilantik pada hari ini adalah melalui suatu proses yang kita bangun di Kementerian Keuangan yaitu mekanisme Talent Pool,” jelas Menkeu diawal pidatonya.
Dengan dilaksanakannya proses seleksi yang ketat tersebut, Menkeu berharap memperoleh individu-indivdu yang tepat sesuai posisi dan mampu menjawab kebutuhan organisasi.
“Saya tentu berharap bahwa hasil pilihan ini merupakan refleksi dari kualitas kita semua untuk terus-menerus melakukan pembinaan untuk meningkatkan berbagai macam kemampuan dan talent dari Kementerian Keuangan,” tambahnya.
Lebih lanjut, Menkeu menjabarkan beberapa kriteria yang dipertimbangkan pada proses seleksi tersebut antara lain melalui rekam jejak, integritas dan konfirmasi. Pada kesempatan tersebut Menkeu menggarisbawahi screening rekam jejak dilakukan juga dengan memantau kegiatan para pejabat dalam berinteraksi di media sosial.
“Para pejabat yang dipilih pada hari ini telah melalui suatu rangkaian, tahapan yang ketat melalui kompetisi dilihat kinerjanya, rekam jejaknya, integritasnya, bahkan juga untuk dilakukan konfirmasi. Rekam jejak kita lihat juga kegiatan di sosial media,” jelas Menkeu.
Diharapkan proses yang dilakukan mampu menjaring individu-individu yang terbaik sesuai dengan tugas dan jabatan yang diembannya. Ditambahkan pula bahwa kriteria cinta tanah air dan nasionalisme yang tinggi merupakan salah satu syarat mutlak bagi seleksi pejabat di Kemenkeu ditengah tantangan dinamika global dan nasional yang sangat dinamis.
“Yang tidak kalah pentingnya adalah mereka (pejabat yang terpilih) yang selalu setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia,” pungkasnya. (btr/ind/nr)