Indovoices.com-Di penghujung tahun 2019, Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati mengatakan walaupun hingga November 2019 realisasi pendapatan negara dan hibah hanya mencapai Rp1.677,11 triliun (77,46 persen dari target APBN 2019), atau turun 3,34 persen dibandingkan realisasi tahun sebelumnya, banyak yang telah dicapai dari belanja negara yang produktif.
“APBN kita yang hampir tutup ini sudah menghasilkan berbagai hal yang dirasakan manfaatnya oleh masyarakat, baik langsung seperti beasiswa, PKH, maupun dalam bentuk infrastruktur, dan tunjangan-tunjangan yang dinikmati,” terang Menkeu di acara Konferensi Pers APBN KiTa.
Di Aula Juanda, Menkeu memaparkan realisasi Belanja Pemerintah Pusat hingga akhir November 2019 telah berhasil mewujudkan beberapa output strategis Kementerian/Lembaga, seperti capaian pembangunan infrastruktur berupa pembangunan jalan baru mencapai 254,5 km, rel kereta api sepanjang 240,41 km’sp, pembangunan jembatan sepanjang 12577.45 m, dan pembangunan jalan tol sepanjang 18,4 km.
Dari sisi pembangunan sumber daya manusia, di bidang pendidikan telah terealisasi output Beasiswa Afirmasi Dikti (ADIK) sebanyak 5.224 orang mahasiswa, tunjangan profesi dosen kepada 133.417 orang dosen, penyaluran Bidikmisi/KIP (Kartu Indonesia Pintar) Kuliah kepada 411 ribu mahasiswa, pemberian bantuan dalam rangka program Indonesia Pintar kepada 15,1 juta siswa, peningkatan sarana pendidikan dasar dan menengah sebanyak 13,7 ribu unit, Tunjangan Profesi Guru (TPG) Non PNS kepada 201,8 ribu orang, sertifikasi kepada 40,4 ribu orang, serta pendidikan kecakapan kerja kepada 57,6 ribu orang.
“Transfer daerah tumbuh 4% dibanding tahun lalu, terutama Dana Alokasi Umum (DAU) terealisasi Rp496,1 triliun. Dana Desa sudah ditransfer Rp63,6 triliun tumbuh 16,9% dibandingkan tahun lalu,” katanya.
Lebih jauh, Menkeu menjelaskan output dana desa TA 2019 antara lain jalan desa mencapai 10.299 km, jembatan 41.281 meter, pasar desa 409 unit, tambatan perahu 234 unit, embung 4.265 unit, irigasi 1.343 unit, sarana olahraga 1.592 unit, dan BUMDES mencapai 310 kegiatan. (kemenkeu)