Pengakuan La Nyalla Mahmud Mattalitti tentang dirinya yang menyebarkan fitnah bahwa Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) merupakan anggota Partai Komunis Indonesia (PKI), pemeluk agama Kristen, maupun keturunan China. Akhirnya membuka mata banyak pihak bahwa selama ini berbagai tudingan yang di alamatkan kepada Jokowi adalah hoax belaka.
Dirinya sendiri sebelumnya merupakan pendukung setia Prabowo sejak pilpres 2009. Namun di tahun 2018, dirinya memutuskan mundur dari Pilgub Jatim karena adanya persoalan permintaan mahar yang sempat heboh ketika itu.
La Nyalla mengaku telah dimintai uang sebesar Rp 40 miliar oleh Prabowo Subianto. Dirinya mengatakan Ketua umum Partai Gerindra itu meminta dana kepada dirinya terkait pencalonan sebagai Gubernur Jawa Timur dalam pemilihan kepala daerah 2018. “Saya tidak punya bukti. Namun saya berani sumpah pocong,” ujarnya ketika itu.
Ia bahkan menyatakan dirinya ikut terlibat dalam penyebaran isu-isu hoax tentang petahana Presiden Joko Widodo pada Pilpres 2014.
Tak sampai disitu saja, La Nyalla juga mengakui dirinya turut menghembuskan berbagai isu negatif lainnya tentang Jokowi saat Pilpres 2014. Salah satunya adalah menjadi pihak yang ikut menyebarkan ‘Obor Rakyat’, media propaganda yang merugikan Jokowi hingga 100 truk.
“Jadi saya enggak tahu siapa yang desain, yang jelas saya didrop ada mobil 100 truk itu. [Dibagikan] ke se-Jawa Timur,” kata La Nyalla.
Bila saja orang awam atau orang yang skeptis, membaca berita ini, pemikirannya bisa jadi masih akan ragu-ragu dan menganggap pengakuan La Nyalla hanyalah sebagai bentuk sakit hatinya kepada Prabowo terkait masalah mahar.
Namun keragu-raguan itu menjadi pupus, manakala pernyataan La Nyalla langsung ditanggapi oleh Gerindra yang sekaligus mengkonfirmasi bahwa apa yang tersebar pada tahun 2014 lalu terkait berbagai tudingan ke Jokowi dapat dipastikan adalah fitnah belaka.
Hal ini disampaikan oleh Ketua DPP Partai Gerindra Sodik Mudjahid yang menyebut menyebut penyebaran isu Jokowi PKI merupakan inisiatif pribadi La Nyalla.
“Jadi pernyataan dan tuduhan La Nyalla masa lalu, bahwa Jokowi seorang komunis dan atau anak komunis merupakan inisiatif dan pernyataan pribadi sendiri.”
Apalagi secara terang-terangan Anggota Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Miftah Sabri pun menyebutkan La Nyalla sebagai biang fitnah terhadap Jokowi.
“Biangnya sudah mengaku. Sekarang kita bisa fokus membahas isu tentang bagaimana membuka lapangan pekerjaan seluas-luasnya dan menciptakan kestabilan harga kebutuhan pokok di tengah masyarat dan menjaga harga komoditas kembali membaik,” tutur Miftah.
Dari pernyataan Miftah, terkesan dirinya ingin pengungkapan ini berhenti sampai ke La Nyalla saja. Toh menurutnya biangnya sudah mengaku, jadi jangan dibahas lagi, bahas yang lain saja, seperti membuka lapangan kerja dan seterusnya, itu yang saya tangkap dari pernyataannya di atas…
Boleh-boleh saja Sodik dan Miftah berharap demikian. Namun bukan berarti misteri terpecahkan begitu saja. Toh penyandang dana dari Obor Rakyat belum terungkap sepenuhnya. Termasuk inisiator pembuatan majalah itu sendiri juga belum terungkap hingga kini.
La Nyalla sendiri kalau mau disebut biang, ya biang untuk wilayah Jatim, bukan biang besar alias sutradara sesungguhnya yang berada di balik pendanaan maupun pembuatan Obor Rakyat.
Mungkinkah hal ini yang akan diungkap oleh La Nyalla ke publik dalam waktu dekat ini?
Apalagi hari Rabu semalam, 12 Desember 2018, Nyalla menyebutkan akan ada kejutan untuk memenangkan Jokowi nanti di Pilpres.
Meskipun tidak menjelaskan kejutan seperti apa, namun dirinya menyebutkan kejutan itu yang akan membuat sadar masyarakat terhadap isu-isu yang menyerang Jokowi saat ini.
“Tapi nanti kejutan-kejutan yang akan saya buat dalam waktu dekat inikan, akhirnya orang berfikir oh ternyata yang dibilang La Nyalla ini benar,” katanya. Nah lho, kejutan apakah itu? Apakah pembaca mampu menebaknya?
SEANDAINYA SAYA GUDBERNUR ANIES
SEANDAINYA SAYA GUDBERNUR ANIES OLEH: Betterthangood InaIjinkan saya (BI) bermimpi menjadi gubernur DKI Anies Baswedan. Ditengah...