Indovoices.com– Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Syafruddin memberikan penghargaan kepada anggota Kepolisian Republik Indonesia (Polri) atas prestasinya dalam pengungkapan kasus penipuan pengadaan CPNS dan mafia properti dengan omset miliaran rupiah.
Pengungkapan dua kasus ini merupakan bentuk nyata institusi kepolisian dalam mendorong dan mengawal perjalanan reformasi birokrasi di Indonesia.
“Selamat kepada Polri atas prestasi yang diraih dalam pengungkapan dua kasus yang menjadi atensi publik dan berhubungan dengan reformasi birokrasi,” ujar Menteri Syafruddin dalam acara Penghargaan Anggota Polri Berprestasi serta Peluncuran Anugerah ASN 2019, di Kantor Kementerian PANRB, Jakarta, Selasa (20/8/2019).
Kasus penipuan pengadaan CPNS selama ini telah merusak fokus kinerja pemerintah membangun sumber daya manusia (SDM) Aparatur Sipil Negara (ASN) melalui program pembangunan Smart ASN sebagai pilar penyangga masa depan bangsa. Pemerintah menginginkan bibit ASN yang berkualitas baik melalui rekrutmen CPNS yang bersih dari KKN dan transparan.
Sedangkan, kasus mafia properti mengganggu reformasi birokrasi yang ada di instansi pemerintah, terutama dalam sektor pelayanan publik. Padahal, selama ini pemerintah telah berupaya mendorong perbaikan pelayanan publik bahkan mendapatkan penghargaan di tingkat internasional.
“Pemerintah sudah banyak kemajuan yang dirasakan masyarakat. Pelayanan publik terbukti dua tahun berturut-turut mendapatkan penghargaan dari PBB,” jelas Menteri Syafruddin.
Sebanyak 37 anggota Polri dari Polda Metro Jaya telah menerima penghargaan yang diberikan Menteri Syafruddin.
Dalam kesempatan itu, Sekretaris Kementerian PANRB Dwi Wahyu Atmaji mengatakan bahwa kegiatan ini dilaksanakan sebagai bentuk apresiasi kepada anggota Polri yang telah menunjukkan kinerja dan prestasi yang membanggakan. Pencapaian tersebut merupakan bentuk aktualisasi peran Polri sebagai pelindung, pelayan, dan pengayom masyarakat.
“Sehingga dapat memotivasi anggota yang lain untuk selalu berkinerja positif dan dapat meningkatkan kepercayaan publik terhadap kepolisian maupun pemerintah secara keseluruhan,” ujar Atmaji.
Sementara itu, Kapolda Metro Jaya dalam sambutannya yang dibacakan oleh Wakapolda Metro Jaya Brigjen Wahyu Hadiningrat mengucapkan terima kasih atas apresiasi yang diberikan Menteri PANRB tersebut.
“Ini menjadi penyemangat kami untuk semakin baik dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. Kami ingin menjadi agen reformasi birokrasi yang dipercaya masyarakat,” katanya (jpp)