Indovoices.com –Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko menyampaikan komitmen Presiden Joko Widodo dalam pemberantasan tindak pidana korupsi.
Menurut Moeldoko, Presiden yang beken disapa dengan panggilan Jokowi itu sangat menolak praktik korupsi dalam menjalankan roda pemerintahan.
“Saya ingin mengingatkan arahan Bapak Presiden yang sering disampaikan saat rapat terbatas kabinet, yaitu untuk menciptakan sistem yang menutup celah korupsi,” kata Moeldoko.
Hal itu disampaikan mantan Panglima TNI itu saat Peluncuran Aksi Pencegahan Korupsi Stranas PK 2021-2022 yang bertemakan Cegah Korupsi Dari Hulu Ke Hilir, di Jakarta pada Selasa (13/4).
Moeldoko menyebut Presiden Jokowi tidak ingin jajarannya menilap duit rakyat. pesan itu menurutnya sering ditegaskan Kepala Negara di berbagai kesempatan.
“Jangan korupsi apa pun atas hak rakyat, jangan menyalahgunakan kewenangan, jangan mau disuap, serta jangan melakukan pungli,” ucap Moeldoko.
Suami Koesni Harningsih itu menyebut setiap ada pejabat yang melakukan praktik korupsi, pada akhirnya rakyat juga yang menjadi korbannya.
“Dan ini, kalimat ini, sering kali diulang-ulang oleh Bapak Presiden. Terus menjadi perhatian kami semuanya,” ujar Moeldoko.
Diketahui, pada masa pemerintahan kedua Presiden Jokowi sudah dua menteri dicokok penyidik KPK akibat terlibat korupsi.
Kedua pejabat itu ialah eks Menteri Sosial Juliari P Batubara dan bekas Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo.