Indovoices.com –Kapolri Jenderal Idham Azis mengirimkan surat permohonan penunjukan penggantinya kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi). Idham melayangkan surat permohonan ke Istana pada Selasa, 5 Januari 2021.
“Karena (Kapolri Idham) mau memasuki pensiun,” kata Kepala Divisi Humas Polri Irjen Argo Yuwono saat dikonfirmasi di Jakarta, Rabu, 6 Januari 2021.
Argo mengatakan pengajuan surat permohonan penunjukan pengganti itu diserahkan kepada Presiden Jokowi melalui Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno. Namun, Kapolri Idham tidak mengajukan usulan nama untuk penggantinya.
“Pak Idham tidak mengajukan nama. (Hanya) menyampaikan memasuki masa pensiun 1 Februari 2021,” ujar jenderal bintang dua itu.
Kapolri Jenderal Idham Azis purnabakti pada akhir Januari 2021. Sejumlah nama perwira tinggi (Pati) Polri sudah bermunculan untuk menggantikan kursi Tri Brata (TB1).
Baca: Istana Disebut Berwacana Ganti Kapolri Sekaligus Wakapolri
Salah satu syarat untuk menjadi calon kapolri adalah anggota Polri yang berpangkat jenderal bintang tiga atau komjen. Beberapa perwira tinggi Polri disebut-sebut menjadi calon kuat menggantikan Idham.
Di antaranya, Wakapolri Komjen Gatot Edy Prabowo, Kabareskrim Polri Komjen Listyo Sigit Prabowo, Kabaharkam Polri Komjen Agus Adrianto dan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Komjen Boy Rafli Amar.
Sebelumnya, Kepala Staf Kepresidenan, Moeldoko menegaskan nama calon Kapolri yang baru sudah disiapkan. Namun, sosok pengganti Idham belum diketahui siapa pun.
“Prosedurnya sudah ada, tinggal tunggu waktu. Siapanya, pasti sudah ada, kebetulan tidak ada di kantong saya,” kata Moeldoko di Gedung Bina Graha, Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin, 4 Januari 2021.(msn)