Indovoices.com –Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil memastikan pihaknya bersama unsur TNI dan Polri menjamin pengamanan paket vaksin Sinovac yang sudah sampai gudang Bio Farma di Kota Bandung, Jawa Barat.
Dia mengatakan paket vaksin itu datang ke Bio Farma, Kamis pada pukul 18.00 WIB. Sebanyak 1, 8 juta dosis vaksin Sinovac asal China itu memang sudah dikawal sejak dikirim dari Bandara Soekarno-Hatta Tangerang, Banten ke Bandung.
“Pak Kapolda melaporkan jam 18.00 WIB paket vaksin sudah sampai ke gudang Bio Farma, dikawal kepolisian dan TNI,” kata pria yang akrab disapa Emil itu dilansir Antara, Jumat (1/1).
Sebagai bahan yang berguna untuk menangani COVID-19, kata dia, pihak pemerintah tidak main-main dalam mengamankan vaksin tersebut. Apalagi total sudah ada 3 juta dosis vaksin siap pakai di Bio Farma.
Menurut dia, Bio Farma saat ini menjadi salah satu unsur instrumen vital dalam memerangi COVID-19. Pengamanan pun ia pastikan dilakukan secara ketat.
“Jadi tidak hanya satpam Bio Farma, tapi di sana juga ada polisi dan TNI untuk memastikan barang itu tidak ada gangguan dalam proses perjalanan maupun penyimpanan di gudang, itu jaminan dari kita,” katanya.
Sebelumnya, tim gabungan TNI-Polri berjumlah 1.168 personel dikerahkan untuk mengawal perjalanan vaksin COVID-19 dari Bandara Soekarno-Hatta Tangerang, Banten menuju kantor pusat PT Bio Farma di Bandung, Jawa Barat, menyusul kedatangan vaksin Sinovac tahap II di Bandara Soekarno Hatta, Kamis sore.
Sebanyak 1,8 juta dosis vaksin COVID-19 buatan perusahaan farmasi asal China, Sinovac itu disimpan dalam 11 kotak berpendingin khusus. Kotak berisi vaksin tersebut kemudian diangkut menggunakan empat truk kontainer.(msn)