Indovoices.com-Himpunan Pramuwisata Indonesia (HPI) Nusa Tenggara Timur, memperkirakan sebanyak 45 ribu wisatawan yang dijadwalkan berkunjung ke Taman Nasional Komodo hingga Mei 2020, batal datang.
Menurut Ketua HPI NTT Agus Bataona, para wisatawan ini telah membeli paket wisata ke TN Komodo satu tahun sebelumnya. Namun batal lantaran terimbas wabah covid-10.
“Dunia pariwisata sangat terpukul dengan merebaknya virus korona. Total pembatalan yang kita terima sebanyak 45 ribu orang turis. Belum termasuk biro travel lain,” kata Agus.
Senada, salah satu pengelola jasa perjalanan wisata yang kerap menangani kapal pesiar lintas negara di Labuan Bajo, Isba, mengaku, sejak Januari hingga Mei 2020, sembilan kapal berbendera asing telah mencabut rencana kunjungan ke Indonesia. Termasuk objek wisata Pulau Komodo.
Dia mengungkapkan pembatalan ini berpengaruh besar terhadap usaha bisnis lainnya di Labuan Bajo. Isba menuturkan satu kapal pesiar paling minim memuat 1.200 orang wisatawan dan maksimal 2.500 orang.
“Bisa dipastikan diatas 45 ribu orang (batal kunjung) karena hitungan ini belum termasuk biro travel lain yang juga menangani turis asing,” terangnya. (msn)