![](https://www.Indovoices.com/wp-content/uploads/2018/04/5ac69785ef352-manajer-arsenal-arsene-wenger_665_374-300x169.jpg)
Ekspektasi yang tinggi terhadap Arsenal berbicara benyak di musim 2017-2018, ternyata terlalu berlebihan. Tidak ikut sertanya Arsenal di Liga Champion, membuat banyak kalangan mengatakan Arsenal akan berbicara banyak di Liga Inggris. Dengan bermain di Liga Europa, kesempatan mengakhiri juara Liga Inggris yang terakhir direbut tahun 2004 ternyata sirna.
Jadwal yang padat yang dilalui beberapa klub besar Inggris, ternyata tidak membuat Arsenal yang merupakan salah satu team yang disegani di Inggris menjadi salah satu penantang yang serius sebagai kandidat juara. Hingga pekan ke 32 Liga Inggris . Arsenal hanya berada pada posisi 6.
Posisi ini merupakan posisi yang terburuk selama masa kepemimpinan Arsene Wenger. Permintaan banyak fans The Gunners agar Arsene Wenger mundur dari kepala pelatih akan semakin kencang bunyinya. Apakah hal ini akan mengganggu Arsene Wenger selama sisa musim kompetisi musim ini?
Pencapaian Arsenal musim ini dapat dikatakan mengalami kemunduran yang drastis. Dilihat dari segi permainan. Banyaknya pemain yang keluar masuk ruang perawatan , membuat Arsene Wenger tidak memiliki pemain yang dapat dirotasi dengan baik. Seringnya Arsenal mengalami kekalahan ketika bermain tandang. Membuat fara fans berpikir “Ada apa dengan mental para pemain Arsenal”.
Ketika menghadapi tim-tim besar yang berada pada posisi lebih baik di klasemen juga Arsenal tidak bisa berbuat banyak. Banyaknya kekalahan membuat posisi di klasemen tidak enak di pandang oleh mata bagi para fans setia Arsenal.
Pertukaran pemain dengan mendatangkan pemain baru pada bursa transfer pertengahan musim, tidak banyak membantu. Banyak kalangan mengatakan keputusan melepas Sanchez dan Giroud dengan mendatangkan Aubameyang dan Mikhitaryan adalah sebuah keputusan yang tepat.
Apakah benar bahwa Arsenal adalah tempat mendidik pemain agar semakin berkualitas dan menjadi lumbung uang bagi manajemen adalah hal yang selama ini menjadi rahasia? Karena banyak pemain yang datang ke Arsenal dengan harga murah, keluar dari Arsenal dengan harga yang mendatangkan keuntungan.
Banyak para pemain Arsenal yang ketika bermain di Arsenal menjadi bintang lapangan. Tetapi ketika keluar dari Arsenal menjadi pemain yang juga memberikan pengaruh bagi klub barunya. Tetapi itu hanya berlangsung selama 1 atau 2 tahun saja. Tetapi ketika si pemain memilih untuk bertahan di Arsenal hal ini akan menjadi sulit, karena sistem regenerasi yang kuat di Arsenal.
Apalagi Arsene Wenger memiliki kepribadian memberikan kepercayaan yang penuh terhadap para pemain muda. Hal ini dapat dilihat ketika Arsenal bermain di piala Liga maupun di Liga Europa. Di balik itu hasil yang didapatkan yaitu keberhasilan Arsenal menembus babak 4 besar Liga Europa. Kompetisi ini adalah salah satu hal yang dapat menyelamatkan muka Arsenal dari musim tanpa gelar. Karena di Liga Inggris harapan untuk menjadi juara kandas. Demikian juga di Piala FA, dan juga pada piala Liga yang kandas dari City di partai puncak.
Tetapi hal itu tidak akan mudah karena Arsenal akan berhadapan dengan Atletiko Madrid di semifinal. Kita tahu bersama bahwa Atletiko merupakan salah satu tim kuat Eropa saat ini. Atletiko merupakan tim yang bisa menyaingi Real Madrid dan Barcelona di liga lokal. Bahkan Atletiko berhasil masuk final Liga Champion 2 kali dalam lima tahun terakhir.
Apakah Arsenal akan mengakhiri musim kompetisi 2017-2018 tanpa gelar? Kita bisa mengatakan iya dan tidak. Tetapi bola masih bulat, hitung-hitungan di atas kertas sangat berbeda dengan yang terjadi di lapangan. Tekanan yang berat dan besar ada di pundak Arsene Wenger dan juga para pemain Arsenal.
Publik sepakbola sangat mengharapkan klub kesayangannya meraih kemenangan. Di atas itu menjadi juara adalah hal yang sangat didambakan olah para tifosi. Dengan meraih gelar Liga Europa akan menjadi sebuah kado yang indah bagi para penggemar. Dan juga dengan menjadi juara pada Liga Europa akan menjadi jalan bagi Arsenal menuju Liga Champion musim depan. Karena melalui jalan Liga lokal sudah pasti mustahil diraih.
Apakah musim 2017-2018 berakhir dengan tanpa gelar bagi Arsenal?
Salam olah raga